Setting Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

b. Tahap Pelaksanaan acting Tahap pelaksanaan merupakan implementasi atau penerapan isi rancangan. Selama melaksanakan tindakan, guru sebagai pelaksana tindakan harus mengacu pada program yang telah dipersiapkan. c. Tahap Pengamatan observing Tahap pengamatan berjalan bersamaan dengan saat pelaksanaan tindakan. Kegiatan pengamatan dilakukan oleh observer atau pengamat. d. Refleksi reflecting Refleksi merupakan kegiatan untuk mengemukakan kembali apa yang sudah dilakukan. Kegiatan refleksi dilakukan ketika guru pelaksana sudah selesai melakukan tindakan, kemudian berhadapan dengan peneliti untuk mendiskusikan implementasika rancangan tindakan.

B. Setting Penelitian

Cakupan di dalam setting penelitian berisi tentang tempat penelitian, waktu penelitian serta subjek dan objek penelitian yang dipaparkan sebagai berikut: 1. Tempat Penelitian Penelitian Tindakan Kelas PTK ini dilaksanakan di SD Negeri Banyudono 1, Jalan Veteran KM 01 Talun. 2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan dengan dilaksanakan observasi pada tanggal 22 anuari 2016 kemudian siklus I pertemuan I dilaksanakan pada tanggal 27 Januari 2016, pertemuan II pada tanggal 29 Januari PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2016, kemudian siklus II pertemuan I dilaksanakan pada tanggal 4 Februari 2016 dan pertemuan II pada tanggal 5 Februari 2016 tahun pelajaran 20152016. 3. Subjek dan Objek Penelitian Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SD Negeri Banyudono 1 yang berjumlah 15 siswa yang terdiri dari 6 siswa putri dan 9 siswa putra, sedangkan objek dalam penelitiam ini adalah seluruh proses dan hasil pembelajaran matematika khusunya pada materi operasi hitung campuran dalam soal cerita di kelas IV SD Negeri Banyudono 1 . C. Rencana Tindakan Cakupan kegiatan yang akan peneliti lakukan pada rencana tindakan meliputi persiapan dan rencana tindakan setiap siklus yang dipaparkan sebagai berikut: 1. Persiapan Pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada proses pembelajaran di kelas dengan menggunakan metode inquiry bebas. Peneliti juga mengkaji kompetensi inti, kompetensi dasar, materi yang termuat dalam RPP, menyusun silabus, menyusun instrumen penelitian. Peneliti menjalankan beberapa langkah-langkah untuk melakukan penelitian ini sebagai berikut: a. Meminta izin kepada kepala sekolah SD Negeri Banyudono 1 untuk melaksanakan penelitian di SD tersebut. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI b. Peneliti membuat surat izin di sekertariat kampus untuk diberikan ke SD Negeri Banyudono 1. c. Peneliti melakukan observasi di kelas untuk mengetahui situasi awal pembelajaran yang terjadi di kelas antara guru dan siswa, selain itu untuk mendukung data yang telah ada peneliti juga melakukan wawancara dengan guru kelas dan salah satu siswa di kelas IV tersebut. d. Peneliti menganalisis masalah yang ada di kelas tersebut yang kemudian dicari solusinya. Solusinnya melalui penyusunnan rencana penelitian serta siklus-siklus dan instrumen penelitian. e. Merancang ide-ide pembelajaran yang menarik sesuai dengan metode inquiry bebas. 2. Rencana Tindakan setiap siklus Setelah melakukan persiapan, peneliti melaksanakan penelitian dalam dua siklus. Rencana a. Siklus 1 Peneliti merencanakan melaksanakan dua siklus dalam penelitian ini. Masing-masing siklus terdiri dari 2 pertemuan, setiap pertemuan alokasi waktunya 2 x 35 menit 2 jam pelajaran. 1 Perencanaan a Menyiapkan silabus. b Menyediakan perangkat penelitian meliputi: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 1 Rencana pembelajaran yang berisikan tentang : a. Pokok Bahasan, Sub Pokok Bahasan b. Kegiatan Belajar Mengajar KBM c. Sumber Alat Metode d. Penilaian. 2 Lembar Observasi siswa. 3 Lembar Kerja Siswa. 2 Pelaksanaan tindakan Pertemuan 1 a. Kegiatan awal 1. Guru menyiapkan kelas untuk proses belajar mengajar. 2. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam sert menanyakan kabar siswa. 3. Guru melakukan absensi siswa serta meminta salah satu siswa untuk memimpin doa. 4. Guru memberikan motivasi dengan menyanyikan lagu “belajar bersama”, melakukan tepuk semangat serta mengucapkan jargon “mana semangatmu”. 5. Guru melakukan apersepsi sebelum melaksanakan kegiatan inti dengan menggali lagu yang dihubungkan dengan materi yang akan dipelajari. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 6. Guru menjelaskan kegiatan serta materi yang akan dipelajri hari ini serta menyampaikan tujuan yang akan dicapai pada pertemuan ini. b. Kegiatan Inti 1. Siswa diberikan soal cerita tentang penjumlahan dan pengurangan. 2. Siswa membentuk kelompok. 3. Siswa mengamati contoh soal tersebut secara berkelompok. 