77
Gambar 3.27. Menghaluskan badan Sordam Foto Doc. Miduk M. Nadeak
3.6 Ukuran Bagian–bagian Sordam
Pengukuran sordam oleh Bapak Paingot Manik dilakukan dengan cara tradisional dengan menggunakan daun lalangpandan. Pada tulisan ini penulis
menggambar menuliskan ukuran-ukuran yang terdapat pada alat musik Sordam tentang panjang dan diameter badan bambu, dan ukuran jarak nada Sordam
dengan menggunakan alat pengukur. Untuk mengetahui berapa ukuran bagian- bagian Sordam penulis menggunakan penggaris, maka di bawah ini adalah
gambar dari ukuran yang terdapat pada Sordam. Ukuran bagian Sordam dapat dilihat pada gambar di bawah ini :
Panjang bambu Sordam 53 cm Diameter bambu dalam 1,5 cm
Diameter bambu luar 6 cm
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
78
Gambar 3.28. ukuran Sordam Foto Doc. Miduk M. Nadeak
3.7 Kajian Fungsional
Studi Fungsional memperhatikan fungsi dari alat dan komponen yang menghasilkan suara, antara lain membuat pengukuran dan pencatatan terhadap
metode memainkan alat musik tersebut, metode pelarasan dan keras lembutnya suara bunyi, nada, warna nada dan kualitas suara yang dihasilkan oleh alat musik
tersebut Suzumu, 1978:174. Dalam tulisan ini penulis akan mengkaji tentang kajian fungsional
terhadap proses belajar, sistem pelarasan, cara memainkan Sordam, nada yang dihasilkan, dan teknik memainkanya.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
79
3.7.1 Proses Belajar
Secara garis besar definisi mengajar dapat dibedakan antara pandangan tradisional dan modern. Secara tradisional mangajar diartikan sebagai upaya
penyampaianpenanaman pengetahuan pada anak. Dalam pengertian itu anak dipandang sebagai obyek yang sifatnya pasif. Pengajaran berpusat pada guru.
Gurulah yang memegang peranan utama dalam proses belajar-mengajar. Mengajar modern berpandangan bahwa mengajar merupakan suatu
aktivitas mengorganisasi atau mengaur lingkungan sebaik-baiknya dan menghubungkannya dengan anak sehingga terjadi proses belajar
Nasution,1977:7. Dalam kaitannya bahasan strategi pengertian mengajar modern inilah yang dianutnya, sehingga mengajar diartikan sebagai penciptan suatu sistem
lingkungan yang memungkinkan terjadi proses belajar Raka Joni,1984:2.Pengajaran itu terdiri dari sejumlah komponen yang salaing
berhubungan dan saling pengaruh mempengaruhi satu sama lain dalam rangka pencapaian tujuan pengajaran yang telah dirumuskan.
Kesimpulannya adalah proses pembelajaran yaitu suatu proses interaksi antara murid dengan pengajar dan sumber belajar dalam suatu keadaan.
Pembelajaran merupakan bentuk bantuan yang diberikan pengajar supaya bisa terjadi proses mendapatkan ilmu dan pengetahuan, penguasaan kemahiran serta
tabiat, pembentukan sikap dan kepercayaan pada murid. Dapat dikatakan bahwa pembelajaran adalah proses untuk membantu murid supaya bisa belajar secara
baik.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
80
Menurut hasil wawancara dengan Bapak Paingot ManikManik, proses belajar agar dapat memainkan Sordam ini yang pertama kali harus didasari
keinginan yang kuat dan memiliki kesabaran. Dalam masyarakat Pakpak belajar alat musik tradisional itu dilakukan secara lisan yaitu si murid akan disuruh
mendengarkan dengan baik ketika gurunya memainkan Sordam ini. Kemudian si murid belajar memainkan alat musik sambil mengingat nada-nada yang dimainkan
oleh gurunya tadi. Begitulah prosesnya sampai si murid dapat memainkan Sordam dengan baik dan benar. Setelah guru merasa muridnya telah menguasai cara
memainkan alat musik tersebut maka sang guru akan mengajak muridnya untuk memainkan alat musik tersebut secara bersamaan.
