e. Organoleptik warna, rasa, dan tekstur
3. Parameter yang diamati untuk produk donat labu kuning yang terbaik meliputi :
a. Analisa kadar beta karoten AOAC, 1992
F. PROSEDUR PENELITIAN 2. Proses Pembuatan Roti Donat
a. Persiapan bahan Tahap persiapan dimulai dengan penimbangan bahan-bahan antara lain tepung
terigu 90gr, 80gr, 70gr dan labu kuning 10gr ; 20gr ; 30gr. Gliserol monostearat 1; 2; 3, gula pasir 20 gr, mentega cair 10gr, ragi roti 2,2
gr, susu 3 gr. b. Pencampuran I
Tahap pencampuran I dilakukan untuk mencampur terlebih dahulu bahan-bahan seperti berikut : tepung terigu, labu kuning kukus, gula pasir, ragi roti, susu.
c. Pencampuran II Setelah pencampuran pertama dilakukan kemudian air dan mentega cair
dicampur juga dengan perlahan-lahan dalam kondisi alat pengadonan bosh berputar pelan speed one.Lalu diaduk secara homogen.
d.Pengadonan Pengadonan dilakukan dengan kecepatan sedang speed two selama 30 menit
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
e. Fermentasi awal Fermentasi awal dilakukan diwadah baskom selama 30 menit dengan suhu kamar
dalam kondisi wadah tertutup f. Penimbangan dan pembentukan
Penimbangan ditujukan untuk mengetahui berat adonan setelah fermentasi awal pembentukan yang dilakukan untuk memberikan adonan bentuk yang disukai
sehingga produk akhir dapat menarik konsumen. g. Fermentasi akhir
Fermentasi akhir dilakukan didalam loyang selama 30 menit dengan suhu kamar dalam kondisi tertutup.
h. Penggorengan Penggorengan dilakukan pada suhu 150
o
C-190
o
C sampai matang. Pada penggorengan adonan berubah warna menjadi kecoklatan.
i. Analisa produk Roti donat yang dihasilkan dilakukan analisis terhadap rendemen, kadar air, kadar
protein, volume pengembangan, tekstur dan uji organoleptik warna, rasa, dan tekstur dan beta karoten pada perlakuan yang terbaik.
Diagram alir proses pembuatan donat dapat dilihat pada Gambar 6.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
substitusi labu kuning kukus Tepung terigu A
1
= 10 90, 80, 70 A
2
= 20 A
3
= 30
Gula pasir 20 gr GMS Ragi roti 2,2 gr 1,2,3
Susu 3gr Mentega 10 gr
Air 20 cc
Analisa : -
Kadar air Kadar protein
- Tekstur Penetrometer Donat substitusi labu kuning
- Volumepengembangan
Organoleptik analisa : warna, rasa dan tekstur
Perlakuan terbaik - beta karoten Gambar 7. Diagram alir penelitian
Pencampuran pengadukan adonan menggunakan alat pengadonan bosh selama
20 menit
Fermentasi awal suhu kamar, selama 30 menit dalam baskom tertutup
Penimbangan dan pencetakan
Fermentasi akhir suhu kamar, selama 30 menit dalam loyang tertutup
Penggorengan dengan suhu 180ºC - 190ºC
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
37
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Analisa Bahan Baku