commit to user 54
Berdasarkan hasil pengujian perbedaan tes awal dan tes akhir pada kelompok 1 diperoleh nilai sebesar = 11,617 sedangkan t
tabel
= 2,09, ternyata t
hitung
t
tabel5
yang berarti hipotesis nol ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil tes awal dan tes akhir pada kel;ompok
1. Hal ini artinya, kelompok 1 memiliki peningkatan kemampuan servis atas bolavoli yang disebabkan oleh pendekatan pembelajaran servis atas bolavoli yang diberikan,
yaitu pendekatan pembelajaran servis atas bolavoli dengan gaya inklusi. Berdasarkan hasil pengujian perbedaan tes awal dan tes akhir pada
kelompok 2 diperoleh nilai sebesar = 7,178 sedangkan t
tabel
= 2,09 ternyata t
hitung
t
tabel5
, yang berarti hipotesis nol ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil tes awal dan tes akhir pada kelompok
2. Hal ini artinya, kelompok 2 memiliki peningkatan kemampuan servis atas bolavoli yang disebabkan oleh pembelajaran yang diberikan, yaitu pendekatan pembelajaran
servis atas bolavoli dengan pendekatan konvensional. Berdasarkan hasil pengujian perbedaan yang dilakukan pada data tes akhir
antara kelompok 1 dan kelompok 2 diperoleh hasil t
hitung
sebesar 1,657 sedangkan t
tabel
pada taraf signifikansi 5 sebesar 2,09. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara tes akhir pada
kelompok 1 dan tes akhir pada kelompok 2. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan, ada perbedaan pengaruh antara pembelajaran servis atas bolavoli pada
siswa putra kelas VII SMP Negeri 1 Karanggede tahun ajaran 20092010, tidak dapat diterima kebenaranya.
1. Pembelajaran Servis Atas dengan Gaya Inklusi Lebih Baik Pengaruhnya
Terhadap Hasil Belajar Servis Atas Bolavoli Pada Siswa Putra SMP Negeri 1 Karanggede Tahun ajaran 20092010
. Berdasarkan hasil penghitungan persentase peningkatan kemampuan
servis atas bolavoli diketahui bahwa, kelompok 1 memiliki nilai persentase peningkatan kemampuan servis atas bolavoli sebesar 52,81. Sedangkan kelompok 2
commit to user 55
memiliki peningkatan kemampuan servis atas bolavoli sebesar 40,11. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan, pembelajaran servis atas bolavoli dengan gaya
inklusi lebih baik pengaruhnya terhadap hasil belajar servis atas bolavoli pada siswa putra kelas VII SMP Negeri 1 Karanggede tahun ajaran 20092010, dapat diterima
kebenaranya.
commit to user 56
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan hasil analisis data yang telah dilakukan, ternyata hipotesis yang diajukan tidak dapat diterima. Dengan demikian dapat
diperoleh simpulan sebagai berikut: 1.
Tidak ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara pembelajaran servis atas bolavoli antara pendekatan konvensional dan gaya inklusi terhadap hasil belajar
servis atas bolavoli pada siswa putra kelas VII SMP Negeri 1 Karanggede tahun ajaran 20092010, dengan nilai perhitungan t
hit
sebesar 1,657 dan t
tabel
sebesar 2,09 dengan taraf signifikasi 5.
2. Pembelajaran servis atas bolavoli dengan gaya inklusi memiliki efektifitas yang
lebih baik terhadap hasil belajar servis atas bolavoli pada siswa putra kelas VII SMP Negeri 1 Karanggede tahun ajaran 20092010. Kelompok 1 pendekatan
pembelajaran servis atas bolavoli dengan gaya inklusi memiliki peningkatan sebesar 52,81. Sedangkan kelompok 2 pembelajaran servis atas bolavoli
dengan pendekatan konvensional memiliki persentase peningkatan sebesar 40,11.
3. Diskusi
Berdasarkan simpulan A.1 menyatakan tidak ada perbedaan yang signifikan antara pembelajaran servis atas bolavoli antara pendekatan konvensional dan
gaya inklusi terhadap hasil belajar servis atas bolavoli pada siswa putra kelas VII SMP Negeri 1 Karanggede tahun ajaran 20092010. Membuktikan bahwa
pendekatan pembelajaran yang dipakai dalam pembelajaran sama pengaruhnya terhadap hasil pembelajaran.