87 Berdasarkan data pada diagram dapat diketahui bahwa 7 responden 67
mengatakan bahwa mereka aktif memberikan tanggapan atau saran dalam kegiatan pertemuan yang diadakan. Mereka memberikan tanggapan atau saran
misalnya jika ada salah seorang siswa mengalami suatu permasalahan selama mengikuti Program Bina Keluarga Remaja dan memberikan solusi dari masalah
tersebut. Sebanyak 3 responden 25 mengatakan bahwa mereka sesekali
memberikan tanggapan atau pun saran dalam pelaksanaan Program Bina Keluarga remaja namun frekuensinya bisa dikatakan jarang dan 2 responden 17
mengatakan bahwa sama sekali mereka tidak pernah memberikan tanggapan ataupun saran.
5.4.3 Keaktifan Responden Dalam Memenuhi Kewajiban Sebagai Peserta Program Bina
Pernah Jarang
Tidak Pernah Frekuensi
8 4
Persentase 67
33 1
2 3
4 5
6 7
8 9
Ju m
lah Fr
e ku
e n
si
Distribusi Keaktifan Responden Dalam Memenuhi Kewajiban Sebagai Peserta Program Bina Keluarga
Remaja
Sumber:Kuisioner 2015
Universitas Sumatera Utara
88 Berdasarkan data pada diagram dapat diketahui bahwa sebanyak 8
responden 67 responden mengatakan bahwa mereka ikut aktif dalam memenuhi kewajiban mereka sebagai peserta program bina keluarga remaja yaitu
terkait dalam bidang kesehatan yaitu Triad KRRNapza, HIV-AIDS, Free Sex dan Kesehatan reproduksi remaja dan penyiapan kehidupan berkeluarga bagi
remaja. Kewajiban yang dimaksud berkaitan dengan bidang Triad KRR Napza, HIV-AIDS dan Free Sex sedangkan berkaitan dengan Kesehatan reproduksi
remaja yaitu tentang PUP Pendewasaan Usia Perkawinan sebagai upaya untuk meningkatkan usia perkawinan pertama,sehingga pada saat perkawinan mencapai
usia minimal 20 tahun bagi perempuan dan 25 tahun bagi laki-laki. Program PUP adalah upaya peningkatan usia kawin pertama perempuan sehingga memberi
kontribusi terhadap Penurunan Total Fertility Rate TFR. Sebanyak 4 responden 33 yang mengatakan jarang memenuhi
kewajibannya hanya sekali atau dua kali saja,namun hal ini tidak sampai membuat mereka terkena penanggguhan atau pembatalan.Dan tidak ada responden yang
tidak pernah memenuhi kewajibannya sebagai Peserta Program Bina Keluarga Remaja.
Universitas Sumatera Utara
89
5.4.4 Penilaian Responden Secara Umum terhadap Pelaksanaan Program Bina Keluarga
Baik Kurang Baik
Tidak Baik Frekuensi
10 2
Persentase 83
17 2
4 6
8 10
12
Ju m
lah Fr
e ku
e n
si
Distribusi Penilaian Responden Secara Umum terhadap Pelaksanaan Program Bina Keluarga
Remaja di SMK Namira Technology Nusantara Medan
Sumber:Kuisioner 2015
Berdasarkan data pada diagram dapat diketahui bahwa terdapat 10 responden83 yang mengatakan bahwa pelaksanaan Program Bina Keluarga
Remaja di SMK Namira Technology Nusantara Medan telah berlangsung dengan baik. Dan ada sebanyak 2 responden 17 yang mengatakan bahwa pelaksanaan
Program Bina Keluarga Remaja di SMK Namira Technology Nusantara Medan telah berlangsung namun masih kurang baik dan membutuhkan peningkatan
dalam pelayanannya.
Universitas Sumatera Utara
90
5.5 Analisa Data Kuantitatif Dalam Pelaksanan Program Bina Keluarga Remaja