Anda merasa pelaksanaan UNAS akan memunculkan banyak kecurangan dari berbagai pihak

nasional akan memunculkan banyak kecurangan dari berbagai pihak. Setiap orang tua atau guru berharap anak didik mereka lulus dalam ujian akhir nasional. Mereka menilai sudah banyak kasus kecurangan yang selama ini terjadi terkait dengan pelaksanaan ujian nasional. Namun sebagian responden yang lain berpendapat sudah ada sanksi hukum yang berat untuk menjerat para mafia pendidikan tersebut. Beberapa pihak memanfaatkan momen ini untuk menambah penghasilan mereka. Dengan membocorkan kunci jawaban soal yang akan diujikan kepada para siswa yang mampu membayar sejumlah uang yang diinginkan. Demi kunci jawaban pihak orang tua pun terkadang membuat kesepakatan dengan mafia pendidikan tersebut. Logikanya semua orang tua menginginkan sesuatu yang terbaik untuk anak mereka, yakni lulus ujian nasional dan melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya.

4. Menurut anda UNAS bukanlah tolak ukur untuk menilai prestasi siswa

Berdasarkan data yang diperoleh dari penyebaran kuesioner pada 100 orang responden, dapat diketahui frekuensi jawaban mengenai pernyataan bahwa ujian nasional bukanlah tolak ukur untuk menilai prestasi siswa.Untuk mengetahui sikap pada aspek afektif para responden mengenai pertanyaan ini, dapat dilihat pada tabel 13.: Tabel 13. Menurut responden UNAS bukanlah tolak ukur untuk menilai prestasi siswa NO KETERANGAN JUMLAH 1 Sangat Setuju 33 33 2 Setuju 48 48 3 Tidak Setuju 17 17 4 Sangat Tidak Setuju 2 2 Total 100 100 Sumber : Kuesioner III.B.4 Dari hasil tabel 13. dapat diketahui bahwa sebesar 33 responden menyatakan sangat setuju, 48 responden menyatakan setuju, kemudian 17 menyatakan setuju dan 2 responden yang menyatakan sangat tidak setuju. Dari data diatas dapat diambil kesimpulan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju bahwa ujian nasional bukanlah tolak ukur untuk menilai prestasi siswa. Menurut mereka bukan merupakan tindakan yang fair bila menilai prestasi siswa hanya melalui ujian nasional mereka belajar selama minimal 3 tahun kemudian hanya ditentukan dengan ujian beberapa hari saja. Namun responden lain berpendapat dari dulu sampai sekarang masih relevan untuk menilai prestasi siswa melalui ujian akhir nasional. Dari situlah dapat diketahui siswa yang layak lulus atau tidak. Ujian akhir nasional merupakan fase akhir siswa dalam menempuh tingkat pendidikan selanjutnya. Dari beberapa tabel diatas, maka dapat disusun tabel mengenai sikap aspek afektif guru di Surabaya tentang ujian nasional melalui pemberitaan di

Dokumen yang terkait

SIKAP MASYARAKAT SURABAYA TENTANG PEMBERITAAN POLIGAMI DI JAWA POS (Studi Deskriptif Sikap Masyarakat Surabaya Tentang Pemberitaan Poligami Di Jawa Pos).

0 0 105

SIKAP MASYARAKAT SURABAYA TERHADAP PEMBERITAAN “SEDOT PULSA DENGAN MODUS KONTEN” DI SURAT KABAR JAWA POS (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Sikap Masyarakat Surabaya Terhadap Pemberitaan “Sedot Pulsa Dengan Modus Konten” Di Surat Kabar Jawa Pos).

0 0 105

SIKAP GURU SD SURABAYA PADA PEMBERITAAN CONTEK MASSAL SDN GADEL 2 SURABAYA DI SURAT KABAR JAWA POS (Studi Deskriptif Guru SD Pada Pemberitaan Contek Massal SDN Gadel 2 Surabaya di Surat Kabar Jawa pos).

0 0 101

SIKAP PEMBACA TERHADAP PEMBERITAAN TABUNG ELPIJI RAWAN BOCOR PADA HARIAN SURAT KABAR JAWA POS (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Sikap Pembaca Terhadap Elpiji Rawan Bocor Pada Harian Surat Kabar Jawa Pos Di Surabaya).

0 0 121

SIKAP KOMUNITAS FILM SURABAYA MENGENAI PENGESAHAN UNDANG UNDANG PERFILMAN MELALUI PEMBERITAAN DI SURAT KABAR JAWA POS (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Sikap Komunitas Film Surabaya Mengenai Pengesahan Undang Undang Perfilman di Surat Kabar Jawa Pos).

2 2 85

SIKAP MASYARAKAT SURABAYA TERHADAP MAKELAR KASUS PAJAK PASCA PEMBERITAAN GAYUS TAMBUNAN DI SURAT KABAR JAWA POS (Studi Deskriptif Kuantitatif Sikap Masyarakat Terhadap Makelar Kasus Pajak Pasca Pemberitaan Gayus Tambunan Di Surat Kabar Jawa Pos).

1 2 96

SIKAP GURU DI SURABAYA TENTANG UJIAN NASIONAL MELALUI PEMBERITAAN DI SURAT KABAR JAWA POS ( Studi Deskriptif Sikap Guru Di Surabaya Tentang Ujian Nasional Melalui Pemberitaan Di Surat Kabar Jawa Pos)

0 0 27

SIKAP GURU SD SURABAYA PADA PEMBERITAAN CONTEK MASSAL SDN GADEL 2 SURABAYA DI SURAT KABAR JAWA POS (Studi Deskriptif Guru SD Pada Pemberitaan Contek Massal SDN Gadel 2 Surabaya di Surat Kabar Jawa pos)

0 0 27

SIKAP KOMUNITAS FILM SURABAYA MENGENAI PENGESAHAN UNDANG UNDANG PERFILMAN MELALUI PEMBERITAAN DI SURAT KABAR JAWA POS (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Sikap Komunitas Film Surabaya Mengenai Pengesahan Undang Undang Perfilman di Surat Kabar Jawa Pos)

0 0 27

SIKAP MASYARAKAT SURABAYA TERHADAP PEMBERITAAN “SEDOT PULSA DENGAN MODUS KONTEN” DI SURAT KABAR JAWA POS (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Sikap Masyarakat Surabaya Terhadap Pemberitaan “Sedot Pulsa Dengan Modus Konten” Di Surat Kabar Jawa Pos) SKRIPS

0 0 31