Dari hasil pengamatan dan wawancara penulis bahwa belum ada seorang pun wanita yang memainkan alat musik Sordam ini. Selain itu, rata-rata pemain
Sordam Pakpak memiliki kemampuan supranatural.
3.7.2 Sistem Pelarasan Bunyi
Jarak antara lubang-lubang yang ada pada bambuSordam sangatlah bepengaruh dengan nada yang dikeluarkan. Namun, ini juga belum bisa menjamin
akan keharmonisan bunyi yang dihasilkan oleh Sordam tersebut. Itu disebabkan karena pengaruh dari ruang resonator dan ukuran lubang-lubang nada pada bambu
Sordam. Untuk melaraskan nada Sordam, Bapak Paingot Manik sedikit pun tidak
dibantu dengan alat yang bisa mengetahui atau mendeteksi setiap nada yang dikeluarkan oleh Sordam yang telah di buat beliau. Bapak Paingot Manik hanya
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
81
menggunakan kepekaan dari telinganya untuk mengetahui apakah nada-nada dari Sordam buatannya tersebut telah sejalan sikron, cocok dan harmonis untuk
didengar. Cara pertama yang dilakukan beliau yaitu dengan memainkan sordam tersebut dan merasakan kerhamonisan bunyi nada yang di hasilkan. Apa bila
bunyi Sordam tersebut kurang harmonis atau ada nada yang baling sumbang, maka pada bagian lubang nada akan di perbaiki, untuk memperbaikinya beliau
menggunakan cara yaitu memperlebar lubang tersebut, hingga nada bunyi yang dihasilkan benar-benar Sinkron dan harmonis untuk didengar. Cara kedua yang
dilakukan beliau adalah dengan mengkikis lubang hembusan Sordam. Jadi, beliau dalam melaraskan bunyi Sordamnya hanya menggunakan perasaan dan
kepekaanya terhadap bunyi yang di hasilkan Sordam tersebut. Jika ingin mendapatkan Sordam bernada tinggi dicarilah bambu dengan
diameter kecil, dan sebaliknya untuk mendapatkan nada yang rendah diameternya bambu diambil yang besar.
3.7.2 Cara Memainkan Sordam
Alat musik merupakan instrumen yang dimodifikasi dengan tujuan untuk menghasilkanbunyi. Pada prinsipnya, segala sesuatu yang memproduksi suara dan
dengan cara tertentu bisa diatur oleh pemain, dapat disebut sebagai alat musik. Walaupun demikian, istilah ini umumnya diperuntukkan bagi alat yang khusus
ditujukan untuk musik. Alat musik tiup menghasilkan suara sewaktu suatu kolom udara didalamnya digetarkan. Tinggi rendah nada ditentukan oleh frekuensi
gelombang yang dihasilkan terkait dengan panjang dan besar ruang resonator,
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
82
sedangkan timbredipengaruhi oleh bahan dasar, konstruksi instrumen dan cara menghasilkannya seperti alat musik Sordam.
Sordam dimainkan dengan cara menghembuskan udara melalui mulut, dimainkan dengan posisi berdiri ataupun dalam posisi duduk. Sordam diposisikan
berada sejajar di depan tubuh. Cara meniup alat musik Sordamdengan posisi mulut tepat pada ujung sisi Sordam berada pada samping bibir dan udara yang
masuk harus sedikit. Sordam dipegang dengan kedua tangan, dimana jari pada tangan kiri dan jari tangan kanan berfungsi sebagai pengatur nada.
1. Tangan kiri memegang Sordam bagian atas, dan tangan kanan memegang
bagian bawah 2.
Kepala dimiringkan sedikit 3.
Posisi badan tegak 4.
Lobang tiup diletakkan tepat di bagian ujung sisi mulut kiri atau kanan.
