Waktu dan Tempat Penelitian Kriteria inklusi Kriteria eksklusi Besar sampel

3.6. KERANGKA KONSEPSIONAL

− Stroke − Infark miokard − Hipertropi ventrikel kiri − Aritmia kordis Penyakit kardiovaskular dan serebrovaskular Gagal Ginjal Kronik Penyakit Arteri Perifer Penatalaksanaan : − Konservatif − Dialisis : ̇ Hemodialisis ̇ Peritoneal dialisis − Transplantasi ginjal − Merokok − Hipertensi − Diabetes melitus − Dislipidemia 3.7. BAHAN DAN CARA 3.7.1 Desain Penelitian Penelitian dilakukan dengan metode potong lintang yang bersifat deskriptif analitik.

3.7.2. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian dilakukan mulai bulan November 2007 sd Januari 2008 di Unit Hemodialisis Rasyida Medan 26 Deske Muhadi Rangkuti : Hubungan Kejadian Penyakit Arteri Perifer Dengan Lamanya Menjalani Hemodialisis : Penelitian Potong Lintang Di DepartemenSmf Penyakit Dalam-Fakultas Kedokteran UsuRsup H Adam Malikrsud dr. Pirngadi-medan, 2008. USU e-Repository © 2008

3.7.3. Kriteria inklusi

a. Penderita GGK rawat jalan yang menjalani hemodialisis reguler 3 kali seminggu minimal 3 bulan di Unit Hemodialisis Rasyida Medan b. Usia 40 tahun c. Dapat dilakukan pemeriksaan ABI; pasien dengan cimino shunt tidak dilakukan pemeriksaan pada sisi tersebut. d. Bersedia ikut dalam penelitian

3.7.4. Kriteria eksklusi

a. Penderita dengan kelainan kardiovaskuler atau serebrovaskuler yang nyata seperti mempunyai riwayat penyakit jantung koroner, stroke. b. Penderita dengan kelainan yang dapat mengganggu jalannya penelitian misalnya : tromboflebitis, ulkus pada kaki c. Nilai ABI 1,3

3.7.5. Besar sampel

Perkiraan besar sampel : Prevalensi GGK menjalani HD reguler dengan PAP ,ditetapkan P = 38 Besar sampel dengan memakai rumus : 2 2 d PQ Z n α = 27 Deske Muhadi Rangkuti : Hubungan Kejadian Penyakit Arteri Perifer Dengan Lamanya Menjalani Hemodialisis : Penelitian Potong Lintang Di DepartemenSmf Penyakit Dalam-Fakultas Kedokteran UsuRsup H Adam Malikrsud dr. Pirngadi-medan, 2008. USU e-Repository © 2008 Dimana: ̇ Z α = nilai normal berdasarkan α = 0,05 dan Zα = 1,96 ̇ P = prevalensi PAP pada GGK = 0,38 ̇ Q = 1 – 0,38 = 0,62 ̇ d = presisi perbedaan hasil klinis, besarnya penyimpangan yang masih dapat ditolelir, ditentukan 20 2 2 20 , 62 , 38 , 96 , 1 = n 04 , 2356 , 84 , 3 = n = 22,61 Jadi jumlah sampel minimal adalah 23 orang . 3.7.6. Cara penelitian Terhadap semua pasien yang termasuk dalam penelitian diminta persetujuan tertulis informed consent. Penelitian ini dilakukan dengan cara : a. Dicatat umur, jenis kelamin, lama menjalani HD, riwayat merokok, riwayat menderita diabetes, hipertensi.

b. Diukur Tinggi Badan cm, Berat Badan intra dialisis

Dokumen yang terkait

Hubungan Pasien Penyakit Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis dengan Xerostomia

6 77 65

Hubungan Antara Perkalian Produk Kalsium dan Fosfat Serum dengan Penyakit Arteri Perifer Pada Pasien Hemodialisis Reguler

2 44 112

Gambaran Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Penderita Penyakit Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisis Di RSUP H Adam Malik Medan terhadap Kebiasaan Minum

1 40 59

Hubungan Kejadian Penyakit Arteri Perifer Dengan Lamanya Menjalani Hemodialisis : Penelitian Potong Lintang Di Departemen/Smf Penyakit Dalam-Fakultas Kedokteran Usu/Rsup H Adam Malik/rsud dr. Pirngadi-medan

1 66 71

Penyakit Arteri Perifer Pada Sindroma Metabolik (Penelitian Di Bagian/SMF Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran USU/RS H Adam Malik Medan)

7 73 96

Kadar C-Reactive Protein Pada Penderita Ppok Eksaserbasi Penelitian Potong Lintang Di Departemen / Smf Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Usu/ Rsup H Adam Malik / RSUD Dr. Pirngadi Medan Maret 2008 – Juni 2008

0 39 81

Perbandingan Kadar Adiponektin Antara Angina Pektoris Stabil Dengan Sindroma Koroner Akut Penelitian Potong Lintang Di Bagian / Smf Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Usu/ Rs H Adam Malik Medan

2 45 68

Hubungan Pasien Penyakit Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis dengan Xerostomia

0 0 9

Hubungan Pasien Penyakit Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis dengan Xerostomia

0 0 15

Hubungan Antara Perkalian Produk Kalsium dan Fosfat Serum dengan Penyakit Arteri Perifer Pada Pasien Hemodialisis Reguler

0 0 15