3. Analisis Kesulitan Soal nomor 3
Dari 50 siswa, sebanyak 31 siswa 62 menjawab soal nomor 3 dengan benar, dan 19 siswa 38 melakukan kesalahan sehingga jawaban siswa tersebut
salah. Kesalahan  19  siswa  tersebut  yaitu  6 siswa 12 mengalami kesalahan teknis, dan 4 siswa 8 mengalami kesalahan penyelesaian yang tidak diperiksa
kembali, dan 9 siswa 18 mengalami kesalahan definisi atau teorema. Analisis  Kesulitan  siswa  dari  jenis  kesalahan  teknis  pada  soal  nomor  3
seperti berikut: a. Kesalahan S5 soal nomor 3
Gambar 4.11 Kesalahan S5 soal nomor 3
Siswa  mengalami  kesalahan  teknis  dalam operasi  pembagian.  Terlihat  siswa mengalami kesulitan dalam operasi pembagian
, seharusnya hasilnya 6,  tapi siswa menjawab 8.
Dari  jenis  kesalahan  penyelesaian  yang  tidak  diperiksa kembali,  siswa mengalami kesulitan  dalan  operasi  perkalian. Kesulitan  dalam  operasi  perkalian
dapat dilihat dari gambar-gambar berikut ini; PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
b. Kesalahan S20 soal nomor 3
Gambar 4.12 Kesalahan S20 soal nomor 3
Siswa sudah mampu menghitung ukuran balok yang diperbesar, tetapi siswa salah dalam operasi perkalian, sehingga
2 10 12 = 140, yang menyebabkan siswa salah dalam menjawab luas permukaan.
Selain itu beberapa siswa mengalami kesalahan dalam operasi perhitungan penjumlahan, berikut kesalahan beberapa siswa dalam operasi penjumlahan:
c. Kesalahan S35 soal nomor 3
Gambar 4.13 Kesalahan S35 soal nomor 3
d. Kesalahan S37 soal nomor 3
Gambar 4.14 Kesalahan S37 soal nomor 3
e. Kesalahan S40 soal nomor 3
Gambar 4.15 Kesalahan S40 soal nomor 3
S35,  S37,  dan  S40  , melakukan  kesalahan  dalam  operasi  penjumlahan 240 +
120 + 100 = 480. Kesalahan  ini  dimungkinkan  karena  siswa  kesulitan  dalam melakukan  perhitungan  dengan  tepat.  Siswa  sulit  dalam  menghitung  bilangan
dengan tepat,  dengan  teknis  yang  benar. Kesalahan-kesalahan  yang  dilakukan siswa  pada  jenis  kesalahan  penyelesaian  yang  tidak  diperiksa  kembali  ini
disebabkan  karena  siswa  mengalami  kesulitan  dalam  operasi  perkalian  dan  juga penjumlahan.
Contoh pekerjaan siswa untuk jenis kesalahan definisi atau teorema seperti pekerjaan siswa di bawah ini:
f. Kesalahan S24 soal nomor 3
Gambar 4.16 Kesalahan S24 soal nomor 3
S4  menggunakan  rumus  luas  permukaan  untuk  mencari  lebar,  seharusnya menggunkan rumus volume. Kesalahan siswa dalam menentukan rumus, mungkin
karena siswa tidak memahami soal dengan baik, sehingga siswa kesulitan dalam menentukan rumus yang akan dipakai. Dari soal sudah jelas diketahui bahwa yang
diketahui  adalah  volume,  panjang,  dan  juga  tinggi, tetapi  S24  malah
menggunakan rumus luas permukaan. Kesulitan  siswa  dalam  mengerjakan  soal  nomor  3  berdasarkan  jenis
kesalahan yang dilakukan siswa diantaranya: 1. Kesulitan  dalam  operasi  perhitungan,  meliputi  kesulitan  dalam  operasi
pembagian, perkalian, dan penjumlahan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Kesulitan dalam menentukan rumus  yang dipakai, siswa menggunakan rumus yang salah dalam mengerjakan soal.
4. Analisis Kesulitan Siswa pada soal nomor 4