Hipotesis Pertama. PEMBELAJARAN SAINS DENGAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN STAD ( STUDENT TEAM ACHIVEMENT DIVITION ) DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL DAN GAYA BELAJAR

cxxxii prestasi belajar, ada tidaknya interaksi antara gaya belajar dengan metode pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW dan tipe STAD terhadap prestasi belajar, ada atau tidaknya interaksi antara kemampuan awal dan gaya belajar terhadap prestasi belajar, ada atau tidaknya interaksi antara kemampuan awal dan gaya belajar dengan metode pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW dan tipe STAD terhadap prestasi belajar siswa pada materi usaha dan energi. Pengukuran kemampuan awal dan gaya belajar dilaksanakan sebelum pembelajaran, dengan cara test dan pemberian angket. Dalam penelitian ini pembelajaran dengan menggunakan metode kooperatif, merupakan metode pembelajaran yang menitik beratkan pada upaya pemecahan masalah, sehingga siswa harus melakukan kooperatif untuk mendapatkan informasi agar dapat menemukan konsep mentalnya sendiri dengan mengikuti petunjuk guru berupa diskusi dan pertanyaan-pertanyaan yang mengarah pada pencapaian tujuan pembelajaran. Metode pembelajaran yang dipakai adalah cooperative learning pembelajaran kelompok, oleh karena itu dilakukan pembentukan kelompok dalam pembelajaran ini. Pembentukan kelompok yang dilakukan harus dibuat heterogen dengan memperhatikan berbagai faktor seperti, perbedaan kemampuan akademik dan jenis kelamin, ras, agama, dan tingkat ekonomi. Tujuan pembentukan kelompok ini agar terjadi interaksi siswa didalam kelompoknya, dengan harapan siswa yang memiliki kemampuan akademik yang lebih tinggi dapat membantu proses pemahaman konsep bagi teman yang berkemampuan lebih rendah.

1. Hipotesis Pertama.

cxxxiii Kesimpulan yang diperoleh dari hipotesis pertama adalah bahwa metode pembelajaran yang dilaksanakan memiliki pengaruh terhadap prestasi belajar. Hal ini sesuai dengaan teori yang telah diungkapkan dimuka bahwa metode pembelajaran merupakan faktor ekstern yang berpengaruh terhadap prestasi belajar. Dua model pembelajaran yang karakteristiknya berbeda akan mempunyai pengaruh yang berbeda pula terhadap prestasi belajar. Meskipun model pembelajaran yang digunakan juga sama, yaitu cooperative learning dan metode pembelajaran yang digunakan juga sama, yaitu metode pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW dan tipe STAD, akan memberi pengaruh yang berbeda terhadap prestasi belajar siswa. Dari anava tiga jalan dengan sel tak sama diperoleh P-Value metode = 0,020 0,05, maka Ho metode tidak berpengaruh terhadap prestasi belajar ditolak, P0,005 ditolak. Hal ini penggunaan metode pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW dan tipe STAD memberikan pengaruh terhadap prestasi belajar siswa. sehingga, dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW dan tipe STAD berpengaruh terhadap prestasi belajar sains pada materi usaha dan energi. Metode pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW memberikan hasil lebih baik daripada metode pembelajaran kooperatif tipe STAD, hal ini dikarenakan metode pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW mempunyai kelebihan antara lain siswa menemukan sendiri melalui diskusi dan presentasi pada kelompok ahli dan kelompok asal belajaranya untuk menemukan dan menyimpulkan prinsip dasar yang dipelajarinya, sementara pembelajaran kooperatif tipe STAD siswa mendapat bimbingan, presentasi dan pengarahan dari guru kemudian diminta melakukan cxxxiv kegiatan diskusi kelompok, dan pada umumnya siswa pada usia SMP belum terlatih untuk melakukan kegiatan kooperatif. Dari dua metode pembelajaran ini, dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa penggunaan metode pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW lebih baik dari pada metode pembelajaran kooperatif tipe STAD pada materi usaha dan energi terhadap prestasi belajar siswa. Karena nilai rata-rata pada pembelajaran tipe JIGSAW, 71,93 sedangkan tipe STAD, 65,39.

2. Hipotesis Kedua

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe (Student Team Achievement Divisions) STAD Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SD

1 6 165

Perbedaan Hasil Belajar Biologi Antara Siswa yang Diajar dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dengan TGT (Penelitian Kuasi EKsperimen di SMAN 1 Bekasi))

0 42 0

Pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan student team achievement division(stad) ditinjau dari Gaya belajar dan motivasi berprestasi

0 3 167

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DITINJAU DARI KECERDASANINTERPERSONALSISWA

0 58 270

PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL JIGSAW DAN STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL DAN KREATIVITAS SISWA

0 4 135

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) MENGGUNAKAN LAB RIIL DAN LAB VIRTUIL DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL DAN GAYA BELAJAR SISWA

0 4 144

PENELITIAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN STAD Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan STAD Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa.

0 2 17

PEMBELAJARAN KIMIA MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF DENGAN TIPE STAD DAN TGT DITINJAU DARI GAYA BELAJAR DAN KEMAMPUAN AWAL.

0 0 18