Pedoman Observasi Pedoman Wawancara Pedoman Catatan Harian

86-100 : sangat baik 70-85 : baik 60-69 : cukup baik 59 : kurang baik Pembelajaran membaca puisi dengan model draladater berbantuan media audiovisual dapat dikatakan behasil jika 70 siswa dapat memperoleh skor 69 – 85, 10 siswa memperoleh skor 86 – 100, dan 20 siswa memperoleh skor 59.

3.4.2 Instrumen Nontes

Instrument nontes yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi, lembar wawancara, pedoman catatan harian siswa, dan dokumentasi foto.

3.4.2.1 Pedoman Observasi

Pedoman observasi digunakan untuk memudahkan peneliti memantau dan mengetahui aktivitas siswa selama pembelajran membaca puisi dengan model draladater berbantuan media audiovisual. Keaktivan siswa dan respon siswa pada pembelajran dapat dilihat saat pembelajaran berlangsung. Pedoman observasi yang digunakan pada penelitian ini adalah pedoman untuk observasi terfokus. Observasi ini diarahkan pada aspek tindakan guru atau siswa dalam proses pembelajaran. Peneliti akan mengamati iswa yang aktif dalam memberikan respond an penilaian saat pembelajaran serta perhatian dan sikap siswa selama pembelajaran berlangsung.

3.4.2.2 Pedoman Wawancara

Pedoman wawancara digunakan sebagai sarana untuk mendapatkan informasi tentang keadaan responden melalui Tanya jawab. Wawancara yang digunakan adalah wawancara terstruktur. Peneliti menyusun serentetan pertanyaan yang akan diajukan kepada siswa, sehingga dapat diketahui bagaimana pendapat siswa tentang pembelajaran membaca puisi dengan model draladaterberbantuan media audiovisual. Wawancara tidak dilakukan kepada semua siswa tetapi hanya kepada siswa yang berhasil, kurang, dan tidak berhasil dalam pembelajaran. Aspek yang diungkapkan yaitu : 1 keasan siswa tentang pembelajaran, 2 kesulitan siswa selama pembelajaran, 3 alasan kesulitan dalam pembelajaran, 4 pendapat siswa tentang pembelajaran membaca puisi menggunakan model draladater berbantuan media audiovisual, 5 saran siswa terhadap pembelajaran membaca puisi selanjutnya.

3.4.2.3 Pedoman Catatan Harian

Catatan harian adalah riwayat pribadi yang dilakukan secara teratur seputar topic penelitin yang diperhatikan. Catatan harian digunakan untuk mencatat respon siswa yang dapat berupa perasaan, reaksi terhadap pengalaman yang dimiliki oleh subjek penelitian selama pelaksanaan tindakan. Catatan harian tidak hanya digunakan untuk mencatat respon siswa tetapi juga metode mengajar atau metode pengawasan dari peneliti yang menimbulkan reaksi dan respon dari siswa.

3.4.2.4 Pedoman Dokumentasi Foto

Dokumen yang terkait

Pengembangan Media Audiovisual (VCD) Sinematisasi Puisi sebagai Media Pengajarana Apresiai Puisi pada Siswa SMA Kelas X

1 25 200

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PUISI PADA SISWA KELAS X 1 SMA MUHAMMADIYAH 3 SURAKARTA Peningkatan Keterampilan Membaca Puisi Pada Siswa Kelas X 1 Sma Muhammadiyah 3 Surakarta Melalui Metode Pembelajaran Scaffolding.

0 2 18

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PUISI PADA SISWA KELAS X 1 SMA MUHAMMADIYAH 3 SURAKARTA Peningkatan Keterampilan Membaca Puisi Pada Siswa Kelas X 1 Sma Muhammadiyah 3 Surakarta Melalui Metode Pembelajaran Scaffolding.

0 3 20

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS X-1 SMA Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Media Audiovisual Pada Siswa Kelas X-1 SMA Negeri 1 Sambi Tahun Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 1 16

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS X-1 Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Media Audiovisual Pada Siswa Kelas X-1 SMA Negeri 1 Sambi Tahun Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 3 14

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN PENDEKATAN EMOTIF- IMAJINATIF MELALUI MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VII C SMP N 2 SULANG.

0 0 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN PENDEKATAN EMOTIF- IMAJINATIF MELALUI MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VII C SMP N 2 SULANG.

0 0 187

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 KLATEN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR FOTOGRAFI.

1 1 217

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MELALUI METODE PENGALIRAN IMAJI BERBANTUAN MEDIA PUISI PADA SISWA KELAS X.I SMA NEGERI 11 YOGYAKARTA.

2 16 179

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN PENDEKATAN WHOLE LANGUAGE BERBANTUAN AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SD 2 SIDOREKSO KUDUS

0 0 25