Kerangka Pikir Hipotesis Penelitian

37

2.3. Kerangka Pikir

Current Ratio X 1 Fixed Assets Turn Over X 2 Gross Profit Margin X 3 Market to Book Ratio X 4 Ukuran Perusahaan X 5 Kinerja Keuangan Y 38

2.4. Hipotesis Penelitian

Penelitian atas kemampuan rasio- rasio keuangan dan ukuran perusahaan dalam memprediksi kinerja keuangan perusahaan pada hipotesis : 1. Diduga current ratio mampu memprediksi kinerja keuangan pada perusahaan tekstil dan produk tekstil yang go public di Bursa Efek Indonesia. 2. Diduga fixed assets turn over mampu memprediksi kinerja keuangan pada perusahaan tekstil dan produk tekstil yang go public di Bursa Efek Indonesia. 3. Diduga gross profit margin mampu memprediksi kinerja keuangan pada perusahaan tekstil dan produk tekstil yang go public di Bursa Efek Indonesia. 4. Diduga Market to Book Ratio mampu memprediksi kinerja keuangan pada perusahaan tekstil dan produk tekstil yang go public di Bursa Efek Indonesia. 5. Diduga ukuran perusahaan mampu memprediksi kinerja keuangan pada perusahaan tekstil dan produk tekstil yang go public di Bursa Efek Indonesia. 39

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Definisi Operasional Dan Pengukuran Variabel

Definisi operasional dalam hal ini dimaksudkan untuk menjelaskan dan menerangkan variabel-variabel yang dipergunakan dalam penelitian dan pengukuran variabel-variabel penelitian secara operasional berdasarkan teori yang ada maupun pengalaman-pengalaman empiris. Definisi operasional dan pengukuran variabel yang digunakan dalam penelitian ini dibagi menjadi : 1. Variabel Terikat Dependent Variabel Y Variabel terikat Dependent variabel adalah variabel yang tidak dapat berdiri sendiri dan nilainya tergantung pada hasil pengamatan. Variabel Y dalam pengamatan ini adalah Kinerja Keuangan Perusahaan. Kinerja keuangan perusahaan adalah faktor yang amat penting bagi perusahaan, hal ini dapat dilakukan dengan cara membandingkan antar elemen- elemen aktiva di satu pihak dengan elemen pasiva di pihak lain yang dari hasil perbandingan tersebut akan dapat diketahui keadaan efektifitas dan efesiensi perusahaan dalam memanfaatkan sumber daya yang dimilikinya Murtadha Sinuraya, 1998 . Variabel dependen bersifat kategorial, dimana kinerja keuangan perusahaan sehat = 1 satu dan kinerja keuangan perusahaan tidak sehat = 0 nol . Pengelompokkan sebuah observasi ke dalam perusahaan yang berkinerja sehat atau tidak

Dokumen yang terkait

Analisis Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan Pada Perusahaan Industri Tekstil Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

24 183 122

Pengaruh Rasio Keuangan Model Altman dan Ukuran Perusahaan dalam Memprediksi Kebangkrutan Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 63 93

Peranan Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Kesehatan Perusahaan Tekstil Dan Alas Kaki Yang Terdaftar Di Bursa Efek Jakarta

2 36 86

”KEMAMPUAN RASIO KEUANGAN DAN UKURAN PERUSAHAAN DALAM MEMPREDIKSI KINERJA KEUANGAN” .

0 23 15

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TELAH GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan Manufaktur Yang Telah Go Public Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 13

KEMAMPUAN RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI LABA KEMAMPUAN RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI LABA (Study Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Go Public di BEJ).

0 0 11

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN TEKSTIL DAN PRODUK TEKSTIL (TPT) YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)TAHUN 2009-2014.

1 1 138

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN RENTABILITAS TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 18

KEMAMPUAN RASIO KEUANGAN DAN UKURAN PERUSAHAAN DALAM MEMPREDIKSI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TEKSTIL DAN PRODUK TEKSTIL YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

0 0 21

ANALISIS RASIO KEUANGAN, UKURAN PERUSAHAAN DAN UMUR OBLIGASI UNTUK MEMPREDIKSI TINGKAT OBLIGASI PERUSAHAAN NON KEUANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 14