Kerangka Pemikiran Lokasi dan Waktu Penelitian Alat dan Sasaran Penelitian Metode Pengumpulan Data

12

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Kerangka Pemikiran

Perempuan dan anggota kelompok marjinal lainnya memiliki keterbatasan atas akses terhadap informasi dan akses untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan atas tanah dan sumber daya hutan di berbagai tingkatan. Keterbatasan keterlibatan perempuan, terutama dari kelompok marjinal, dan anggota kelompok marjinal lainnya memberikan kontribusi pada tercerabutnya akses dan kontrol mereka atas tanah dan sumberdaya hutan. Situasi tersebut membuat mereka semakin rentan secara sosial, ekonomi dan politik dan semakin terpinggirkan Siscawati Mahaningtyas 2012. Konsep Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat PHBM hadir untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan serta melestarikan sumber daya hutan secara tekologi yang menitikberatkan pada peran masyarakat sekitar hutan. Perempuan pedesaan selama ini kurang memperoleh kesempatan yang setara dengan laki-laki dari berbagai aspek kehidupan. PHBM merupakan salah satu wadah bagi perempuaan pedesaan untuk menunjukkan peran sertanya dalam pengelolaan hutan. Penilaian perempuan terhadap pengelolaan hutan dan pelaksanaan PHBM adalah hal yang dapat mempengaruhi peran serta perempuan dalam PHBM. Peran perempuan dalam PHBM tersebut dinyatakan dalam bentuk tingkat kehadiran perempuan sendiri dalam PHBM, curahan waktu kerja, pengambilan keputusan dan kontribusi pendapatan dalam rumah tangga.

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli-Agustus 2011 dan bertempat LMDH Jati Agung III, Desa Bareng, RPH Alasgung, BKPH Bareng, KPH Bojonegoro Perum Perhutani Unit II, Jawa Timur.

3.3. Alat dan Sasaran Penelitian

Alat yang digunakan dalam penelitian ini antara lain adalah kuisioner, alat tulis, kalkulator dan kamera. Sasaran penelitian ini yaitu rumah tangga Kelompok 13 Tani Hutan KTH peserta program PHBM, yakni istri dari anggota PHBM di LMDH Jati Agung III, KPH Bojonegoro Perum Perhutani Unit II, Jawa Timur.

3.4. Jenis Data

Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini ada dua jenis data, yaitu data sekunder dan data primer yang terdiri dari:

3.4.1 Data Primer

a. Data identitas responden, yaitu: nama, umur, pendidikan, jenis kelamin, pekerjaan. b. Informasi tentang curahan waktu kerja, pembagian kerja pada kegiatan- kegiatan produktif dan reproduktif serta pada kegiatan PHBM, keikutsertaan perempuan pada program PHBM. c. Data tentang pengambilan keputusan di rumah tangga dalam kegiatan PHBM.

3.4.2 Data Sekunder

a. Data yang meliputi tentang kondisi umum tentang tempat penelitian letak, luas dan topografi. b. Data sosial ekonomi masyarakat yang meliputi: jumlah penduduk, pendidikan, mata pencaharian, serta potensi lokasi penelitian.

3.5. Metode Pengumpulan Data

Wawancara dan pengisian kuisioner dilakukan melalui tanya jawab langsung dengan responden dan pihak-pihak yang terkait petani, aparat desa, dan Kepala Urusan PHBM KPH Bojonegoro.

3.6. Metode Pengambilan Contoh Responden

Dokumen yang terkait

Partisipasi Masyarakat Dalam Proyek Pengelolaan Hutan Bersama Masyaraka T (Phbm) Studi Kasus Di Rph Cileuya, Bkph Cibiogbin, Kph Kuningan Perhutani Unit Ill Jawa Barat

0 12 81

Partisipasi Masyarakat dalam Progratn Pengelolaan Sumberdaya Hutan Bersama Masyarakat: Kasus di Wana Wisata Curug Cilember RPH Cipayung, BKPH Bogor, KPH Bogor Perum Perhutani Unit III Jawa Barat

0 8 78

Tinjauan Penyelenggaran Program Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) : Studi Kasus di RPH Leuwiliang, BKPH Leuwiliang, KPH Bogor, Perum Perhutani Unit 111 Jawa Barat

0 2 113

Analisis gender dalam kegiatan Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) kasus di Desa Pulosari, RPH Pangalengan, BKPH Pangalengan, KPH Bandung Selatan, Perum Perhutani Unit III Jawa Barat dan Banten

2 19 56

Efektivitas kolaborasi antara perum perhutani dengan masyarakat dalam pengelolaan hutan kasus PHBM di KPH Madiun dan KPH Nganjuk, Perum Perhutani Unit II Jawa Timur

0 32 102

Studi laju degradasi hutan jati (Tectona grandis) KPH Bojonegoro perum perhutani unit II Jawa Timur

0 10 100

Peran Perempuan dalam Kegiatan Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (Studi Kasus RPH Tanjungkerta BKPH Tampomas KPH Sumedang Perum Perhutani Unit III Jawa Barat dan Banten)

0 13 203

Partisipasi Masyarakat Desa Hutan dalam Program Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat di KPH Cepu Perum Perhutani Unit I Jawa Tengah

0 9 114

Peran Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat dalam Mengatasi Masalah Pencurian Kayu Studi Kasus di KPH Jember Perum Perhutani Unit II Jawa Timur

7 35 72

Model Simulasi Pengelolaan Hutan di KPH Bojonegoro Perum Perhutani Divisi Regional II Jawa Timur

1 10 60