4. Siswa merumuskan masalah dari soal yang diamati. 5. Siswa berdiskusi dalam mennyelesaikan soal tersebut. 6. Siswa menyelesaikan masalah dengan menemukan solusi untuk mengerjakan soal tersebut. 7. Siswa menuliskan semua hasil mengerjakan soal cerita secara kelompok berupa kesimpulan pada lembar kerja siswa LKS yang telah disediakan oleh guru. 8. Siswa melaporkan hasil diskusi menemukan solusi secara kelompok. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 9. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan segala sesuatu yang belum dipahami tentang pelajaran yang telah di lalui. 10. Guru membantu siswa dengan memberikan tanggapan serta penguatan terhadap materi pembelajaran yang telah dilaksanakan. c. Kegiatan Penutup 1. Siswa menjawab pertanyaan dari guru tentang ringkasan atau rangkuman keseluruhan kegiatan yang telah dilaksanakan bersama. 2. Siswa menyelesaikan atau menemukan solusi untuk beberapa soal cerita yang diberikan oleh guru secara individu atau mandiri. 3. Siswa menuliskan reflesi dengan menjawab pertanyaan dari guru. 4. Siswa diberikan tugas yang harus dikerjakan di rumah sebagai pekerjaan rumah. 5. Siswa menjawab salam dari guru. Pertemuan 2 a. Kegiatan awal PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 1. Guru menyiapkan kelas untuk proses belajar mengajar. 2. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam serta menanyakan kabar siswa. 3. Guru melakukan absensi siswa serta meminta salah satu siswa untuk memimpin doa. 4. Guru memberikan motivasi dengan menyanyikan lagu “belajar bersama”, melakukan tepuk fokus, mengucapkan jargon “mana semangatmu”, serta bermain. 5. Guru melakukan apersepsi sebelum melaksanakan kegiatan inti dengan menggali lagu yang dihubungkan dengan materi yang akan dipelajari. 6. Guru menjelaskan kegiatan serta materi yang akan dipelajri hari ini serta menyampaikan tujuan yang akan dicapai pada pertemuan ini. b. Kegiatan Inti 1. Siswa diberi contoh soal cerita tentang perkalian dan pembagian. 2. Siswa membentuk kelompok. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3. Siswa mengamati contoh soal tersebut kemudian siswa secara berkelompok menyelesaikan masalah dengan menemukan solusi untuk mengerjakannya. 4. Siswa menuliskan semua hasil mengerjakan soal cerita secara kelompok pada lembar kerja siswa LKS yang telah disediakan oleh guru. 5. Perwakilan kelompok salah satu siswa melaporkan hasil diskusi menemukan solusi secara kelompok. 6. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan segala sesuatu yang belum dipahami tentang pelajaran yang telah di lalui. 7. Guru membantu siswa dengan memberikan tanggapan serta penguatan terhadap materi pembelajaran yang telah dilaksanakan. c. Kegiatan Penutup 1. Siswa menjawab pertanyaan dari guru tentang ringkasan atau rangkuman keseluruhan kegiatan yang telah dilaksanakan bersama. 2. Siswa menyelesaikan atau menemukan solusi untuk beberapa soal cerita perkalian dan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI pembagian yang diberikan oleh guru secara individu atau mandiri. 3. Siswa menuliskan reflesi dengan menjawab pertanyaan dari guru. 4. Siswa diberikan tugas yang harus dikerjakan di rumah sebagai pekerjaan rumah. 5. Siswa menjawab salam dari guru. 3. Observasi Saat kegiatan pembelajaran berlangsung, peneliti melakukan pengamatan terhadap siswa di dalam kelas. Pengamatan yang dilakukan peneliti ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan minat, hasil belajar dan kendala maupun kondisi yang terjadi selama pembelajaran berlangsung dengan di terapkannya metode inquiry bebas. 4. Refleksi Peneliti melakukan refleksi dari proses kegiatan pembelajaran yang telah diakukan dan proses pemahaman operasi hitung dalam soal cerita pada kelas IV. Jika papa pelaksanaan siklus I untuk minat dan prestasi belajar belum mencapai target akhir siklus maka penelitian dilanjutkan ke siklus II. Pelaksanaan siklus II, peneliti memperbaiki perangkat pembelajaran yang bertujuan untuk memperbaiki kekurangan yang ada pada pelaksanaan pembelajaran siklus I. Siklus 2 1. Perencanaan a. Menyiapkan silabus. b. Menyediakan perangkat penelitian meliputi: 1 Rencana pembelajaran yang berisikan tentang : a. Pokok Bahasan, Sub Pokok Bahasan b. Kegiatan Belajar Mengajar KBM c. Sumber Alat Metode d. Penilaian. 2 Lembar Observasi siswa. 3 Lembar Kerja Siswa. 2. Pelaksanaan tindakan Pertemuan 3 a. Kegiatan awal 1. Guru menyiapkan kelas untuk proses belajar mengajar. 2. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam serta menanyakan kabar siswa. 3. Guru melakukan absensi siswa serta meminta salah satu siswa untuk memimpin doa. