Y Analisis Dan Uji Hipotesis

Selanjutnya untuk melihat ada tidaknya pengaruh masing-masing keten

1. Y

1 estasi Industri Kecil angka n : tidak ada pengaruh Hi :   0 ada pengaruh ii. Tingkat Signifikan variabel terhadap variabel terikatnya, dapat dianalisa melalui uji t dengan tuan sebagai berikut : Pendapatan Industri Kecil Di Kabupaten Gresik a. Uji secara parsial pengaruh antara Inv X 1 terhadap Pendapatan Industri Kecil di Kabupaten Gresik Y. L h-langkah pengujia i. Ho :  1 = 0 1 2  = 0,052 = 0,025 dengan freedom df = n-k-1 = 15 – 4 – 1 = 10 iii. t = 2,228 iv. derajat bebas degree of tabel t hitung = β Se 1 1 = - β 10036187,2 6829169 v. Krit = -1,470 eria penerimaan dan penolakan hipotesis : a. Apabila t hitung ≤ t tabel, maka H o diterima dan H ditolak, yang artinya secara parsial tidak i ada pengaruh variabel bebas dengan variabel terikat. b. Apabila t hitung t tabel, maka H o ditolak dan Hi diterim , yang artinya secara dengan variabel terikat. Gambar 13 : Kurva Distribusi Hasil Analisis Secara Parsial Faktor 1 Terhadap Pendapatan Industri Kecil Di Kabupaten Gresik Y 1 Sumber : Lampiran 4 dan Lampiran 8. ustri Kecil di Kabupaten Gresik Y 1 . Nilai r 2 parsial untuk variabel Investasi Industri Kecil X 1 sebesar 0,177 yang artinya bahwa Investasi a parsial variabel bebas a a pengaruh d vi. Daerah Pengujian Investasi Industri Kecil X 2,228 -2,228 Daerah Penerimaan Ho Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho -1,470 Setelah diketahui hasil perhitungan secara parsial diperoleh t hitung = -1,470 t tabel = 2,228 maka H o diterima dan H i ditolak, sehingga kesimpulannya secara parsial variabel Investasi Industri Kecil X 1 tidak berpengaruh secara nyata terhadap Pendapatan Ind Industri Kecil X 1 secara parsial hanya mampu menjelaskan variabel terikat Pendapatan Industri Kecil di Kabupaten Gresik Y 1 sebesar 17,7 , sedangkan sisanya n oleh variabel tersebut. b. lah Tenaga Kerja Industri Kecil X terhadap Pendapatan Industri Kecil di Kabupaten Gresik Y . Langkah-langkah pengujian : i. H :  = 0 tidak ada pengaruh H i :  2  0 ada pengaruh . t ignif 82,3 tidak mampu dijelaska Uji secara parsial pengaruh antara Jum 2 1 o 2 ii Tingka S ikan 2  = 0,052 = 0,025 dengan n-k-1 = 15 – 4 – 1 = 10 iii. t tabel = 2,228 iv. t hitung =  2 derajat bebas degree of freedom df = 2 = 0,025 Se  2 = 507,219 111,514 548 v. Krit a. Hi artinya secara parsial tidak ada pengaruh variabel bebas dengan variabel terikat. = 4, eria penerimaan dan penolakan hipotesis : Apabila t hitung ≤ t tabel, maka H o diterima dan ditolak, yang b. Apabila t hitung t tabel, maka H o ditolak dan H diterima, yang artinya secara parsial variabel i bebas ada pengaruh dengan variabel terikat. vi. Daerah Pen ujian Gambar 14 : Kurva Distribusi Hasil Analisis Secara P Tenaga Kerja Industri Kecil X 2 Terhadap Pendapatan Industri Kecil Di Kabupaten Gresik Y 1 2,228 maka ditolak dan H i di enaga Kerja Industri Kecil X 2 secara parsial m mpu menjelaskan variabel terikat Pendapatan Industri Kecil di Kabupaten Gresik Y 1 sebesar 67,4 , sedangkan g arsial Jumlah Sumber : Lam piran 4 dan Lampiran 8. Setelah diketahui hasil perhitungan secara parsial diperoleh t hitung = 4,548 t tabel = Daerah Penerimaan Ho 2,228 -2,228 Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho 4,548 terima, sehingga kesimpulannya secara parsial variabel Jumlah Tenaga Kerja Industri Kecil X 2 berpengaruh secara nyata terhadap Pendapatan Industri Kecil di Kabupaten Gresik Y 1 . Nilai r 2 parsial untuk variabel Jumlah Tenaga Kerja Industri Kecil X 