B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang yang telah diuraikan di atas, permasalahan yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah apakah penerimaan diri penyandang cacat
korban gempa yang mendapatkan pendampingan lebih baik daripada mereka yang tidak mendapatkan pendampingan?
C. Tujuan
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat apakah dalam penerimaan diri penyandang cacat penderita paraplegia yang mendapatkan pendampingan,
secara psikologis, jauh lebih baik jika dibandingkan dengan penderita paraplegia yang tidak mendapatkan pendampingan.
D. Manfaat
1. Manfaat Teoritis Memberi tambahan informasi dalam bidang ilmu psikologi klinis akan
penerimaan diri penyandang cacat penderita paraplegia yang mendapat pendampingan dengan yang tidak mendapatkan pendampingan dalam
proses pemulihan secara psikologis, terutama dalam menerima kondisi fisiknya.
2. Manfaat Praktis a. Bagi Klien, hasil penelitian akan berguna sebagai wacana reflektif
untuk mencapai pemahaman pentingnya menerima diri akan kondisi fisik penyandang cacat, penderita paraplegia korban gempa terutama
untuk perkembangan mental yang lebih baik. Dan bagi keluarga untuk mau membimbing dan memfasilitasi penderita untuk berkembang
menuju kehidupan yang lebih baik. b. Bagi Pusat Rehabilitasi Yakkum hasil penelitian ini berguna sebagai
evaluasi pentingnya pengadaan program pendampingan bagi penyandang cacat, terutama yang mengalami kecacatan yang berat
seperti paraplegia, agar mereka mau menerima kondisi diri dan dapat berfungsi kembali, dan disarankan agar program ini terus diadakan
untuk membantu penyandang cacat berfungsi optimal. c. Bagi pemerintah dan lembaga sosial yang bergerak dalam penanganan
korban gempa, hasil penelitian sangat berguna sebagai evaluasi dalampilihan bantuan alternatif selain memberikan bantuan fisik, dan
melihat apakah
diperlukan adanya
bantuan dalam
wujud pendampingan psikologis bagi mereka yang menjadi cacat karena
gempa, dan sebagai sarana tambahan informasi dalam upaya menciptakan pemulihan yang optimal bagi penyandang cacat korban
bencana. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
BAB II LANDASAN TEORI