Karakteristik Responden Jenis Kelamin

5.3 Karakteristik Responden

Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 70 orang yang merupakan konsumen minuman lidah buaya Kavera. Responden yang diambil adalah konsumen yang pernah mengkonsumsi minuman lidah buaya Kavera dan telah mengkonsumsi produk tersebut minimal tiga kali. Karakteristik umum responden minuman lidah buaya Kavera digambarkan oleh jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan, pekerjaan, tingkat pendapatan dan status pernikahan.

a. Jenis Kelamin

Berdasarkan hasil penelitian, jumlah responden minuman lidah buaya Kavera lebih banyak dikonsumsi oleh responden yang berjenis kelamin perempuan. Jumlah responden perempuan sebanyak 47 orang atau 67,14 persen, sedangkan jumlah responden laki-laki sebanyak 23 orang atau 32,86 persen. Responden yang mengkonsumsi Kavera sebagian besar adalah perempuan, hal ini dikarenakan pihak perempuan merupakan pengambil keputusan utama dalam suatu keluarga. Sebaran jenis kelamin responden produk Kavera dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5. Sebaran Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis kelamin Jumlah orang Persentase Perempuan 47 67,14 Laki-laki 23 32,86 Total 70 100,00 b. Usia Usia responden berdasarkan hasil penelitian sangat beragam, mulai dari usia 18 tahun hingga 60 tahun. Pada Tabel 6 dapat dilihat, bahwa responden yang banyak mengkonsumsi minuman lidah buaya Kavera adalah responden yang berada pada selang usia antara 21-30 tahun atau sebanyak 30 persen. Jumlah responden pada usia ≤20 tahun sebanyak 18 orang, kisaran usia 31-40 sebanyak 14 orang dan usia 40 sebanyak 17 orang. Dari data tersebut menunjukkan bahwa pada semua selang usia memiliki nilai persentase yang tidak jauh berbeda. Hal ini menunjukkan bahwa minuman lidah buaya Kavera bisa dikonsumsi oleh semua jenis usia mulai dari remaja, dewasa hingga orang tua karena minuman tersebut mengandung banyak manfaat. Tabel 6. Sebaran Responden Berdasarkan Usia Usia Jumlah orang Persentase ≤20 18 25,71 21-30 21 30,00 31-40 14 20,00 40 17 24,29 Total 70 100,00 c. Tingkat Pendidikan Tingkat pendidikan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah tingkat pendidikan terakhir yang telah ditamatkan. Pendidikan responden dalam penelitian ini beragam, dari responden yang berpendidikan rendah hingga tinggi. Tabel 7. Sebaran Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tingkat pendidikan Jumlah orang Persentase SD 1 1,43 SLTP 1 1,43 SLTA 38 54,28 DiplomaD3 6 8,57 SarjanaS1 18 25,71 Pascasarjana 6 8,57 Total 70 100,00 Pada Tabel 7 dapat dilihat bahwa responden yang berpendidikan rendah yaitu SD dan SLTP masing-masing hanya satu orang. Responden minuman lidah buaya Kavera didominasi oleh SLTA sebanyak 54,28 persen, selanjutnya Sarjana sebanyak 25,71 persen dan sebesar 8,57 persen dimiliki oleh Diploma dan Pascasarjana. Pendidikan terakhir konsumen yang mengkonsumsi minuman lidah buaya Kavera terbanyak adalah SLTA, dimana kebanyakan responden tersebut sedang melanjutkan pendidikan kejenjang universitas yaitu sebagai mahasiswa. Kasali 2001 menjelaskan bahwa pendidikan yang berhasil diselesaikan konsumen bisa menentukan pendapatan dan kelas sosial seseorang. Selain itu, pendidikan juga menentukan tingkat intelektualitas seseorang. Pada gilirannya,tingkat pendidikan akan mempengaruhi pengambilan keputusan seseorang dalam pemilihan barang yang dikonsumsinya. Selain itu mahasiswa lebih banyak mengetahui informasi tentang Kavera, karena Kavera diproduksi dalam lingkugan kampus.

d. Pekerjaan