36 keadaan sekolah secara umum, sarana prasarana pendukung, proses pembelajaran,
aktivitas anak selama pembelajaran, dan kegiatan proses pembelajaran. Hasil observasi digunakan sebagai dasar penyusunan perencanaan yang dilakukan oleh
peneliti bekerjasama dengan guru. Hal-hal yang perlu direncanakan di antaranya: a.
Menentukan tujuan dan materi yang akan dibahas. Adapun tujuan kegiatan difokuskan pada peningkatan kemampuan menyimak, sedangkan materi yang
digunakan sesuai dengan tema pembelajaran yang sedang berlangsung. b.
Menyusun Rencana Kegiatan Harian RKH berupa rencana pelaksanaan perbaikan pembelajaran yang memuat serangkaian kegiatan-kegiatan.
c. Menentukan alat dan bahan yang digunakan dalam metode bercerita.
d. Menyiapkan lembar observasi atau pengamatan yang memuat aspek
menyimak anak pada setiap pelaksanaan metode bercerita.
2. Tindakan
Tindakan atau pelaksanaan adalah implementasi dari perencanaan yang sudah dibuat. Kegiatan pembelajaran dilaksanakan dengan mengacu pada RKH
yang sudah disusun. Dalam pelaksanaan tindakan, peneliti bertindak sebagai observer sedangkan kolaborator bertindak sebagai pelaksana.
3. Observasi
Observasi atau pengamatan adalah proses mencermati jalannya pelaksanaan tindakan. Observasi dilakukan secara fleksibel atau terbuka terhadap
perubahan-perubahan yang mungkin terjadi saat pelaksanaan pembelajaran.Pengamatan jalannya proses pembelajaran dilakukan oleh peneliti.
37 Sedangkan kolaborator yaitu guru Kelompok B TK Aisyiyah Bustanul Athfal
Kujonsari yang melaksanakan proses pembelajaran. Kegiatan tersebut dilakukan untuk mengumpulkan data-data. Kemudian
data-data tersebut diolah untuk menentukan tindakan yang akan dilakukan selanjutnya. Pengamatan dilakukan selama kegiatan pembelajaran berlangsung
dengan menggunakan lembar observasi yang sudah disusun.
4. Refleksi
Refleksi atau peristiwa perenungan adalah langkah mengingat kembali kegiatan yang sudah lampau yang dilakukan oleh guru maupun anak. Kegiatan
refleksi ini dilakukan oleh peneliti bersama kolaborator. Pelaksanaan dilakukan ketika peneliti sudah selesai melakukan tindakan, Kemudian berhadapan dengan
kolaborator untuk mendiskusikan implementasi rancangan tindakan. Peneliti bersama kolaborator menganalisis dan mengelola data hasil observasi dan
interprestasi. Kegiatan tersebut kemudian akan menghasilkan kesimpulan mengenai ketercapaian tujuan penelitian. Jika masih ditemukan masalah atau
hambatan sehingga tujuan penelitian belum tercapai, maka akan dilakukan langkah perbaikan.
Setelah data diambil melalui dokumentasi dan melihat berbagai indikator yang ada pada lembar observasi, maka peneliti melakukan diskusi dengan guru
kelas yang melakukan kolaborasi tentang hasil yang sudah didapat. Diskusi meliputi keberhasilan, kegagalan, dan hambatan yang dijumpai pada saat
melakukan tindakan. Dari hasil diskusi analisis data yang didapat, maka peneliti