Berikut adalah gambaran dari cara memainkan alat musik Sordam, dari mulai posisi tangan dan jari terhadap lubang nada, posisi badan saat memainkan
alat musik Sordam dan posisi mulut saat meniup lubang hembusan.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
83
Gambar 3.29. Posisi badan pemain Sordam Foto Doc. Miduk M. Nadeak
Gambar 3.30. Posisi jari pemain Sordam Foto Doc. Miduk M. Nadeak
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
84
Gambar 3.31. Posisi mulut pemain Sordam Foto Doc. Miduk M. Nadeak
3.7.3 Nada yang di Hasilkan Alat Musik Sordam
Nada yang terdapat pada alat musik Sordam yaitu dari nada terendah sampai nada tertinggi dengan panjang bambu Sordam 53cm dengan diameter 1,5cm maka nada
tonal yang dihasilkan oleh Sordam adalah nada E kurang lebih 330 Hz. alat musik Sordam merupakan alat musik melodis yang menghasilkan lima nada
pentatonic, yaitu nada do – ri – fi – sol – le. Kemudian dapat mengikuti tangga nada barat, yaitu jarak nada I ke nada ke II berjarak 1 ½ laras, nada ke II ke nada
ke III berjarak 1 ½ laras, nada ke III ke nada ke IV berjarak ½ laras, nada ke IV ke nada ke V berjarak 1 ½ laras. Maka melalui jarak laras nada diatas nada kedua
pada Sordam adalah nada G, nada ketiga adalah A ais, nada keempat adalah B dan nada kelima adalah nada D.
Semua lubang nada Sordam jika ditutup akan menghasilkan nada E yang menjadi nada dasarnya, kemudian jika jari pertama dibuka akan menghasilkan
nada G, selanjutnya jari pertama dan kedua dibuka menghasilkan nada A ais,
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
85
jari pertama, kedua, ketiga dibuka akan menghasilkan nada B, dan semua lubang nada dibuka akan menghasilkan nada D.
Untuk membantu pemahaman dalam mengilustrasikan nada-nada yang dihasilkan dalam alat musik Sordam, dibawah ini kita akan melihat contoh
gambar interval nada pada Sordam yang memiliki nada dasar “E=Do”
Gambar 3.32. Lubang nada semua di tutup menghasilkan nada E Foto Doc. Miduk M. Nadeak
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
86
Gambar 3. 33. Jari pertama dibuka akan menghasilkan nada G Foto Doc. Miduk M. Nadeak
Gambar 3.34. Lubang pertama dan kedua dibuka akan menghasilkan A Foto Doc. Miduk M. Nadeak
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
87
Gambar 3.35. Lubang pertama, kedua dan ketiga dibuka menghasilkan nada B Foto Doc. Miduk M. Nadeak
Gambar 3. 36. Lubang pertama, dua, tiga dan empat dibuka menjadi nada D Foto Doc. Miduk M. Nadeak
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
88
3.7.4 Teknik Memainkan Sordam
Teknik dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai cara membuat sesuatu, cara yang terkait dalam sebuah karya seni. Menurut Banoe
2003:409 teknik permainan merupakan cara atau teknik sentuhan pada alat musik atas nada tertentu sesuai petunjuk atau notasinya. Dapat disimpulkan,teknik
dalam musik berarti cara melakukan atau memainkan suatu karya seni dengan baik dan benar. Permainan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia 2002:41
mengandung arti suatu pertunjukan dan tontonan. Dalam hal ini, permainan dapat diartikan sebagai perwujudan suatu pertunjukan karya seni yang disajikan secara
utuh dari mulai pertunjukan sampai akhir pertunjukan. Setianingsih 2007–19 menjelaskan bahwa teknik permainan merupakan gambaran mengenai pola yang
dipakai dalam suatu karya seni musik berdasarkan cara memainkan instrumen beserta pengulangan dan perubahannya, sehingga menghasilkan suatu komposisi
musik yang bermakna sesuai dengan nada-nada sehingga menghasilkan suatu komposisi musik yang indah.
