Acute Limb Ischemia Critical Limb Ischemia .

Pada palpasi denyut nadi merupakan komponen rutin yang harus dinilai. Penilaian meliputi arteri femoralis, poplitea dan dorsalis pedis . Pulsasi dicatat dengan angka 0-2; dimana tidak ada pulsasi, berkurang lemah dan normal. Lemah atau tidak adanya pulsasi merupakan petanda PAP. Denyut arteri dorsalis pedis akan menghilang pada 8,1 populasi normal, sedangkan arteri tibialis posterior pada 2,0 populasi normal. Bila tidak dijumpai kedua denyut nadi pada kaki tersebut diduga kuat adanya penyakit vaskular. Khan dkk menyimpulkan pemeriksaan fisik haruslah dibarengi dengan tes diagnostik dalam skrining adanya PAP. 37

2.2.3.1. Acute Limb Ischemia

37 Acute limb ischemia merupakan sindroma klinis yang disebabkan oleh oklusi arteri akut yang ditandai adanya trombus yang didasari adanya plak dan menyebabkan aterotrombosis atau tromboemboli. Acute Limb Ischemia diklasifikasikan dengan “6P”, yaitu : Pulselessness, Pain, Pallor, Poikilothermycoldness, Parasthesia, Paralysis .

2.2.3.2. Critical Limb Ischemia

37 Critical limb ischemia disebabkan oleh adanya oklusi aterosklerosis perifer dan manifestasi sebagai nyeri saat istirahat atau adanya jaringan yang hilang ulkus atau gangren. Rutherford dkk mendapatkan secara detail sistem tingkatan pada critical limb ischemia Tabel 2. 17 Deske Muhadi Rangkuti : Hubungan Kejadian Penyakit Arteri Perifer Dengan Lamanya Menjalani Hemodialisis : Penelitian Potong Lintang Di DepartemenSmf Penyakit Dalam-Fakultas Kedokteran UsuRsup H Adam Malikrsud dr. Pirngadi-medan, 2008. USU e-Repository © 2008 Tabel 2. Kriteria klinis kategori critical limb ischemia dikutip dari 37 Grade Category Clinical description 0 0 Asymptomatic- no hemodynamically significant occlusive disease 1 Mid claudication I 2 Moderate claudication 3 Severe Claudication II 4 Ischemic rest pain III 5 Minor tissue loss-non healing ulcer, focal gangrene with diffuse pedal ischemia 6 Major tissue loss- extending above Transmetatarsal level, functional foot no longer salvageable Fontaine Clasification

2.2.3.3 .

Diagnostik Non Invasif 41 Diagnostik untuk menegakkan penyakit arteri perifer haruslah akurat, murah, diterima secara luas, mudah dan non-invasif. Variasi teknik yang tersedia untuk mendeteksi penyakit arteri perifer yaitu menilai adanya stenosis, tingkat keparahan, evaluasi pasien terhadap progresivitas penyakit atau respon dari terapi. Beberapa teknik dapat digunakan pada rawat jalan, sebagai fasilitas yang cepat dan akurat untuk menilai gejala dan deteksi dini pada individu yang mempunyai resiko penyakit arteri perifer. 18 Deske Muhadi Rangkuti : Hubungan Kejadian Penyakit Arteri Perifer Dengan Lamanya Menjalani Hemodialisis : Penelitian Potong Lintang Di DepartemenSmf Penyakit Dalam-Fakultas Kedokteran UsuRsup H Adam Malikrsud dr. Pirngadi-medan, 2008. USU e-Repository © 2008 Variasi untuk diagnosa dan evaluasi penyakit arteri perifer :

a. Ankle Brachial Index ABI

Dokumen yang terkait

Hubungan Pasien Penyakit Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis dengan Xerostomia

6 77 65

Hubungan Antara Perkalian Produk Kalsium dan Fosfat Serum dengan Penyakit Arteri Perifer Pada Pasien Hemodialisis Reguler

2 44 112

Gambaran Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Penderita Penyakit Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisis Di RSUP H Adam Malik Medan terhadap Kebiasaan Minum

1 40 59

Hubungan Kejadian Penyakit Arteri Perifer Dengan Lamanya Menjalani Hemodialisis : Penelitian Potong Lintang Di Departemen/Smf Penyakit Dalam-Fakultas Kedokteran Usu/Rsup H Adam Malik/rsud dr. Pirngadi-medan

1 66 71

Penyakit Arteri Perifer Pada Sindroma Metabolik (Penelitian Di Bagian/SMF Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran USU/RS H Adam Malik Medan)

7 73 96

Kadar C-Reactive Protein Pada Penderita Ppok Eksaserbasi Penelitian Potong Lintang Di Departemen / Smf Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Usu/ Rsup H Adam Malik / RSUD Dr. Pirngadi Medan Maret 2008 – Juni 2008

0 39 81

Perbandingan Kadar Adiponektin Antara Angina Pektoris Stabil Dengan Sindroma Koroner Akut Penelitian Potong Lintang Di Bagian / Smf Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Usu/ Rs H Adam Malik Medan

2 45 68

Hubungan Pasien Penyakit Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis dengan Xerostomia

0 0 9

Hubungan Pasien Penyakit Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis dengan Xerostomia

0 0 15

Hubungan Antara Perkalian Produk Kalsium dan Fosfat Serum dengan Penyakit Arteri Perifer Pada Pasien Hemodialisis Reguler

0 0 15