29 10.
Menulis jawaban hasil penghitungan pada lembar soal yang diberikan.
E. Keefektifan Media Papan Manik-Manik
“Keefektifan dalam penggunaan media berarti dengan penggunaan media maka informasi pengajaran dapat diserap oleh anak didik dengan
optimal sehingga menimbulkan perubahan tingkah lakunya” Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain, 2010 : 130. Keefektifan media papan
manik-manik berkaitan langsung dengan keberhasilan pencapaian pengalaman belajar.
Media papan manik-manik dapat dikatakan efektif jika dengan penggunaan media papan manik-manik ini siswa mampu memahami materi
operasi hitung penjumlahan secara optimal dengan mencapai indikator dan kriteria ketuntasan minimal yang ditetapkan di sekolah. Kemampuan
tersebut ditunjukkan dengan kemampuan siswa untuk menyelesaikan soal operasi hitung penjumlahan setelah belajar dengan menggunakan media
papan manik-manik lebih baik dibandingkan sebelum menggunakan media papan manik-manik hasil baseline-2 lebih tinggi dari hasil baseline-1.
30
F. Kerangka Pikir
Kerangka pikir dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut :
Bagan 1. Kerangka Pikir Penelitian
G. Hipotesa Penelitian
“Media Papan Manik-Manik Efektif Terhadap Kemampuan Operasi Hitung Penjumlahan Pada Anak Autis Kelas IV di Sekolah Khusus Autis Bina
Anggita Yogyakarta.” Anak autis memiliki kesulitan untuk berpikir abstrak kemampuan
imajinatif yang kurang. Pelajaran matematika mengandung simbol- simbol yang bersifat abstrak.
Anak autis kelas IV di sekolah khusus autis Bina Anggita memiliki kesulitan dalam mata pelajaran matematika yaitu operasi hitung
penjumlahan dengan hasil sampai 10.
Diperlukan media yang efektif untuk pembelajaran operasi hitung penjumlahan. Media yang digunakan harus bersifat konkret untuk
mengatasi kelemahan anak autis yang kesulitan dalam berfikir abstrak.
Media papan manik-manik merupakan salah satu media konkret yang masih perlu diuji keefektifannya pada anak autis.
31
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Pendekatan penelitian yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuasi
eksperimen yang bertujuan untuk memperoleh data yang diperlukan dengan melihat hasil atau akibat dari suatu perlakuan atau treatment dalam penerapan
penggunaan media papan manik-manik terhadap kemampuan operasi hitung penjumlahan anak autis kelas IV di sekolah khusus autis Bina Anggita,
Yogyakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak variabel bebas yang secara sengaja dimunculkan terhadap variabel terikat dalam penelitian
sehingga penelitian ini berbentuk kuasi eksperimen. Variabel yang sengaja dimunculkan adalah penggunaan media papan manik-manik sebagai variabel
bebas. Menurut Emzir 2008: 65 menyebutkan bahwa ada tiga hal yang menjadi
karakteristik penelitian kuasi eksperimen yakni 1 manipulasi, 2 pengendalian, dan 3 pengamatan. Manipulasi dalam penelitian ini dilakukan
pada variabel bebas penelitian yakni media papan manik-manik. Pengendalian dalam penelitian ini untuk menyingkirkan pengaruh variabel
lain yang dapat mempengaruhi variabel terikat yakni kondisi kelas dan waktu pemberian perlakuan. Aspek yang diamati dalam penelitian ini adalah
membandingkan kemampuan operasi hitung penjumlahan dengan hasil sampai 10 dengan menggunakan media papan manik-manik dengan