Dalam memainkan Sordam ada beberapa teknik yang dipakai, yaitu untuk menghasilkan nada pertama bernafas dengan biasa saja dan dihembus secara
perlahan, tidak terlalu keras. Untuk mendapatkan nada kedua dilakukan hembusan sedikit lebih kuat dari hembusan nada pertama. Selanjutnya untuk hembusan nada
ketiga dilakukan hembusan yang lebih kuat dari hembusan kedua, untuk nada keempat dilakukan juga hembusan yang lebih kuat lagi dari hembusan ketiga dan
selanjutnya untuk hembusan kelima dibutuhkan tekanan udara yang lebih kuat dari nada keempat.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
89
Teknik yang dilakukan dalam permainan Sordam adalah teknik penjarian dan pernafasan, penjarian terhadap lubang nada haruslah cepat, lubang nadanya
dibuka dan ditutup dengan cepat oleh jari secara berkala, jari tidak diangkat terlalu tinggi dari lubang nada. Pemain Sordam mengambil nafas dari hidung dan
dibutuhkan teknik pernafasan yang disebut dengan pulih nama circularbreathingagar dapat bermain Sordam dengan baik.
Pada tulisan ini penulis akan menggambarkan tentang teknik permainan dengan menggunakan tablature. Tablature menggambarkan tentang nada pada
alat musik, sehingga diketahui nada apa yang dihasilkan alat musik tersebut.
Gambar 3.37. Tablature Sordam
Foto Doc. Miduk M. Nadeak
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
90
3.8 Sample Lagu
Repertoar Sordam yang terkenal dimasyarakat Pakpak adalah Sarundang Leto dan Uil-uil mate tongkap yang menceritakan seekor lebah yang meminum
air aren sampai kekenyangan dan kemudian mati karena kekenyangan. Penulis memilih repertoar Sarundang Leto yang akan ditranskripkan ini menceritakan
tentang burung yang saling menyapa burung lainnya. Ketika, salah seekor burung sedang diatas pohon memakan buah dari pohon tersebut dan seekor burung
tersebut mendengar bahwa ada burung lain juga yang melintas dari dekat pohon itu maka seekor burung tersebut mengeluarkan suaranya untuk memanggil burung
lainnya yang melintas agar temannya burung tadi mendengarnya dan datang menemuinya untuk sama-sama memakan buah dari pohon tersebut.
Maksud dari repertoar ini bagi masyarakat Pakpak adalah agar kita sebagai manusia hendaklah saling berbagi dan tolong menolong dengan sesama, janganlah
menikmati segala sesuatu itu sendiri saja tetapi memikirkan teman yang lain juga.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
91
Ganbar 3.38. Transkripsi Sarundang Leto
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
92
BAB IV EKSISTENSI DAN FUNGSI SORDAM PAKPAK
4.1 Asal Usul Sordam Pakpak
Asal usul alat musik Sordam Pakpak hingga saat ini masih belum dapat diketahui secara pasti, sebab masih jarang ditemukan penelitian-penelitian
maupun tulisan-tulisan yang berhubungan tentang alat musik Sordam. Meskipun demikian, penulis berusaha mencari tahu tentang sejarah keberadaan alat musik
Sordam secara lisan maupun tulisan.
4.1.1 Sejarah Sordam
Mengisahkan tentang seorang anak laki-laki yang sudah yatim piatu yang tinggal bersama dengan saudaranya. Sejak ditinggal kedua orang tuanya, si anak
tersebut dibesarkan saudaranya. Dari kecil dia selalu disuruh bekerja oleh saudaranya. Ketika dia beranjak dewasa dia tetap mengerjakan pekerjaannya yaitu
menjaga padi di ladang memuro. Suatu hari saudaranya tersebut memberikan satu peringatan keras terhadapnya agar padi tersebut dijaga ketat, jika tidak dijaga
dengan ketat maka dia akan dijatuhi hukuman. Pada saat menjaga padi tersebut, dia selalu berusaha supaya tidak tertidur. Karena jika hal itu terjadi maka padi
tersebut akan dimakan oleh monyet. Pada saat dia mengelilingi ladang padi tersebut sembari berjaga-jaga, dia mengambil beberapa daun lalang rih.
Kemudian dia mulai berpikir apa yang bisa dibuat dengan lalang yang berada ditangannya tersebut. Dia memutarkan dari ujung lalang dijari telunjuknya, serta
berpikir apa lagi yang dapat dihasilkan.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara