Sasaran Penelitian Institutional model of conservation area biodiversity restoration by germplasm park concept
II. KERANGKA TEORI
Konservasi dapat dipahami dalam pengertian sempit dan luas Dalam arti
sempit konservasi adalah preservasi yaitu bahwa konservasi merupakan lawan restorasi, merupakan aktivitas ‘to keep it’. Dalam arti luas pengertian konservasi
mencakup segala aktivitas konservasi termasuk preservasi, restorasi, dan aktivitas lain yg mungkin berhubungan Basuni, 2009.
Preservasi adalah tindakan tertentu untuk menjaga selama mungkin fitur-
fitur kawasan hutan konservasi yang terlihat jelas seperti keadaannya semula asli,utuh atau sebagai suatu tujuan yang biasa dicapai dengan memodifikasi
beberapa fitur yang semula tidak terlihat Basuni, 2009. Aktivitas preservasi
dapat dibagi menjadi Basuni, 2009: a Preservasi langsung, yaitu aktivitas pengubahan fitur kawasan hutan konservasi
yang dilakukan dalam waktu terbatas. b Preservasi lingkungan, yaitu aktivitas pengubahan lingkungan atau fitur-fitur
kawasan hutan konservasi yang dilakukan dengan tidak dibatasi oleh waktu. c Preservasi informasional, yaitu aktivitas perekaman atau pembuatan replika
atau tiruan atau mereproduksi kawasan konservasi dan atau beberapa fiturnya dengan tujuan penyediaan informasi dan pengalaman bagi masyarakat tanpa
resiko adanya gangguan pada kawasan hutan konservasi yang asli.
Restorasi adalah semua tindakan untuk mengubah struktur obyek
konservasi untuk menggambarkan keadaan terdahulu yang diketahui Basuni, 2009. Mengacu pada pengertian restorasi tersebut maka pengertian ‘Restorasi
Biodiversitas Taman Nasional’ adalah pemulihan biodiversitas kawasan taman nasional dengan menggunakan jenis-jenis flora asli guna pemulihan fungsi
kawasan konservasi untuk mencapai tujuan pengawetan biodiversitas taman nasional.
Taman
1
dapat didefinisikan sebagai tempat yang menyenangkan atau kawasan yang ditanami berbagai macam tumbuhan sebagai tempat untuk
bersenang-senang; atau tempat dengan penataan ruang yang berfungsi sebagai
___________________________
1
diturunkan dari definisi taman menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
Taman adalah: 1. kebun yang ditanami bunga-bunga dsb tempat bersenang-senang; 2. tempat yang menyenangkan.
9 tempat penyegar di dalam dan di luar ruangan yang direncanakan dengan
mempertimbangkan aspek estetika atau keindahan. Plasma nutfah adalah substansi hidupan pembawa sifat keturunan yang
dapat berupa organ tubuh atau bagian dari tumbuhan atau satwa serta jasad renik PP 282011. Keanekaragaman plasma nutfah diartikan sebagai kumpulan
berbagai macam gen yang terdapat dalam populasi spesies yang berkembang biak, atau seluruh spesies yang dijumpai di suatu kawasan tertentu Mackinnon, 1990.
Mengacu Mackinnon 1990 tersebut maka plasma nutfah dapat didefinisikan sebagai potensi sumberdaya hayati flora dan fauna yang masih membawa sifat
sifat genetik asli, sebagai substansi pembawa sifat keturunan yang dapat berupa organ utuh atau bagian dari tumbuhan atau hewan serta mikroorganisme yang
terkandung di dalam suatu ekosistem hutan, savana, semak, padang rumput, semi padang pasir dan sebagainya.
Berdasarkan pengertian taman dan plasma nutfah tersebut di atas maka taman plasma nutfah adalah sesuatu yang dibangun diatas suatu tempat dengan
berlandaskan konsep taman plasma nutfah, yaitu tempat yang memiliki penataan ruang untuk pengaturan materi utama SDA hayati yang merupakan bagian dari
biodiversitas yang diketahui manfaat aktual dan potensialnya sehingga memiliki fungsi keindahan dan aspek-aspek ekowisata dalam rangka mencapai tujuan
restorasi dan preserrvasi biodiversitas yang terkandung di dalam kawasan konservasi, yang dapat dimanfaatkan untuk kepentingan penelitian, ilmu
pengetahuan, sosial budaya, dan ekowisata. Dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber
Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, Pasal 1 butir 14 dijelaskan bahwa Taman Nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem asli,
dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata dan rekreasi.
Berdasarkan pada Undang-Undang tersebut maka BBTNGGP berkewajiban untuk melaksanakan restorasi kawasan perluasan TNGGP dan mengeliminir segala
bentuk tekanan yang dapat berujung pada kegagalan tujuan penetapan taman nasional sebagai kawasan konservasi.