Teori AIDDA KERANGKA TEORITIS

b. Promosi penjualan yang berorentasi kepada perdagangan trade oriented sales promotion ditujukan kepada pihak-pihak yang menjadi perantara pemasaran yaitu para pedagang pengecer retaier, pedagang besar dan distributor. Bentuk- bentuk promosi jenis ini antara lain berupa pemberiian bantuan dana promosi, pengaturan atau penyesuaian harga jual produk price deal, konteskompetisi penjualan, pameran dagang dan sebagainya Morissan, 2010:25. f. Personal Selling Elemen terakhir dari promotion mix adalah personal selling yaitu suatu bentuk komunikasi langsung atara seorang penjual dengan calon pembelinya. Dalam hal ini penjual berupaya untuk membantu atau membujuk calon pembeli, baik secara tatap muka ataupun melalui alat komunikasi seperti telepon. Melalui interaksi secara langsung ini, maka pihak penjual dapat langsung memodifikasikan informasi yang harus disampaikannya setelah menerima tanggapan dari calon pembeli Morrisan, 2010:34.

11.3. Teori AIDDA

Apabila kita hendak mengadakan kegiatan persuasi dalam usaha memperkuat, mempengaruhi serta mengubah pendapat, sikap dan tingkah laku, maka seyogianya kita memperhatikan dengan seksama faktor-faktor deteminan internal, faktor-faktor hambatan pesuasi, faktor – faktor evasi terhadap persuasif dan faktor-faktor norma kelompok. Universitas Sumatera Utara Banyak sarjana memberikan pikirannya tentang pendekatan dalam kegiatan persuasi, yang umunya mempunyai tedensi yang sama, yaitu yang disebut A-A Procedure atau from Attention to Action Producedure. A-A Procedure ini adalah proses pertahapan persuasi yang dimulai dengan usaha menumbuhkan perhatian attention untuk kemudian akhirnya berusaha menggerakkan seseorang atau orang banyak agar berbuat action seperti yang kita harapkan Effendi, 2000:304. Adapun formula atau pendekatan yang disebut sebagai A-A Procedure dalam AIDDA atau disaingkat dari tahap-tahap komunikasi persuasi, dapat dijadikan sebagai landasan pelaksanaan, berikut penjelasannya: A Attention : Perhatian I Interest : Minat D Desire : Hasrat D Decision : Keputusan A Action : Tindakan Kegiatan Dalam tahap ini, komunikasi persuasi didahului dengan upaya membangkitkan perhatian. Upaya ini tidak hanya dilakukan dalam gaya bicara dengan kata-kata yang merangsang, tetapi juga dalam penampilan appearance ketika menghadapi khalayak, senyum yang tersungging pada wajah yang cerah sudah bisa menimbulkan perhatian pada khalayak. Apabila perhatian sudah terbangkitkan, maka tahap selanjutnya adalah upaya menimbulkan minat. Upaya ini bisa berhasil dengan mengutarakan hal-hal yang menyangkut kepentingan komunikan. Karena itu, komunikator harus mengenal siapa Universitas Sumatera Utara komunikan yang dihadapinya, “Know Your Audience”, kenalilah khalayakmu, demikianlah nasehat ahli komunikasi. Tahap selanjutnya, dengan memunculkan hasrat pada komunikasi untuk melakukan ajakan, bujukan atau rayuan komunikator. Disini imbauan emosional perlu ditampilkan oleh komunikator, sehingga pada tahap berikutnya komunikan dapat mengambil keputusan untuk melakukan sesuatu kegiatan yang diharapkan. Dalam penelitian ini dapat digambarkan bahwa iklan program promo poin reward “Telepon Rumah Rejeki Tumpah TRRT” adalah sebagai komunikator yang menyampaikan pesan-pesannya kepada komunikannya khalayak sasaran, yaitu agar masyarakat khususnya masyarakat pengguna jasa telepon rumah dengan tujuan untuk menarik perhatian dan diharapkan dapat memunculkan minat, hasrat atau keinginan, keputusan serta tindakan langsung untuk mengikuti program promo reward TRRT Telepon Rumah Rejeki Tumpah. Penerimaan pesan-pesan yang ditawarkan oleh program promo poin reward TRRT Telepon Rumah Rejeki Tumpah oleh Telkom melalui beberapa tahapan: 1. Perhatian attention, yakni khalayak memperhatikan program promo poin reward bertajuk Telepon Rumah Rejeki Tumpah TRRT melalui media iklan cetak maupun elektronik, yang menarik perhatian dengan menampilkan gambar serta visual berupa hadiah-hadiah yang diperoleh. 2. Minat interest, setelah perhatian khalayak terfokus pada iklan yang di tampilkan, maka perhatian tersebut dapat menjadi ketertarikan jika digunakan kata-kata atau kalimat yang merangsang yang menimbulkan rasa ingin tahu Universitas Sumatera Utara lebih jauh. Dengan memperhatikan objek dari iklan tersebut, maka akan timbul kepentingan atau ketertarikan sehingga khalayak tergoda untuk mengetahui lebih jauh lagi mengenai program promo TRRT tersebut.Keinginan desire, kebutuhan atau keinginan khalayak untuk memiliki, memakai, atau melakukan sesuatu harus dibangkitkan, yakni dari proses ada rasa kepentingan atau ketertarikkan terhadap iklan program promo TRRT, lalu timbul keinginan untuk mengikuti dan memenangkan hadiah. 3. Keputusan decision, pada tahap ini, kebutuhan khalayak telah berhasil di ciptakan. Khalayak harus yakin agar mengambil keputusan untuk mengikuti dan menjadi peserta program promo poin reward TRRT Telepon Rumah Rejeki Tumpah. 4. Tindakan action, tahapan ini merupakan tahap akhir yang akan dilakukan oleh khalayak setelah melalui tahap perhatian, minat, keinginan dan keputusan. Iklan program promo poin reward TRRT Telepon Rumah Rejeki Tumpah di buat dengan kemasan yang menarik sehingga dapat menarik perhatian khalayak dan merespon sesuai dengan harapan yakni menjadi mengumpulkan poin – poin melalui penggunanaan telepon rumah.

