58
H. Teknik Analisa Data
1. Analisis univariat
Analisis univariat
Analisis Deskriptif
digunakan untuk
menggambarkan atau menganalisis suatu data dari hasil penelitian masing-masing variabel berdasarkan kriteria skor atau interval dengan
persentasi, tetapi tidak digunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih luas Sugiyono, 2010.
2. Uji Prasyarat Analisis
Dalam penelitian ini digunakan analisis regresi, Untuk itu perlu dilakukan pengujian persyaratan analisis yang berupa uji normalitas, uji
linieritas, dan uji multikolinieritas.
a. Uji Normalitas
Uji normalitas berfungsi untuk mengetahui normal tidaknya sebaran data yang akan dianalisis. Menurut Ghozali 2009:163 salah
satu cara untuk melakukan uji normalitas data adalah analisis
Kolmogorov-Smirnov Test
, dengan hipotesis: 1 Ho: skor pengukuran berdistribusi normal, dan 2 Ha: skor pengukuran tidak berdistribusi
normal. Kriteria yang digunakan adalah Ho diterima apabila nilai
signifikansilebih dari 0,05. Perhitungan analisis
Kolmogorov-Smirnov Test
menggunakan bantuan program
SPSS 15.0 for windows.
Analisis uji normalitas dilakukan terhadap variabel bebas.
commit to user
59
b.
Uji Linieritas
Uji linieritas berfungsi untuk mengetahui apakah garis regresi antara X dan Y membentuk garis linier atau tidak, kalau membentuk
garis linier maka analisis regresi dapat dilakukan Sugiyono, 2007. Uji linieritas menggunakan uji F denganbantuan program komputer
SPSS 15.0 for Windows.
Hipotesis yang digunakan untuk menguji linieritas garis regresi dinyatakan sebagai berikut: 1 Ho: model
regresi berbentuk linier, dan 2 Ha: model regresi berbentuk non linier. Kriteria yang digunakan adalah Ho diterima jikanilai F
hitung
kurang dari F
tabel
pada taraf kesalahan 5 atau α=0,05 Sugiyono, 2007.
c.
Uji Multikolinieritas
Uji asumsi tentang multikolinieritas ini dimaksudkan untuk membuktikan atau menguji ada tidaknya hubungan yang linier diantara
variabel independen gejala multikolinieritas. Semakin tinggi tingkat korelasi antar variabel independen mengindikasikan koefisien regresi
antara variabel independen dengan variabel dependen semakin kurang reliabel.Metode
pengujian yang
digunakan dalam
menguji multikolinieritas adalah dengan melihat nilai koefisien
inflation factor
VIF pada model regresi. Pengujian multikolinieritas dalam penelitian ini menggunakan bantuan program
SPSS 15.0 for Windows.
Hipotesis yang akan diuji untuk membuktikan ada tidaknya gejala multikolinieritas antar variabel independen adalah sebagai berikut:1
commit to user
60
Ho: tidak terdapat hubungan antar variabel independen, dan 2 Ha: terdapat hubungan antar variabel independen. Kriteria yang digunakan
adalah Ho diterima apabila nilai VIF kurang dari 10.
3. Uji Hipotesis