penentuan kebutuhan dalam satu skala standar yaitu dengan skala mata uang Seto, 2004.
2.1.3.3. Fungsi Pengadaan
Fungsi pengadaan adalah usaha-usaha dan kegiatan-kegiatan untuk memenuhi kebutuhan operasional yang telah ditetapkan di dalam
fungsi perencanaan, penentuan kebutuhan dengan peramalan yang baik, maupun penganggaran. Dalam pengadaan dilakukan proses pelaksanaan
rencana pengadaan tersebut. Pelaksanaan dari fungsi pengadaan dapat dilakukan dengan pembelian, pembuatan, penukaran ataupun penerimaan
sumbangan Seto, 2004. Menurut Kepmenkes No. 1197MENKESX2004 tentang
Standar Pelayanan Farmasi di Rumah Sakit, pengadaan merupakan kegiatan untuk merealisasikan kebutuhan yang telah direncanakan dan
disetujui melalui pembelian, produksi dan sumbanganhibah. Pembelian dapat dilakukan secara tender oleh Panitia Pembelian Barang Farmasi dan
secara langsung dari pabrikdistribusipedagang besar farmasirekanan.
2.1.3.4. Fungsi Penerimaan dan Penyimpanan
Menurut Keputusan
Menteri Kesehatan
No. 1197MenkesSKX2004 tentang Standar Pelayanan Farmasi di Rumah
Sakit, penerimaan merupakan kegiatan untuk menerima perbekalan farmasi yang telah diadakan sesuai dengan aturan kefarmasian melalui
pembelian langsung, tender, konsinyasi atau sumbangan. Menurut Dirjend Binakefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes RI 2010,
tujuan penerimaan adalah untuk menjamin perbekalan farmasi yang
diterima sesuai kontrak baik spesifikasi mutu, jumlah maupun waktu. Penerimaan perbekalan farmasi harus dilakukan oleh petugas yang
bertanggung jawab. Dalam tim penerimaan farmasi harus ada tenaga farmasi yang terlibat. Semua perbekalan farmasi yang diterima harus
diperiksa sesuai dengan spesifikasi pada order pembelian rumah sakit. Semua persedian farmasi yang sudah diterima dan sudah
dilakukan pemeriksaan harus segera disimpan di dalam sebuah ruang penyimpanan yang baik dan sesuai dengan standar. Tujuan penyimpanan
adala memastikan bahwa persediaan kesehatan terjaga mutu dan keefektifannya dengan cara menciptakan kondisi fisik, higiene, dan
infrastuktur yang diperlukan PAHOWHO, 2007. Menurut Dirjend Binakefarmasian dan Alat Kesehatan
Kemenkes RI 2010, tujuan penyimpanan adalah: a.
Memelihara mutu sediaan farmasi b.
Menghindari penggunaan yang tidak bertanggung jawab c.
Menjaga ketersediaan d.
Memudahkan pencarian dan pengawasan
2.1.3.5. Fungsi Penyaluran