Teknik Penentuan Sampel Jenis dan Sumber Data Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisis dan Uji Hipotesis 1.

4. Jumlah Industri Kecil X 4 Adalah jumlah industri kecil yang melakukan proses produksi dan jumlah industri kecil ini diperoleh dengan menjumlahkan seluruh industri kecil yang ada di Kabupaten Gresik dan Kabupaten Jombang. Variabel ini dinyatakan dalam satuan unit usaha.

3.2. Teknik Penentuan Sampel

Dalam penulisan ini data yang digunakan adalah data berkala Time Series Data yaitu data dari tahun ke tahun selama selama 15 tahun sejak tahun 1994 sampai 2008.

3.3. Jenis dan Sumber Data

3.3.1. Jenis Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data sekunder yaitu data yang diperoleh atau dikumpulkan dari instansi-instansi atau lembaga yang ada hubungannya dalam penelitian ini.

3.3.2. Sumber Data Sumber data yang dipergunakan dalam penelitian ini berasal dari :

a. Kantor Departemen Perindustrian Dan Perdagangan DISPERINDAG cabang Kota Surabaya. b. Kantor Badan Pusat Statistik BPS cabang Kota Surabaya.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data, dalam penelitian ini dilakukan dengan cara : a. Studi Kepustakaan Library Research yaitu teknik pengumpulan data dengan telaah atau studi dari berbagai laporan kegiatan penelitian, buku-buku atau literatur- literatur yang berkaitan dengan permasalahan yang ada dalam penelitian ini. b. Studi Lapangan Field Research Merupakan data yang diperoleh dengan melakukan penelitian dilapangan, untuk mendapatkan data yang diperoleh dalam penulisan skripsi ini. Maka cara yang dilakukan adalah sebagai berikut :  Dokumentasi, yaitu mencatat dan mengambil data berupa laporan-laporan yang berhubungan dengan masalah yang dibahas dengan menggunakan alat berupa komputer. 3.5. Teknik Analisis dan Uji Hipotesis 3.5.1. Teknik Analisis Untuk menganalisa hubungan antara Pendapatan Industri Kecil Di Kabupaten Gresik Dan Kabupaten Jombang dengan Investasi Industri Kecil, Jumlah Tenaga Kerja Industri Kecil, Pertumbuhan Ekonomi, dan Jumlah Industri Kecil, maka digunakan analisis kuantitatif yaitu analisis dengan menggunakan beberapa alat perhitungan, tabel statistik juga ekonometrika. Untuk menganalisis data kongrit menggunakan regresi linear berganda yang disesuaikan seperti rumus sebagai berikut : Y 1 = o +  1 X 1 +  2 X 2 +   X 3 +   X 4  + e 2004 : 509 ana Y 2 = o+  1 X 1 ’+  2 X 2 ’+   X 3 ’+   X 4 ’  + e... Surhayadi dan Purwanto, Di m : Y 1 = Pendapatan Industri Kecil Di Kabupaten Gresik Y 2 = Pendapatan Industri Kecil Di Kabupaten Jomb ang tri Kecil Di Kabupaten Jomban ustri Kecil Di Kabupaten Gresik il Di Kabupaten Jombang  1 ,   ,     = Koefisien Regresi e ariabel Pengganggu residual

3.5.2. X

1 = Investasi Industri Kecil Di Kabupaten Gresik X 1 ’ = Investasi Industri Kecil Di Kabupaten Jombang X 2 = Jumlah Tenaga Kerja Industri Kecil Di Kabupaten Gresik X 2 ’ = Jumlah Tenaga Kerja Indus g X 3 = Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Gresik X 3 ’ = Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Jombang X 4 = Jumlah Ind X 4 ’  = Jumlah Industri Kec   = Konstanta = V Uji Hipotesis Untuk menguji pengaruh variabel bebas X 1, X 2, X 3, X 4 terhadap variab a. simultan terhadap variabel terikat dengan menggunakan rumus : F hitung = KT Regresi el terikat Y maka digunakan : Uji F Uji F dipergunakan untuk menguji pengaruh variabel bebas secara .......................Soelistyo, 2001 : 325. KT Galat Keterangan : KT = Kuadrat Tengah Galat = Error = Residual gan sebesar k, n – k – 1 Den derajat kebebasan Keterangan : n = Jumlah Sampel k = Jumlah Parameter Regresi Dengan ketentuan : Ho :  1 =    3   4  0 Tidak ada pengaruh Kaidah H i :  1       0 Ada pengaruh pengujiannya : Apabila F ≤ F , maka Ho d 1. iterima dan Hi ditolak, p 2. F tabel maka Ho ditolak dan Hi diterima, rtinya variabel bebas berpengaruh terhadap variabel terikat secara simultan. hitung tabel artinya variabel bebas tidak mempengaruhi terhada variabel terikat. secara simultan. Apabila F hitung a Gambar 7 : Kurva Distribusi Penolakan Penerimaan Hipotesis Secara Simultan. nolakan Ho o Sumber : onometrika, BPFE UGM, Yogyakarta, Halaman 326. b. atau ecara terpisah terhadap t hitung ...................................Gujarati, 1997 : 74. kebebasan sebesar n-k-l Daerah pe Daerah penerimaan H F  Soelistyo, 2001, Dasar-Dasar Ek Uji t Uji t dipergunakan untuk menguji hubungan antara pengaruh dari masing-masing variabel bebas dan secara parsial atau individu secara terpisah terhadap variabel terikat, dengan dirumuskan : pengaruh hubungan antara pengaruh dari masing-masing variabel bebas dan secara parsial atau individu atau s variabel terikat, dengan dirumuskan : =  i Se  i Dengan derajat Dimana : i = Variabel bebas ke i = Jumlah parameter regresi Se = Standart Error n = Jumlah sampel k Dengan ketentuan : Ho :  i = 0 tidak ada pengaruh ruh Hi :  i 0 ada penga Kaidah pengujiannya : 1. Apabila t ≤ t maka Ho diterima dan Hi ditolak, yang artinya secara pa hitung tabel, rsial tidak ada pengaruh variabel bebas dengan arsial variabel bebas ada pengaruh dengan ambar an Penerimaan Daerah penerimaan S r : si Pertama, Ekonosia FE UII, Yogyakarta, Halaman 59. variabel bebas mampu menjelaskan variabel terikat maka perlu diketahui variabel terikat. 2. Apabila t hitung t tabel , maka Ho ditolak dan Hi diterima, yang artinya secara p variabel terikat. G 8 : Kurva Distribusi Penolak Hipotesis Secara parsial Ho ditolak Ho ditolak Ho -t  2 ; n-k-l t  2 ; n-k-l umbe Widarjono. Agus, 2005, Teori Ekonometrika dan Aplikasi, Edi Untuk mengetahui apakah model analisis tersebut layak digunakan dalam pembuktian selanjutnya dan untuk mengetahui sejauh mana nilai adjusted R 2 atau koefisien nilai determinasi dengan menggunakan rumus : R 2 = JK Regresi ………………......Sulaiman, 2004 : 86. JK Total Dimana : R 2 = koefisien determinasi JK total = jumlah kuadrat Karateristik utama dari R 2 adalah : a. Tidak mempunyai nilai negatif b. Nilainya berkisar antara 0 nol dan 1 satu atau 0 R 2 1

3.6. Uji Asumsi Klasik