Diameter Batang PENGARUH KONSENTRASI DAN FREKUENSI PEMBERIAN BAP (Benzyl Amino Purine) TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KAKAO (Theobroma cacao L )

commit to user 18

B. Diameter Batang

Diameter batang didefinisikan sebagai panjang garis antara dua titik pada lingkaran disekeliling batang yang melalui titik pusat sumbu batang. Diameter batang adalah dimensi pohon atau tanaman yang paling mudah diperolehdiukur terutama pada tanaman bagian bawah Anonim, 2010 c . Hasil uji F pada analisis ragam menunjukkan bahwa konsentrasi dan frekuensi pemberian BAP tidak berpengaruh terhadap diameter pangkal batang bibit kakao pada umur 15 minggu setelah tanam. Rata-rata diameter batang bibit kakao umur 15 minggu setelah tanam pada beberapa konsentrasi dan frekuensi pemberian BAP dapat dilihat pada Gambar 2. Gambar 2. Grafik diameter batang bibit kakao pada umur 15 minggu setelah tanam pada beberapa konsentrasi dan frekuensi pemberian BAP. Gambar 2 menunjukkan bahwa rata-rata diameter pangkal batang tinggi bibit kakao terbesar pada umur 15 minggu setelah tanam dijumpai pada konsentrasi BAP 50 ppm dan frekuensi pemberian 4 kali yaitu 0,84 cm, dan yang tekecil yaitu pada bibit yang berfungsi sebagai control dan perlakuan konsentrasi 75 ppm frekuensi pemberian 1 kali merupakan rata-rata diameter yang terkecil yaitu 0,70 cm tabel lampiran 2. Diduga konsentrasi 50 ppm dan frekuensi pemberian 4 kali paling optimal dibandingkan konsentrasi 25 ppm dan 75 ppm, hal ini pada konsentrasi 50 ppm dan frekuensi 4 kali dapat 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7 0.8 0.9 1 3 6 9 12 15 D ia m e te r b a ta n g cm Pengamatan MST S0T1 S0T2 S0T3 S1T1 S1T2 S1T3 S2T1 S2T2 S2T3 S3T1 S3T2 S3T3 commit to user 19 memacu pembelahan sel merismatik jaringan sekunder batang yang cenderung akan melebar. Sumiati cit Yanuarta 2007, bahwa efektifitas zat pengatur tumbuh tidak hanya ditentukan oleh konsentrasi tetapi juga oleh aplikasi yang sesuai dengan fase pertumbuhan tanaman. Wattimena et al. 1991 menyatakan juga bahwa tanaman akan responsif terhadap zat pengatur tumbuh jika diberikan pada masa peka tanaman tersebut.

C. Jumlah Daun