Persepsi Responden Dalam Pelaksanaan Program Bina Keluarga Remaja Sikap Responden dalam pelaksanaan program Bina Keluarga Remaja

91 Dari jawaban yang telah dianalisis,kemudian dapat di klasifikasikan apakah persepsi, sikap, dan partisipasi bernilai positif atau negatif dengan menggunakan interval kelas seperti terlihat [pada uraian dibawah ini: Interval kelas i = = = = 0.66 Maka untuk menentukan kategori persepsi,sikap,dan partisipasi adalah positif dengan adanya batasan nilai sebagai berikut: Respon dengan nilai -1 sampai dengan -0,33 = respon negative Respon dengan nilai -0,33 sampai dengan 0,33 = respon netral Respon dengan nilai 0,33 sampai dengan 1 = respon positif

5.3.1 Persepsi Responden Dalam Pelaksanaan Program Bina Keluarga Remaja

Pemberian skor variabel persepsi dalam pelaksanaan Program Bina Keluarga Remaja ini merupakan variabel awal dalam mengukur respon. Hasil skor variabel persepsi V1 merupakan hasil rata- rata ∑ skor variabel persepsi : hasil jumlah sub variabelitem dikali jumlah responden.Jumlah sub variabel persepsi ada 5 sub variabel lihat lampiran.Sehingga rata-rata V1= Skor variabel 5x12. Universitas Sumatera Utara 92 Untuk mengetahui apakah persepsi siswa dalam pelaksanaan program Bina Keluarga Remaja tersebut termasuk ke dalam respon positif atau negatif,maka dilakukan analisa dengan memberikan nilai 1 pada respon positif, nilai 0 untuk respon netral,dan nilai -1 untuk respon negatif, lalu dibagi dengan total responden . Hasil akhir dapat dilihat apakah persepsi positif atau negatif dengan adanya batasan nilai pada skala likert, sebagai berikut: =31:5x12 =31:60 =0.51 Keterangan: ∑Skor Variabel Persepsi=31 Jumlah sub variabel persepsi=5 Jumlah Responden=12 Hasil Skor variabel persepsiV1=0.51 Persepsi positif yaitu 0.51 karena berada diantara 0.33 sampai 1 Berdasarkan hasil skala likert tersebut dapat diketahui bahwa responden memiliki persepsi positif karena responden telah mengerti program Bina Keluarga Remaja,tujuan,manfaat dari program Bina Keluarga Remaja yang dilaksanakan di SMK Namira Technology Nusantara Medan Universitas Sumatera Utara 93

5.3.2 Sikap Responden dalam pelaksanaan program Bina Keluarga Remaja

Pemberian skor variabel sikap dalam pelaksanaan Bina Keluarga Remaja merupakan variabel kedua dalam mengukur respon.Hasil skor variabel sikap V2 merupakan hasil rata- rata ∑Skor Variabel sikaphasil jumlah sub variabelitem dikali jumlah responden.Jumlah sub variabel sikap ada 6 sub variabel lihat lampiran sehingga rata- rata V2=∑Skor variabel: 6x12 Untuk mengetahui apakah Sikap siswa tersebut dalam pelaksanaan program Bina Keluarga Remaja termasuk respon positif atau negatif, maka dilakukan analisa dengan memberikan nilai 1 pada respon positif,nilai 0 untuk respon netral,dan nilai -1 untuk respon negatif, lalu dibagi dengan jumlah total responden. Hasil akhir dapat dilihat apakah sikap positif atau negatif dengan adanya batasan nilai pada skala likert,yaitu sebagai berikut: =60: 6x12 =60:72 =0.83 Keterangan: ∑skor variabel persepsi=60 Jumlah sub variabel persepsi=6 Jumlah Responden=12 Hasil skor variabel persepsi V2=0.83 Sikap positif yaitu 0.83 karena berada diantara 0.33 sampai 1 Berdasarkan hasil skala likert tersebut,dapat diketahui bahwa responden memiliki sikap positif karena responden setuju dengan dilaksanakannya program Universitas Sumatera Utara 94 Bina Keluarga Remaja dan mengharapkan program tersebut dapat tetap berjalan dan bermanfaat dalam meningkatkan pengetahuan siswa tentang Bina Keluarga Remaja di SMK Namira Technology Nusantara Medan.

5.3.3 Partisipasi Responden dalam Pelaksanaan Program Bina Keluarga Remaja

Dokumen yang terkait

Peranan Badan Pemberdayaan Perempuan Dan Keluarga Berencana Kota Medan Dalam Pengendalian Laju Pertumbuhan Penduduk Kota Medan

8 93 127

Pelaksanaan Program Kota Layak Anak Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Anak Oleh Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Medan

13 126 136

BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL

0 3 13

BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL

0 4 11

Analisis pola pertanggungjawaban (studi kasus program kampung keluarga berencana di Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Provinsi DIY)

4 64 98

Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 160 Tahun 2015 tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan BKKBN.

0 0 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Respon 2.1.1 Pengertian Respon - Respon Siswa Dalam Pelaksanaan Program Bina Keluarga Remaja oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Kota Medan (Studi di Yayasan Fajar Dinul Islam SMK Namira Technology Nusantara

0 0 31

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Respon Siswa Dalam Pelaksanaan Program Bina Keluarga Remaja oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Kota Medan (Studi di Yayasan Fajar Dinul Islam SMK Namira Technology Nusantara Medan)

0 0 9

Respon Siswa Dalam Pelaksanaan Program Bina Keluarga Remaja oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Kota Medan (Studi di Yayasan Fajar Dinul Islam SMK Namira Technology Nusantara Medan)

0 0 13

Pelaksanaan Program Kota Layak Anak Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Anak Oleh Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Medan

0 1 10