13
4. Struktur Birokrasi
Prosedur birokrasi yang rumit dan kompleks, akan menyebabkan aktifitas birokrasi tidak flexibel.
1.5.2.2 Teori Donald S. van Meter dan Carl E. van Horn
Model ini mengandaikan bahwa implementasi kebijakan berjalan secara linier dari kebijakan publik, implementor, dan kinerja kebijakan publik. Donal S
Van Meter dan Carl E Van Horn menerapkan model implementasi dengan lebih memfokuskan ke sisi teknisnya. Menurut Meter dan Horn Indiahono, 2009 :38,
ada enam variabel yang mempengaruhi kinerja implementasi, yaitu: 1. Standar dan sasaran kebijakan, standar dan sasaran kebijakan pada dasarnya
adalah apa yang hendak dicapai oleh program atau kebijakan. 2. Sumber daya, sumber daya menunjuk kepada seberapa besar dukungan
finansial dan sumber daya manusia untuk melaksanakan program atau kebijakan. 3. Komunikasi antar organisasi dan penguatan aktivitas, hal ini menunjukan
kepada mekanisme prosedur yang dicanangkan untuk mencapai sasaran dan tujuan program.
4. Karakterisktik agen pelaksana, hal ini menunjuk seberapa besar daya dukung struktur organisasi, nilai-nilai yang berkembang, hubungan dan komunikasi yang
terjadi di internal birokrasi. 5. Kondisi sosial, ekonomi, dan politik, hal ini menunjuk bahwa kondisi dalam
ranah implementasi dapat mempengaruhi kesuksesan implementasi itu sendiri. 6. Disposisi implementor, hal ini menunjuk bahwa sikap pelaksana menjadi
variabel penting dalam implementasi kebijakan. Seberapa demokratis, antusias,
Universitas Sumatera Utara
14
dan responsif terhadap kelompok sasaran dan lingkungan beberapa yang dapat ditunjuk sebagai bagian dari sikap pelaksana ini.
1.5.2.3 Teori Merilee S. Grindle
Keberhasilan implementasi menurut Grindle dipengaruhi oleh dua variabel besar, yaitu isi kebijakan dan konteks implementasinya. Isi kebijakan mencakup
tentang kepentingan yang terpengaruh oleh kebijakan, jenis manfaat yang akan dihasilkan, derajat perubahan yang diinginkan, kedudukan pembuat kebijakan,
siapa pelaksana program, dan sumber daya yang dikerahkan. Sementara itu, konteks implementasinya lebih mencakup ke arah politis seperti kekuasaan,
kepentingan dan strategi aktor yang terlibat, karakteristik lembaga dan penguasa,
kepatuhan dan daya tanggap Dwidjowijoto, 2006:175.
1.5.2.4 Teori Daniel A. Mazmanian dan Paul A. Sabatier