Dan menurut beliau, bila telah memnuhi semua persyaratan tersebut, maka Negara bukan hanya sebagai sekedar “pemegang hak cipta” tetapi Negara itu
sedah menjadi “pemilik” hak cipta suatu karya.
28
D. Ciptaan yang dilindungi
Yang dilindungi hak cipta adalah hasil dari penciptanya atau yang disebut dengan karya cipta. Karya cipta adalah hasil setiap pencipta dalam bentuk khas
apapun juga dalam lapangan ilmu pengetahuan, seni dan sastra. Untuk itu didalam Undang – undang Hak Cipta No 19 Tahun 2002, telah
diadakan perubahan yaitu pasal 12 yang meliputi : a.
Buku, program computer, pamphlet, susunan perubahan karya tulis yang diterbitkan, dan semua hasil karya tulis lainnya.
b. Ceramah, kuliah, pidato, dan ciptaan lainnya yang diwujudkan dengan
cara diucapkan. c.
Alat peraga yang dibuat untuk kepentingan ilmu pengetahuan. d.
Ciptaan lagu atau musik dengan atau tanpa teks, termasuk karawitan dan rekaman suara.
e. Drama, tari koreografi, pewayangan, pantonim
f. Karya pertunjukan
g. Karya siaran
28
J.C.T Simorangkir, Undang-undang hak Cipta, 1982, hal 137
Universitas Sumatera Utara
h. Seni rupa dalam segala bentuk seperti seni lukis, gambar seni ukir, seni
kaligrafi, seni pahat, seni patung, kolase, seni terapan yang berupa seni kerajinan tangan.
i. Arsitektur
j. Peta
k. Seni batik
l. Fotografi
m. Sinematografi
n. Terjemahan, tafsir, saduran, bunga rampai, dan karya lainnyadari hasil
pengalihwujudan.
29
Menurut penjelasan perubahan ini hanya merupakan penataan ulang dari rumusan mengenai jenis – jenis ciptaan yang termasuk dalam lingkup hak cipta.
Telah dikelompokannya sesuai dengan jenis dan sifat ciptaanya. Dan yang dilindungi oelh hak cipta ialah haknya, bukan benda yang menjadi perwujudan
hak tersebut.
30
1. Melodi adalah rangkaian dari sejumlah nada, yang berbunyi atau
dibunyikan secara beruntun. Pada penulisan hukum ini, penulis mengkhususkan pada perlindungan hak
cipta dibidang musik atau lagu dan rekaman suara. Komposisi khususnya dibidang karya lagu atau musik terdiri dari :
29
Republik Indonesia, Op.cit, pasal 11
30
Saidin, Op.Cit hlm 22
Universitas Sumatera Utara
2. Sedangkan aransemen adalah : karya tambahan yang disusun sebagai
hiasan terhadap komposisi yang sudah ada sebelumnya, agar dapat disajikan lebih menarik.
3. Lirik adalah : kata – kata atau syair yang dinyanyikan.
Dengan demikian objek hak cipta khususnya lagu dalam hal ini sangat menekankan pada hasil karya manusia dan bukan akibat yang ditimbulkannya.
Telah dijelaskan dalam pasal 12 Undang – undang Hak Cipta No 19 Tahun 2002, karya lagu diartikan sebagai karya yang bersifat utuh sekalipun terdiri dari unsur –
unsur melodi, lirik dan aransemen termasuk notasi. Dengan pengertian utuh dimaksudkan bahwa lagu atau musik itu merupakan satu karya cipta sehingga
dengan demikian hak cipta atas ciptaanya itu hanya satu, walaupun tidak tertutup kemungkinan pembuatan karya tersebut terdiri lebih dari satu orang.
31
E. Pembatasan dan Masa berlakunya Hak Cipta.