Metode Analisis Data METODOLOGI PENELITIAN

3.8 Metode Analisis Data

Metode análisis data dalam penelitian ini dibagi menjadi dua. Metode análisis data yang pertama adalah análisis deskriptif variabel self regulated learning secara umum dan secara spesifik. Perhitungan análisis deskriptif penelitian ini menggunakan kriteria sebagai berikut : Tabel 3.11 Penggolongan Kriteria Analisis Berdasarkan Mean Hipotetik Interval Skor Kriteria M + 1,0 Ϭ ≤ X Tinggi M – 1,0 Ϭ ≤ X M + 1,0 Ϭ Sedang X M – 1,0 Ϭ Rendah Keterangan : M : mean teoritis Ϭ : mean deviasi Metode analisis data selanjutnya digunakan untuk mencari perbedaan tingkat self regulated learning ditinjau dari goal orientation siswa SMA Negeri 1 Mertoyudan Kab. Magelang yang menggunakan uji coba t t-test. Perhitungan uji hipotesis dengan teknik komparasi dalam penelitian ini dilakukan dengan bantuan SPSS versi 17 for Windows. Umumnya teknik analisis data dalam penelitian kuantitatif menggunakan statistik. Setelah data dalam penelitian terkumpul, untuk membuktikan hipotesisnya maka dapat digunakan rumus t-test sebagai berikut: t = M − M SD keterangan : M X = Rerata dari sampel siswa yang memiliki mastery goal M Y = Rerata dari sampel siswa yang memiliki performance goal SD bm = Standar kesalahan perbedaan mean sampel siswa yang memiliki mastery goal dan sampel siswa yang memiliki performance goal. Terdapat asumsi dari teknik analisis statistik t-test adalah sebagai berikut : 1. Varian antar dua kelompok adalah homogen 2. Distribusi dari dua kelompok adalah normal Pengujian hipotesis dengan menggunakan teknik t-test beda kelompok yaitu perbedaan self regulated learning antara siswa yang memiliki mastery goal dan siswa yang memiliki performance goal . Dikatakan beda kelompok karena digunakan untuk menguji perbedaan rata-rata antara dua sampel yang berbeda tidak berhubungan. Teknik ini digunakan untuk menguji pengaruh suatu variabel independen terhadap variabel dependennya. 70

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Persiapan Penelitian

4.1.1 Orientasi Kancah Penelitian

Orientasi kancah merupakan salah satu langkah awal sebelum penelitian dilaksanakan. Peneliti perlu memahami kancah atau tempat penelitian. Orientasi kancah dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kesesuaian karakteristik subjek penelitian dengan lokasi penelitian. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Mertoyudan Kabupaten Magelang, beralamatkan Jl. Pramuka 49 Mertoyudan Kabupaten Magelang. Subjek penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 1 Mertoyudan tahun ajaran 20122013 yang berjumlah 415 siswa terdiri dari kelas X dan XI yang diambil sampel sebanyak 109 siswa untuk kelompok mastery goal dan sampel sebanyak 124 siswa untuk kelompok performance goal. Peneliti memilih lokasi penelitian di SMA Negeri 1 Mertoyudan Kabupaten Magelang untuk penelitian tentang “Perbedaan Self Regulated Learning ditinjau dari Goal Orientation” berdasarkan studi pendahuluan yang telah dilakukan. Terdapat beberapa fakta bahwa sebagian siswa yang masih memiliki nilai yang belum tuntas, mencontek pada saat ulangan dan pekerjaan rumah teman, kurang memanfaatkan fasilitas perpustakaan atau hanya memanfaatkan fasilitas perpustakaan hanya pada saat diminta guru, terlambat mengumpulkan tugas, sebagian besar siswa suka berbicara atau melakukan