commit to user 28
5. Pendekatan pembelajaran
a. Pengertian Pendekatan Pembelajaran
Ditinjau dari kata pendekatan pembelajaran, kalimat tersebut masing-masing perlu dipahami arti dari masing-masing kata tersebut. Menurut Depdikbud 1990:
180 pendekatan dapat diartikan, “sebagai proses, perbuatan, atau cara untuk mendekati sesuatu” Menurut Suharno, Sukardi, Chodijah dan Suwalni 1998: 25
bahwa, “Pendekatan pembelajaran diartikan model pembelajaran”. Sedangkan pembelajaran menurut H.J. Gino dkk. 1998: 32 bahwa,”Pembelajaran atau
instruction merupakan usaha sadar dan disengaja oleh guru untuk membuat siswa belajar dan dengan jalan mengaktifkan faktor intern dan faktor ekstern dalam
kegiatan belajar mengajar”. Menurut Sukintaka 2004: 55 bahwa,”Pembelajaran mengandung pengertian , bagaimana para guru mengajarkan sesuatu kepada peserta
didik, tetapi disamping itu juga terjadi peristiwa bagaimana peserta didik mempelajarinya”
Berdasarkan pengertian pendekatan dan pembelajaran tersebut dapat disimpulkan bahwa pendekatan pembelajaran merupakan cara kerja yang mempunyai
sistem untuk memudahkan pelaksanaan proses pembelajaran dan mempelajarkan siswa guna membantu mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Hal ini sesuai pendapat
Wahjoedi 1999: 121 bahwa, ”Pendekatan pembelajaran adalah cara mengelola kegiatan belajar dan perilaku siswa agar siswa dapat aktif melakukan tugas sehingga
d apat memperoleh hasil belajar secara optimal”. Menurut Syaiful Sagala 2005: 68
bahwa, “Pendekatan pembelajaran merupakan jalan yang akan ditempuh oleh guru dan siswa dalam mencapai tujuan instruksional untuk suatu satuan intruksional
tertentu”. Berdasarkan pengertian pendekatan pembelajaran yang dikemukakan dua ahli
tersebut menunjukkan bahwa, dalam kegiatan pembelajaran terjadi dua kejadian
commit to user 29
secara bersama yaitu: 1 ada satu pihak yang memberi, dalam hal ini guru, 2 pihak lain yang menerima yaitu, peserta didik atau siswa. Kedua komponen tersebut tidak
dapat dipisahkan dalam proses belajar mengajar, yaitu guru menyampaikan materi pelajaran dan siswa menerimanya. Seperti dikemukakan Syaiful Sagala 2005: 68
bahwa, “Pada pokoknya pendekatan pembelajaran dilakukan oleh guru untuk menjelaskan materi pelajaran dari bagian-bagian yang satu dengan bagian yang
lainnya berorientasi pada pengalaman-pengalaman yang dimiliki siswa untuk mempelajari konsep, prinsip atau teori yang baru tentang suatu bidang-bidang ilmu.
b. Prinsip-Prinsip Pembelajaran Servis atas Bolavoli