Alasan Pengajuan Sita Marital
Dalam perumusan dalil gugatan yang merupakan landasan dari hal tersebut dapat diketahui layak atau tidaknya pengajuan permohonan
sita marital. Hal itu dikarenakan dari perumusan dalil gugat serta uraian fakta dan peristiwa yang mendukung dalil gugat, maka permohonan sita
marital serta alasan kepentingan akan lebih tepat dan lebih mudah dirumuskan permohonan sita serta alasan kepentingan penyitaan. di
samping perumusan permohonan sita marital di akhir posita gugat, permohonan itu harus dipertegas lagi dalam petitum gugatan yang berisi
permintaan kepada pengadlan, supaya sita marital yang diletakkan atas harta bersama dinyatakan sah dan berharga.
12
b. Permohonan dapat diajukan secara terpisah dari pokok perkara
Adapun bentuk pengajuan sita marital yang kedua dilakukan dalam bentuk “Tersendiri”, terpisah dari gugatan pokok perkara. Di
samping gugatan perkara, Penggugat mengajukan permohonan sita marital dalam bentuk surat yang lain. Bahkan dimungkinkan dan dibolehkan
melakukan pengajuan permohonan sita marital tersendiri secara lisan, meskipun bentuk permohonan sita marital secara lisan sering terjadi dalam
praktek, namun kelangkaan praktek itu bukan berarti melenyapkan hak Penggugat untuk mengajukan permohonan sita marital secara lisan.
13
12
Ibid., h. 25.
13
Ibid., h. 26.