Strategi Open House Evaluasi

religi. meskipun tidak dapat dipungkiri oleh kita bahwa lagu religi dijadikan penjualan yang diharapkan laku dipasaran”. 2. Pemilihan Media Dalam mempromosikan lagu religi tentu pemilihan media sangat diutamakan, seperti media televisi, radio, dan online. Semua itu adalah senjata utama divisi marketing public relation CV. Forte Entertainment dalam mempromosikan lagu religi. 3. Definisi Khalayak Dalam hal mempromosikan lagu religi divisi marketing pulic relation mendefinisikan khalayak adalah penikmat musik, penonton acara musik, pendengar radio, dan artis-artis yang terlibat dalam pemuatan lagu religi. 4. Perencanaan anggaran Perencanaan anggaran dalam mempromosikan lagu religi harus direncanakan secara matang, bahkan butuh sponsorship dalam mempromosikan lagu religi, seperti ungkapan Kristina Santi “ Forte selalu berusaha untuk mendapatkan support kerjasama dengan pihak ke-3 untuk membantu promosi, apakah itu kerjasama dengan pihak media atau sponsor”. 5. Pengukuran Handal Divisi promosi atau marketing public relation CV. Forte Entertainment mengukur handal dalam mempromosikan lagu religi dengan menggunakan time line atau ketepatan waktu dalam mempromosikan sebuah lagu, contohnya pada bulan suci ramadhan divisi promosi atau marketing public relation mempromosikan lagu religi serta artis-artis yang ada dibawah naungan CV. Forte Entertainment. Sehingga CV. Forte Entertainment bisa melakukan tolak ukur langkah atau strategi yang akan diterapkan selanjutnya. Dengan harapan jika strategi sebelumnya belum berhasil, maka strategi selanjutnya akan membawa keuntungan bagi perusahaan. 5

B. FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT DALAM

MEMPROMOSIKAN LAGU RELIGI Ada beberapa faktor yang menjadi pendukung dalam pelaksanaan strategi komuniksai marketing public relation CV. Forte Entertainment dalam mempromosikan lagu religi: a. Artis-artis dibawah naungan CV. Forte Entertainment adalah artis-artis papan atas yang memiliki banyak penggemar, ini bisa dijadikan alat untuk mempromosikan lagu religi oleh artis yang memiliki banyak penggemar. b. Fasilitas yang lengkap untuk promosi yang dimiliki oleh CV. Forte Entertainment, seperti telepon, infokus, studio rekaman yang canggih, mempunyai situs-situs jejaring sosial sebagai alat komunikasi dengan penggemar-penggemar artis yang berada di naungan CV. Forte Entertainment, dan mempunyai web Aquarius sendiri yang bisa diakses di www.aquarius-musikindo.com 5 Wawancara Pribadi dengan Marketing Public Relation, Santi Kristina, 20 Desember 2013 c. Banyaknya pihak-pihak ketiga yang ingin bekerjasama dengan CV. Forte Entertainment dalam mempromosikan lagu religi, contohnya stasiun tv yang sering mengundang artis-artis Aquarius untuk mempromosikan lagu- lagu religi. Faktor-faktor yang menjadi penghambat dalam mempromosikan lagu religi yaitu: a. Kecermatan time line dalam mempromosikan lagu religi, biasanya untuk mempromosikan lagu religi perusahaan sulit untuk menentukan kapan lagu religi mulai dipasarkan, apakah untuk Bulan Suci Ramadhan saja atau hari biasa b. Faktor ancaman, dalam kasus pembuatan lagu religi yang paling potensial adalah banyaknya persaingan antara perusahaan rekaman yang berada di Indonesia. Jadi bukan hanya CV. Forte Entertainment yang meluncurkan lagu-lagu religi tapi perusahaan lain juga ikut meluncurkan lagu-lagu religi. c. Dana, tidak dapat dipungkiri dalam mempromosikan lagu religi dibutuhkan biaya promosi yang cukup banyak, oleh karen itu CV. Forte Entertainment mencari patner dalam mempromosikan lagu religi. 6 6 Wawancara Pribadi dengan Marketing Public Relation, Santi Kristina, 20 Desember 2013 60

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah banyak menguraikan, mempelajari, dan menganalisa tentang strategi komunikasi marketing public relation CV. Forte Entertainment dalam mempromosikan lagu religi, peneliti dapat mengambil kesimpulan bahwasannya ada beberapa strategi komunikasi yang digunakan oleh marketing public relation CV. Forte Entertainment dalam mempromosikan lagu religi, yaitu Menentukan pesan, dalam hal ini marketing public relation sebagai pihak yang mempromosikan artis berhak memberikan saran untuk pembuatan tema atau pesan yang akan disampaikan pada sebuah lagu religi kepada pencipta lagu religi tersebut. Syair yang dibuat didalam lagu religi harus di pilah-pilih dengan benar, karena apabila ada syair yang salah pada lagu religi itu akan berakibat fatal. Menentukan metode, tujuannya agar pesan yang ada pada lagu religi bisa dipahami dan diterima oleh masyarakat sebagai panutan. Dalam promosi lagu religi marketing public relation menggunakan metode time line yaitu mengeluarkan lagu religi di saat waktu yang tepat seperti di waktu Bulan Suci Ramadhan, atau disiapkan untuk sebuah soundtrack film religi. Tugas marketing public relation CV. Forte Entertainment juga adalah menjaga citra perusahaan, dengan cara mengeluarkan produk yang terbaik dari artis-artis dibawah naungan CV. Forte Entertainment, produk tersebut adalah lagu religi yang akan dipromosikan. Lalu dalam tahap selanjutnya yaitu