Kebijakan Umum Sistranas
81 Sistranas 2005
nilai tambah pada lahan atau usaha dengan adanya fasilitas transportasi dan sesuai dengan peraturan
perundangan yang berlaku.
c. Peningkatan Partisipasi Swasta dan Koperasi
1 Meminimalkan hambatan peraturan perundang-undangan terhadap partisipasi swasta dan koperasi dalam hal
pemilikan, perencanaan, pembiayaan, pembangunan, perawatan dan pengelolaan sarana dan prasarana
transportasi.
2 Mendorong pemerintah daerah untuk menghilangkan dan mengurangi hambatan investasi swasta dan koperasi di
sektor transportasi. 3 Meningkatkan partisipasi swasta dan koperasi di sektor
transportasi termasuk di bidang pelayanan masyarakat, seperti kereta api penumpang kecepatan tinggi dan
transportasi masal perkotaan.
4 Mendorong inisiat if bersama ant ara sw ast a dan pemerintah untuk pembiayaan operasi dan fasilitas
transportasi. 5 Menyederhanakan perijinan yang masih dirasa perlu.
d. Pemanfaatan Hibah Bantuan Luar Negeri untuk Program-Program Tertentu
7 . Meningkatnya Kualitas Administrasi Negara di Sektor Transportasi
a. Penerapan Manajemen Modern
1 Meningkatkan sistem otomatisasi perkantoran dan sistem informasi manajemen untuk mendukung pengambilan
kebijakan. 2 Menerapkan manajemen modern berbasis teknologi
inf or m asi yang andal secar a konsekuen unt uk memberikan kepuasan pelanggan yang optimal.
b. Pengembangan Data dan Perencanaan Transportasi
1 Menyempurnakan dat a base dan informasi yang
berkait an dengan perencanaan t ransport asi dan pengambilan keputusan.
Sistem Transportasi Nasional
82 Sistranas 2005
2 Merumuskan kebutuhan informasi transportasi nasional, termasuk arus barang dan penumpang domestik dan
internasional, keadaan, tingkat penggunaan, kinerja masing-masing moda transportasi dan lain-lain.
3 Mengkoordinasikan kegiatan pengumpulan data yang berkaitan dengan transportasi dan sistem informasi
antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten kota, dan perusahaan jasa transportasi
serta mengembangkan standar pengumpulan dan tabulasi data seluruh moda transportasi dan pengguna
jasa transportasi.
4 Mengumpulkan dan mendistribusikan data dan informasi mengenai kualitas pelayanan transportasi seperti kinerja
ketepatan waktu dan produktivitas untuk meningkatkan kesadaran tentang keadaan pelayanan dan upaya
perbaikannya.
5 Mengevaluasi dan melaporkan secara teratur keadaan sistem transportasi, termasuk perkiraan utilisasi dan
permintaan masa mendatang untuk seluruh moda transportasi serta suatu penilaian keadaan dan kinerja
masing-masing moda transportasi.
6 Meningkatkan fungsi perencanaan strategis transportasi jangka panjang sebagai suatu kerangka untuk proposal
peraturan perundangan, program dan anggaran. 7 Meningkatkan keterpaduan perencanaan antarsektor,
antarsubsektor, antarpusat dan daerah.
c. Peningkatan Struktur Organisasi
1 Menyem pur nakan secar a t er us m ener us per an kelembagaan sesuai perubahan peranan pemerintah
dalam pembangunan sektor transportasi. 2 Menyempurnakan secara terus menerus uraian tugas,
t at a hubungan kerj a, pedoman kerj a, pet unj uk pelaksanaan dan tata cara kerja di lingkungan pemerintah.
d. Peningkatan Sumber Daya Manusia
1 Melaksanakan pengembangan sumber daya manusia sektor transportasi yang mencakup aparat pemerintah,
penyedia dan pengguna jasa atau masyarakat lainnya.