11.4. Promosi

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Experiential Marketing terhadap Loyalitas Pelanggan Pengguna Telkom Speedy Pada PT.Telkom Medan

6 52 140

Pengaruh Kualitas Pelayanan, Nilai Pelanggan dan Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pelanggan Ultra Disc Cabang Padang Bulan

1 95 107

Program Promo Poin Telepon Rumah Rejeki Tumpah (TRRT) Dan Peningkatan Loyalitas Pelanggan (Studi (Studi Korelasi Tentang Efektivitas Program Promo Poin Reward Bertajuk “Telepon Rumah Rejeki Tumpah (TRRT)” PT.Telkom Terhadap Peningkatan Loyalitas Pelanggan

0 17 189

Strategi Marketing Communication Dan Peningkatan Loyalitas Pelanggan (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Strategi Marketing Communication Terhadap Peningkatan Loyalitas Pelanggan PT Indosat, Tbk NSR di Kalangan Komunitas IM3 Medan

1 55 190

Pengaruh Nilai Pelanggan Terhadap Loyalitas Pelanggan Melalui Kepuasan Pelanggan Pada Rumah Makan Zam-Zam Dr. Mansyur Medan

3 41 152

Analisis Pengaruh Ekuitas Merek dan Kualitas Pelayanan terhadap Loyalitas Pelanggan (Studi Kasus Rumah Sakit Hidayatullah)

0 9 141

Nilai Kepuasan, Loyalitas Pelanggan

0 0 22

Pengaruh Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan, Kepercayaan dan Loyalitas Pelanggan Pada E-Commerce (Studi Kasus : Berrybenka)

0 0 11

Pengaruh Manfaat Keyakinan dan Dimensi Kepribadian Terhadap Loyalitas Pelanggan Melalui Relationship Quality (Studi pada Pelanggan Busana Muslimah di Kota Malang)

0 0 31

Analisis Pengaruh Promosi dan Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada Anugrah Lestari Medan

0 5 9