Archaebacteria dan Eubacteria Hasil Penelitian yang Relevan

Tabel 2.3 Langkah dalam Menggunakan Numbered Head Together Langkah Keterangan Langkah 1 Diawali dengan numbering penomoran. Guru akan membagi kelas menjadi kelompok-kelompok kecil. Jumlah kelompok sebaiknya mempertimbangkan jumlah konsep yang dipelajari. Tiap-tiap orang dalam tiap-tiap kelompok diberi nomor sesuai dengan jumlah anggotanya. Langkah 2 Guru mengajukan beberapa pertanyaan yang harus dijawab oleh tiap-tiap kelompok. Semua kelompok berdiskusi dan memikirkan jawaban atas pertanyaan dari guru. Langkah 3 Guru memanggil peserta didik yang memiliki nomor yang sama dari tiap-tiap kelompok. Mereka diberi kesempatan memberi jawaban atas pertanyaan yang telah diterimanya dari guru. Hal tersebut dilakukan terus hingga semua peserta didik dengan nomor yang sama dari masing-masing kelompok mendapat giliran memaparkan jawaban atas pertanyaan guru. Dari jawaban tersebut guru dapat mengembangkan diskusi lebih mendalam, sehingga peserta didik dapat menemukan jawaban pertanyaan itu sebagai pengetahuan yang utuh.

F. Archaebacteria dan Eubacteria

1. Karakteristik Materi a. Standar Kompetensi 2. Memahami prinsip-prinsip pengelompokkan makhluk hidup. b. Kompetensi Dasar 2.2 Mendeskripsikan ciri-ciri Archaebacteria dan Eubacteria serta peranannya bagi kehidupan. c. Indikator Kognitif Produk dan Indikator Kognitif Proses 1 Indikator Kognitif Produk a Menyebutkan ciri-ciri Archaebacteria b Mendeskripsikan pengelompokkan Archaebacteria c Menyebutkan ciri-ciri Eubacteria d Menjelaskan struktur dan fungsi serta reproduksi prokariotik e Mendeskripsikan pengelompokkan Eubacteria f Menyebutkan peranan Archaebacteria dan Eubacteria g Menjelaskan cara penanggulangan terhadap Eubacteria merugikan. 2 Indikator Kognitif Proses a Membaca rangkuman materi dan mengerjakan LKS tentang ciri-ciri Archebacteria. b Membaca rangkuman materi dan mengerjakan LKS tentang Klasifikasi Archebacteria. c Membaca rangkuman materi dan mengerjakan LKS tentang ciri-ciri Eubacteria. d Membaca rangkuman materi dan mengerjakan LKS tentang struktur dan fungsi serta reproduksi prokariotik e Membaca rangkuman materi dan mengerjakan LKS tentang klasifikasi Eubacteria f Mengamati proses pembuatan yoghurt dari video dan mengerjakan LKS tentang proses pembuatan yoghurt. g Membaca rangkuman materi dan mengerjakan LKS tentang cara penanggulangan terhadap Eubacteria merugikan. 2. Materi Archaebacteria dan Eubacteria Materi yang akan dibahas meliputi beberapa pokok bahasan yang tersusun di dalam rangkuman materi. Adapun pokok bahasan yang aka dibahas adalah: a. Struktur, Fungsi, Dan Reproduksi b. Keanekaragaman Nutrisi c. Filogeni Prokariota d. Peranan Archaebacteria Dan Eubacteria e. Penanggulangan Terhadap Bakteri Merugikan

G. Hasil Penelitian yang Relevan

Berdasarkan studi kepustakaan, terdapat penelitian yang relevan dengan dengan penelitian ini yaitu penelitian yang dilakukan oleh Maria Tomi Fitriastuti 2007 dalam penelitiannya yang berjudul “Motivasi Belajar dan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VA SD Palbag Baru Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT pada Pokok Bahasan Perbandingan dan Skala”, dengan hasil penelitian bahwa terdapat peningkatan tingkat hasil belajar siswa, keaktifan siswa selama mengikuti proses KBM serta hasil motivasi belajar siswa. Serta penelitian yang dilakukan oleh Dewi Puspa Ningrum 2008 dalam penelitiannya yang berjudul “Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together Terhadap Motivasi dan Prestasi Belajar Siswa pada Pokok Bahasan Jajargenjang dan Belah Ketupat di Kelas VII Freedom SMP Joannes Bosco Yogyakarta” dengan hasil penelitian adalah: 1 Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together efektif dalam menumbuhkan motivasi belajar siswa, 2 Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together efektif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa.

H. Kerangka Berpikir

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Pengaruh Strategi Pembelajaran kooperatif Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Mathaul Huda

0 5 173

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif tipe Numbered Heads Together terhadap Hasil Belajar Fiqih dalam pokok bahasan Riba, Bank, dan Asuransi. (Kuasi Eksperimen di MA Annida Al Islamy, Jakarata Barat)

0 13 150

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 LUBUK PAKAM.

0 6 33

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEAD TOGETHER) TERHADAP HASIL BELAJAR Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together) Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMK Pe

0 2 14

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEAD TOGETHER) TERHADAP HASIL BELAJAR Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together) Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMK Pe

0 1 12

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN MOTIVASI SISWA PADA SUB KONSEP EKOSISTEM PANTAI.

0 0 38

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Make A Match dalam meningkatkan minat dan hasil belajar siswa kelas X 3 SMA Pangudi Luhur pada materi Protista.

1 2 245

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together ditinjau berdasarkan motivasi, keterlibatan dan hasil belajar siswa kelas VII A SMP Pangudi Luhur Gantiwarno.

0 0 295

Penerapan model pembelajaran kooperatif Tipe Numbered Head Together pada materi archaebacteria dan eubacteria dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas X 2 SMA Pangudi Luhur Yogyakarta

0 1 168