8 Alasan pemilihan media dua dimensi papan magnetik terhadap
penguasaan kosakata adalah untuk mengatasi keterbatasan tunanetra terhadap penguasaan kosakata bahasa Inggris dan mengatasi keterbatasan
media pembelajaran kosakata bahasa Inggris di SLB A Yaketunis Yogyakarta, serta siswa dapat berpartisipasi aktif dalam pembelajaran
bahasa Inggris dengan menggunakan media dua dimensi papan magnetik. Selain itu, media dua dimensi papan magnetik belum pernah digunakan
dalam pembelajaran bahasa Inggris di kelas V SLB A Yaketunis Yogyakarta. Oleh karena itu peneliti ingin mengujicobakan media dua
dimensi papan magnetik terhadap penguasaan kosakata dalam pembelajaran bahasa Inggris untuk siswa tunanetra kelas V di SLB A Yaketunis
Yogyakarta.
B. Identifikasi Masalah
1. Penguasaan kosakata siswa tunanetra kelas V di SLB A Yaketunis
Yogyakarta masih rendah. Siswa memiliki nilai rata-rata belajar dibawah KKM yaitu sebesar 65.
2. Siswa tunanetra kelas V di SLB A Yaketunis Yogyakarta kesulitan
dalam mengikuti pembelajaran bahasa Inggris di SLB A Yaketunis Yogyakarta.
3. Kurang efektifnya media yang digunakan dalam penguasaan kosakata
bahasa Inggris untuk siswa tunanetra kelas V di SLB A Yaketunis Yogyakarta. Media audio book dan benda tiga dimensi benda asli belum
9 efektif digunakan dalam penguasaan kosakata bahasa Inggris untuk
siswa tunanetra.
C. Batasan Masalah
Berdasarkan uraian masalah yang telah dipaparkan melalui identifikasi masalah, maka peneliti membatasi satu masalah dalam
penelitian ini yaitu pada poin tiga. Batasan masalah pada penelitian ini adalah kurang efektifnya media yang digunakan dalam penguasaan
kosakata bahasa Inggris untuk siswa tunanetra kelas V di SLB A Yaketunis Yogyakarta. Oleh karena itu, dalam penelitian ini ingin mengujicobakan
tentang keefektifan media dua dimensi papan magnetik terhadap penguasaan kosakata dalam pembelajaran bahasa Inggris untuk siswa
tunanetra kelas V di SLB A Yaketunis Yogyakarta.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah di atas, maka ditentukan rumusan masalah sebagai berikut, “Apakah media dua dimensi papan magnetik
efektif terhadap penguasaan kosakata dalam pembelajaran bahasa Inggris untuk siswa tunanetra kelas V di SLB A Yaketunis
Yogyakarta?”
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka ditetapkan tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menguji keefektifan media dua dimensi papan
magnetik terhadap pengusaan kosakata dalam mata pelajaran bahasa Inggris untuk siswa tunanetra kelas V di SLB A Yaketunis Yogyakarta.
10
F. Manfaat Penelitian
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat baik secara teoritis maupun praktis, antara lain:
1. Secara teoritis, hasil penelitian ini dapat bermanfaat untuk menambah
khasanah ilmu pengetahuan di bidang pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus ABK mengenai penggunaan media dua dimensi papan
magnetik terhadap penguasaan kosakata bahasa Inggris untuk siswa tunanetra.
2. Secara praktis, hasil penelitian ini dapat digunakan oleh berbagai pihak,
sebagai berikut: a.
Manfaat bagi siswa tunanetra, hasil penelitian ini dapat membantu meningkatkan kemampuan siswa tunanetra terhadap penguasaan
kosakata dalam pembelajaan bahasa Inggris dan pembelajaran dapat dilaksanakan dengan lebih menyenangkan karena siswa tunanetra
terlibat secara aktif dengan menggunakan media pembelajaran. b.
Manfaat bagi guru, media dari penelitian ini dapat dijadikan sebagai media alternatif latihan indra perabaan, latihan menyusun huruf,
latihan membaca huruf, dan latihan mengenal huruf abjad, serta membantu guru dalam menyampaikan materi yang bersifat abstrak.
c. Manfaat bagi kepala sekolah, hasil penelitian ini sebagai upaya
untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas dalam pembelajaran bahasa Inggris bagi siswa tunanetra dengan memanfaatkan media
pembelajaran.
11
G. Definisi Operasional