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4. Guru memberikan motivasi dengan menyanyikan lagu “belajar bersama”, melakukan tepuk semangat, tepuk fokus serta mengucapkan jargon “mana semangatmu”. 5. Guru melakukan apersepsi sebelum melaksanakan kegiatan inti dengan menggali lagu yang dihubungkan dengan materi yang akan dipelajari. 6. Guru menjelaskan kegiatan serta materi yang akan dipelajri hari ini serta menyampaikan tujuan yang akan dicapai pada pertemuan ini. b. Kegiatan Inti 1. Siswa diberi contoh soal cerita operasi hitung campuran. 2. Siswa membentuk kelompok. 3. Siswa mengamati contoh soal tersebut dalam kelompok serta merumuskan masalah yang terdapat pada soal tersebut. 4. Siswa menemukan jawaban sementara dari masalah yang ada pada soal yang telah diamati bersama kelompok. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 5. Siswa menyelesaikan masalah dengan menemukan solusi untuk mengerjakan soal tersebut dengan berdiskusi. 6. Siswa memastikan jawaban atas soal tersebut dan menuliskan semua hasil mengerjakan soal cerita secara kelompok berupa kesimpulan pada lembar kerja siswa LKS yang telah disediakan oleh guru. 7. Siswa melaporkan hasil diskusi menemukan solusi secara kelompok. 8. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan segala sesuatu yang belum dipahami tentang pelajaran yang telah di lalui. 9. Guru membantu siswa dengan memberikan tanggapan serta penguatan terhadap materi pembelajaran yang telah dilaksanakan. c. Kegiatan Penutup 1. Siswa menjawab pertanyaan dari guru tentang ringkasan atau rangkuman keseluruhan kegiatan yang telah dilaksanakan bersama. 2. Siswa menyelesaikan atau menemukan solusi untuk beberapa soal cerita yang diberikan oleh guru secara individu atau mandiri. 3. Siswa menuliskan reflesi dengan menjawab pertanyaan dari guru. 4. Siswa diberikan tugas yang harus dikerjakan di rumah sebagai pekerjaan rumah. 5. Siswa menjawab salam dari guru. Pertemuan 4 a. Kegiatan awal 1. Guru menyiapkan kelas untuk proses belajar mengajar. 2. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam serta menanyakan kabar siswa. 3. Guru melakukan absensi siswa serta meminta salah satu siswa untuk memimpin doa. 4. Guru memberikan motivasi dengan menyanyikan lagu “belajar bersama”, melakukan tepuk fokus, mengucapkan jargon “mana semangatmu”, serta bermain “kelipatan”. 5. Guru melakukan apersepsi sebelum melaksanakan kegiatan inti dengan menanyakan pelajaran minggu lalu. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 6. Guru menjelaskan kegiatan serta materi yang akan dipelajri hari ini serta menyampaikan tujuan yang akan dicapai pada pertemuan ini. b. Kegiatan Inti 1. Siswa diberikan contoh soal cerita operasi hitung campuran. 2. Siswa membentuk kelompok. 3. Siswa mengamati contoh soal tersebut secara berkelompok serta merumuskan masalah yang ada pada soal tersebut. 4. Siswa secara berkelompok menemukan masalah serta menemukan jawaban sementara untuk soal yang telah diamati bersama. 5. Siswa memastikan kebenaran jawaban dan menuliskan semua hasil mengerjakan soal cerita secara kelompok berupa kesimpulaan pada lembar kerja siswa LKS yang telah disediakan oleh guru. 6. Salah satu siswa perwaklian kelompok mempresentasikan hasil diskusi dalam menemukan masalah. 7. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan segala sesuatu yang belum dipahami tentang pelajaran yang telah di lalui. 8. Guru membantu siswa dengan memberikan tanggapan serta penguatan terhadap materi pembelajaran yang telah dilaksanakan. c. Kegiatan Penutup 1. Siswa menjawab pertanyaan dari guru tentang ringkasan atau rangkuman keseluruhan kegiatan yang telah dilaksanakan bersama. 2. Siswa menyelesaikan atau menemukan solusi untuk beberapa soal cerita perkalian dan pembagian yang diberikan oleh guru secara individu atau mandiri. 3. Siswa menuliskan reflesi dengan menjawab pertanyaan dari guru. 4. siswa diberikan tugas yang harus dikerjakan di rumah sebagai pekerjaan rumah. 5. Siswa menjawab salam dari guru. 3. Observasi Saat kegiatan pembelajaran berlangsung, peneliti melakukan pengamatan terhadap siswa di dalam kelas. Pengamatan yang dilakukan peneliti ini bertujuan untuk PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI mengetahui peningkatan minat, hasil belajar dan kendala maupun kondisi yang terjadi selama pembelajaran berlangsung dengan di terapkannya metode inkuiri bebas. 4. Refleksi Peneliti melakukan refleksi dari proses pembelajaran yang perrnah dilakukan. Jika siswa mampu memahami operasi hitung dalam soal cerita, maka peneliti percaya bahwa siswa telah berhasil dalam menguasau materi pembelajaran. Jika manat dan prestasi belajar selama pelaksanaan siklus II mencapai target akhir siklus, maka penelitian ini dinyatakan berhasil dan penelitian berakhir pada siklus II.

D. Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT MELALUI METODE INKUIRI Peningkatan Keaktifan Belajar Matematika Operasi Hitung Bilangan Bulat Melalui Metode Inkuiri Pada Siswa Kelas V Semester I SD Negeri 2 Kauman Kec. Kemusu Kab.

0 3 14

Peningkatan prestasi belajar operasi hitung campuran bilangan bulat menggunakan permainan puzzle pada siswa kelas IV SD Negeri Tidar 4 Magelang.

8 116 111

Peningkatan prestasi belajar materi operasi hitung bilangan bulat dalam soal cerita menggunakan model pembelajaran kooperatif : tipe STAD siswa kelas IV SD Negeri Bungkus semester II tahun ajaran 2013/2014.

0 0 2

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPA siswa kelas IV SD Negeri Plaosan 1 menggunakan metode inkuiri terbimbing.

0 0 331

Peningkatan prestasi belajar Matematika materi soal cerita operasi hitung campuran dengan menggunakan metode bermain peran siswa kelas II SDN Tampirkulon I, Magelang tahun pelajaran 2011/2012.

0 0 129

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPA siswa kelas IV SD Negeri Plaosan 1 menggunakan metode inkuiri terbimbing

0 1 329

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR OPERASI HITUNG PERKALIAN DENGAN METODE TAPIN (TANGAN PINTAR) PADA SISWA KELAS III SD NEGERI DEMAKIJO 1 GAMPING.

0 1 164

9.PEMBELAJARAN SOAL CERITA OPERASI HITUNG ...

0 2 105

PENINGKATAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DI KELAS IV SD NEGERI 2 PANUSUPAN

0 0 12

Penerapan pendekatan Student Centered Learning dengan metode inkuiri terbimbing untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar IPA kelas VB SD Negeri Nogotirto - USD Repository

0 1 421