2 sebesar 0,674 yang artinya bahwa Jumlah T a sisanya 32,6 tidak mampu dijelaskan oleh variabel tersebut. c. ntara Pertumbuhan Ekonomi t a di Kabupaten Langkah-langkah pengujian :  H Uji secara parsial pengaruh a X 3 erhadap Pend patan Industri Kecil Gresik Y 1 . i. H o : 3 = 0 tidak ada pengaruh i :  3  0 ada pengaruh iii. Tingkat Signifikan 2 = 0,  052 = 0,025 dengan df = n-k-1 – i  = 2,228 derajat bebas degree of freedom = 15 4 – 1 = 10 ii t tabel 2 = 0,025 iv. t hitung =  3 Se  3 = 2658,110 35132,371 v. Krit m d at. = 0,076 eria penerimaan dan penolakan hipotesis : a. Apabila t hitung ≤ t tabel, aka H o iterima dan Hi ditolak, yang artinya secara parsial tidak ada pengaruh variabel bebas dengan variabel terik b. Apabila t hitung t tabel, maka H o ditolak dan H diterima, yang artinya secara parsial var i iabel bebas ada pengaruh dengan variabel terikat. vi. Daerah Pen ujian Gambar 15 : Kurva Distribusi Hasil Analisis Secara P Pertumb Terhadap Pendapatan Industri Kecil Di Kabupaten Gresik Y 1 t tabel = 2,228 maka H o diterima dan H wa Pertumbuhan Ekonomi X 3 secara parsial hanya mampu menjelaskan variabel terikat Pendapatan Industri Kecil di g arsial Faktor uhan Ekonomi X 3 Sumber : Lam piran 4 dan Lampiran 8. Setelah diketahui hasil perhitungan secara parsial diperoleh t hitung = 0,076 Daerah Penerimaan Ho 2,228 -2,228 Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho 0,797 i ditolak, sehingga kesimpulannya secara parsial variabel Pertumbuhan Ekonomi X 3 tidak berpengaruh secara nyata terhadap Pendapatan Industri Kecil di Kabupaten Gresik Y 1 . Nilai r 2 parsial untuk variabel Pertumbuhan Ekonomi X 3 sebesar 0,000 yang artinya bah Kabupaten Gresik Y 1 sebesar 00,0 , sedangkan sisanya 100,0 tidak mampu dijelaskan oleh variabel tersebut. d. pe Industri Kecil 4 terhadap Pendapa di Kabupaten Gresik Y Langkah-langkah pengujian : pengaruh ngka Uji secara parsial ngaruh antara Jumlah X tan Industri Kecil 1 i. Ho :  4 = 0 tidak ada pengaruh Hi :  4  0 ada ii. Ti t Signifikan 2  = 0,052 = 0,025 dengan derajat bebas degree of freedom df = n-k-1 i. tabel  2,22 iv. t h = 15 – 4 – 1 = 10 ii t 2 = 0,025 = 8 itung =  4 Se  4 = -347924520 v. Krit m d at. t tabel, maka H o ditolak dan Hi diterima, yang artinya secara parsial variabel bebas ada pengaruh dengan variabel terikat. 1E+008 = -2,432 eria penerimaan dan penolakan hipotesis : a. Apabila t hitung ≤ t tabel, aka H o iterima dan Hi ditolak, yang artinya secara parsial tidak ada pengaruh variabel bebas dengan variabel terik b. Apabila t hitung vi. Daerah Pengujian Kurva Distribusi Hasil Analisis Secara Parsial Fak Jumlah Industri Kecil X Gambar 16 : tor dapatan Industri Kecil Di Kabupaten Gresik Y 1 p Pendapatan Industri Kecil di Kabupaten Gresik a 62,8 tidak mampu dijelaskan oleh variabel tersebut. 4 Terhadap Pen umber : Lampiran 4 dan Lampiran 9. S Setelah diketahui hasil perhitungan secara parsial diperoleh t hitung = -2,432 t tabel = -2,228 maka H o ditolak dan H i diterima, sehingga kesimpulannya secara parsial variabel Jumlah Industri Kecil X 4 berpengaruh secara nyata terhada Y 1 . Nilai r 2 parsial untuk variabel Jumlah Industri Kecil X 4 sebesar 0,372 yang artinya bahwa Jumlah Industri Kecil X 4 secara parsial mampu menjelaskan variabel terikat Pendapatan Industri Kecil di Kabupaten Gresik Y 1 sebesar 37,2 , sedangkan sisany 2,228 -2,228 Daerah Pe maan Ho Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho neri -2,432 Pendapatan Industri Kecil di Kabupaten ruh ii.

2. Pendapatan Industri Kecil Di Kabupaten Jombang Y