30
merupakan lembaga pemerintah di bawah Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga. SKB secara umum mempunyai tugas membuat
percontohan program pendidikan non formal, mengembangkan bahan belajar muatan lokal sesuai dengan kebijakan dinas pendidikan 22
kabupatenkota dan potensi lokal setiap daerah. SK Mendikbud RI, Nomor 023 O1997 menyebutkan bahwa tugas pokok SKB
“Melaksanakan pembuatan percontohan dan pengendalian mutu pelaksanaan program Pendidikan Luar Sekolah, Pemuda dan Olahraga
berdasarkan kebijakan teknis Direktur Jenderal Pendidikan Luar Sekolah, Pemuda dan Olahraga”. Beberapa program pendidikan non
formal yang umumnya dilaksanakan di SKB antara lain PAUD, program-program kecakapan hidup, serta program-program untuk
meningkatkan mutu tenaga kependidikan non formal.
3. Kajian Tentang Warga Belajar
a. Pengertian Warga Belajar
Warga belajar sama halnya dengan peserta didik. Menurut pasal 1 ayat 4 UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang system pendidikan
nasional, peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan dirinya melalui proses pendidikan pada jalur jenjang
dan jenis pendidikan tertentu. Warga belajar adalah anggota masyarakat, tanpa batas umur, yang memerlukan suatu atau beberapa
jenis pendidikan tertentu, mempunyai hasrat untuk belajar, serta bersedia membiayai sebagian atau segala keperluan belajarnya.
31
Pengertian warga belajar adalah proses menuju tercapainya kedewasaan atau tingkat yang lebih sempurna pada suatu individu dan
bersifat kualitatif. Perkembangan merupakan proses yang berjalan sejajar dengan
pertumbuhan, faktor-faktor yang mempengaruhinya yaitu faktor internal dan faktor eksternal lingkungan. Faktor lingkungan bisa saja
didapatkan dari dalam rumah dan sekolah melalui interaksi sosial. Hubungannya
dengan pendidikan,
sekolah merupakan
pusat pengembangan peserta didik, guru dan lainnya, artinya sekolah
berfungsi sebagai tempat pemberdayaan masyarakat dan sekolah juga harus
dapat melakukan
pengembangan dan
perubahan transformasional kurikulum diharapkan dapat meningkatkan minat dan
motivasi belajar dan mengajar. Tetapi keluhan tentang lemahnya minat belajar anak juga dapat ditimbulkan ketika anak berhadapan dengan
guru dan biasanya yang sering terjadi di lingkungan sekolah berkaitan kriteria guru yang mereka sukai yang dapat meningkatkan minat
belajar mereka. Warga belajar merupakan suatu komponen masukan dalam
sistem pendidikan, yang selanjutnya di proses dalam proses pendidikan, sehingga menjadi manusia yang berkualitas sesuai dengan
tujuan pendidikan. Pendekatan sosial warga belajar adalah anggota masyarakat yang sedang disiapkan untuk menjadi anggota masyarakat
yang lebih baik. Pendekatan psikologis warga belajar adalah suatu
32
organisme yang sedang tumbuh dan berkembang menggambarkan perubahan kualitas dan abilitas dalam diri seseorang, yakni adanya
perubahan dalam
struktur, kapisitas,
fungsi dan
afisiensi. Perkembangan itu bersifat keseluruhan, misalnya perkembangan
intelegensi, sosial, emosional, sepiritual, yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Pendekatan edukatif yaitu pendekatan
pendidikan menempatkan peserta didik sebagai unsur penting yang memiliki hak dan kewajiban dalam rangka sistem pendidikan
menyeluruh dan terpadu.
b. Kewajiban warga belajar