Metode Pengumpulan Data Instrumen Penelitian

menyebabkan subjek penelitian mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal cerita.

E. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 2 tahapan. Tahap tersebut adalah sebagai berikut : a. Tes Hasil Belajar Tes Hasil belajar diberikan kepada semua siswa kelas VIII C dan VIII F SMP Negeri 2 Piyungan yang telah ditentukan sebelumnya berdasarkan izin dari kepala sekolah dan guru mata pelajaran. Selama tes berlangsung, siswa dilarang menggunakan alat bantu hitung, alat komunikasi, dan berdiskusi dengan siswa lain. Hal ini dilakukan, supaya hasil tes dan data yang diperoleh dapat terpercaya. Tujuan tes ini adalah untuk mengetahui letak kesalahan siswa, dari kesalahan tersebut akan digunakan untuk menganalisis kesulitan siswa dalam mengerjakan soal cerita. Hasil tes ini juga untuk menentukan calon siswa yang akan diwawancarai, sebanyak 10 siswa b. Wawancara Wawancara dengan subjek penelitian akan dilakukan sebanyak satu kali. Wawancara ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab kesulitan siswa dalam mengerjakan soal cerita. Siswa-siswa yang dipilih untuk diwawancarai ini didasarkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI pada hasil tes, yaitu siswa-siswa yang mendapat nilai di bawah rata-rata. Selain dari hasil tes, guru juga ikut berperan dalam pemilihan siswa yang akan diwawancarai, dengan harapan siswa yang telah dipilih ini mempunyai kemampuan bicara, supaya siswa yang diwawancarai ini dapat mengemukakan pendapat maupun menceritakan apa yang menjadi kesulitan siswa tersebut saat mengerjakan soal.

F. Instrumen Penelitian

1. Soal Tes Hasil Belajar Soal tes hasil belajar yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 7 soal dan berbentuk soal cerita dengan waktu untuk mengerjakan soal tersebut adalah 80 menit. Berikut ini kisi-kisi tes hasil belajar: Tabel 3.1 Kisi-kisi tes hasil belajar No Indikator Nomor Soal 1 Menentukan volume balok dengan diketahui luas permukaaan, panjang, dan lebar 1 2 Menentukan volume kubus yang diketahui luas permukaanya 2 3 Menentukan luas permukaan dan volume balok yang diperbesar 3 4 Menentukan jumlah dadu berbentuk kubus yang dibutuhkan untuk menyusun balok dengan ukuran yang ditentukan 4 5 Menentukan tinggi permukaan air pada bak mandi yang diambil airnya untuk mengisi akuarium 5 6 Menentukan biaya pembuatan akuarium dengan menghitung luas permukaan akuarium tanpa tutup 6 7 Menentukan volume lemari yang diketahui luas 2 sisi, depan dan alas, dan diketahui panjang rusuk yang membatasi kedua sisi tersebut. 7 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2. Wawancara Peneliti menggunakan pedoman wawancara tidak terstruktur. Peneliti tidak menggunakan wawancara yang telah tersusun secara sistematis dan lengkap ketika melaksanakan wawancara. Pada saat wawancara, peneliti akan menanyakan pada siswa, apa saja kesulitan yang dihadapi ketika mengerjakan tes, dan kemudian akan membahas soal pada tes yang telah dikerjakan sebelumnya. Peneliti akan bertanya bagaimana langkah-langkah siswa tersebut dalam menjawab soal sehingga peneliti dapat mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan siswa mengalami kesulitan.

G. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKA BERBENTUK CERITA PADA POKOK BAHASAN Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Matematika Berbentuk Cerita pada Pokok Bahasan Keliling dan Luas Lingkaran Kelas VIII MTs Negeri Ngemplak T

1 3 16

IDENTIFIKASI KESULITAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA POKOK BAHASAN PRISMA DAN LIMAS SISWA KELAS IDENTIFIKASI KESULITAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA POKOK BAHASAN PRISMA DAN LIMAS SISWA KELAS VIII SEMESTER II SMP NEGERI 4 DELANGGU TAHUN AJARAN 2014/

0 2 20

IDENTIFIKASI KESULITAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA POKOK BAHASAN PRISMA DAN LIMAS SISWA KELAS IDENTIFIKASI KESULITAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA POKOK BAHASAN PRISMA DAN LIMAS SISWA KELAS VIII SEMESTER II SMP NEGERI 4 DELANGGU TAHUN AJARAN 2014/

0 3 16

ANALISIS KESULITAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA BANGUN RUANG POKOK BAHASAN Analisis Kesulitan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Bangun Ruang Pokok Bahasan Prisma Dan Limas.

0 7 12

ANALISIS KESULITAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA BANGUN RUANG POKOK BAHASAN Analisis Kesulitan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Bangun Ruang Pokok Bahasan Prisma Dan Limas.

0 4 16

ANALISIS KESALAHAN SISWA KELAS VIII SMP DALAM MENYELESAIKAN SOAL POKOK BAHASAN LINGKARAN DENGAN Analisis Kesalahan Siswa Kelas VIII SMP Dalam Menyelesaikan Soal Pokok Bahasan Lingkaran Dengan Panduan Kriteria Watson.

0 0 16

ANALISIS KEMAMPUAN SISWA SMP DALAM MENERJEMAHKAN SOAL CERITA KE DALAM MODEL MATEMATIKA DAN Analisis Kemampuan Siswa SMP Dalam Menerjemahkan Soal Cerita Ke Dalam Model Matematika Dan Penyelesaiannya (Pokok Bahasan Kubus dan Balok Kelas VIII Di SMP Negeri

1 8 14

ANALISIS KEMAMPUAN SISWA SMP DALAM MENERJEMAHKAN SOAL CERITA KE DALAM MODEL MATEMATIKA DAN Analisis Kemampuan Siswa SMP Dalam Menerjemahkan Soal Cerita Ke Dalam Model Matematika Dan Penyelesaiannya (Pokok Bahasan Kubus dan Balok Kelas VIII Di SMP Negeri

0 2 19

Analisis Kesalahan Siswa Kelas VIII Dalam Menyelesaikan Soal Uraian Pokok Bahasan Kubus

0 0 8

Analisis Kesulitan Siswa Berdasarkan Kemampuan Pemahaman dalam Menyelesaikan Soal Cerita pada Materi Kubus dan Balok Di Kelas VIII SMP Negeri 30 Muaro Jambi Nizlel Huda, Angel Gustina Kencana

0 0 12