82
4.2 Analisis Deskriptif
Analisis deskriptif dalam penelitian ini akan mendeskriptifkan data karakteristik responden berdasarkan usia, bagian, pendidikan terakhir dan masa
kerja. Analisis deskriptif digunakan untuk mengetahui tanggapan responden mengenai nilai variabel penelitian yang ditunjukkan melalui data presentase.
4.1.2.1 Deskripsi Karakteristik Responden
Dari kuesioner yang disebarkan diperoleh gambaran umum mengenai karakteristik responden. Karakteristik responden dapat dilihat pada tabel-tabel
berikut:
Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
Usia Jumlah
Persentase
20-25 15,15
25-30 8
24,24 30-35
12 36,36
35-40 3
9,10 40-45
3 9,09
45 2
6,06 Total
100 Sumber : Data Diolah 2016
Berdasarkan Tabel 4.2 di atas, terlihat bahwa karakteristik responden berdasarkan usia didominasi usia 30-35 tahun dari keseluruhan jumlah karyawan
wanita 33 orang atau mencapai 36,36, hal ini dikarenakan karyawan wanita dengan usia tersebut dinilai lebih menguntungkan , karyawan mampu
mengerjakan pekerjaann misalnya : Menata bunga-bunga , melayani tamu, dekorasi restaurant dandekorasi bar, Laundry , dll sesuai dengan yang diharapkan
dalam waktu singkat dan tepat , umur tersebut tergolong dapat bekerja dengan sigap dan energik dalam bidang pelayanan terhadap tamu Hotel, usia itu juga
merupakan usia produktif untuk memiliki keturunan. Oleh karena itu selain
Universitas Sumatera Utara
83
bekerja, mereka juga harus mengurus anak yang menjadi tuntuan mereka sebagai seorang ibu.
Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan terakhir
Pendidikan Jumlah
Persentase
SMP 5
15,15 SMA SMK
18 54,54
DIPLOMA 7
21,21 S1
3 9,10
Total 33
100 Sumber : Data Diolah 2016
Karakteristik responden berdasarkan pendidikan terakhir pada Tabel 4.3 di atas terlihat bahwa responden dengan pendidikan terakhir SMA adalah yang
paling dominan berjumlah 18 orang 54,54 . Responden dengan tingkat pendidikan SMA lebih dominan karena secara umum hanya pada bagian tertentu,
Hotel menetapkan batas minimal tingkat pendidikan karyawan, sehingga tingkat pendidikan SMA dianggap cocok , berguna dengan pekerjaan yang dibebankan.
Pekerjaan yang dilakukan seperti mempersiapkan kamar untuk
tamu,membersihkan kamar,menyajikan makan dan kebutuhan tamu waiter waitress, menata bunga-bunga segar indoor outdoor.
Untuk pendidikan Diploma Hotel membutuhkan karyawan yang mampu mengerjakan pekerjaan yang mempunyai kemampuan seperti mengurusi registrasi
tamu yang ingin menginap dan Checkout, laporan keuangan , kemampuan dalam mengolah data , dan pendidikan SMA SMK dan Diploma merupakan lulusan
yang siap bekerja terutama di Hotel dapat membantu Hotel dalam sistem upah yang lebih murah.
Universitas Sumatera Utara
84
Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Bekerja
Masa kerja Jumlah
Persentase
5 tahun 9
27,27 5- 10 tahun
16 48,49
10 tahun 8
24,24 Total
33 100
Sumber : Data Diolah 2016
Karakteristik responden berdasarkan masa bekerja pada Tabel 4.4 di atas terlihat bahwa responden dengan masa bekerja 5-10 tahun adalah yang paling
dominan berjumlah 16 orang 48,49 merupakan masa kerja yang paling dominan . Hal ini karena tingkat perputaran karyawan tidak tinggi, sehingga
Hotel jarang membuka lowongan kerja dan cenderung mempertahankan karyawan yang sudah ada dari pada merekrut karyawan baru,kecuali jika terjadi kekurangan
personil atau pengembangan usaha. Karyawan juga memiliki loyalitas terhadap Hotel sehingga cenderung bertahan karena pihak Hotel sangat mengapresiasi
karyawan yang lama bekerja dan dianggap lebih berpengalaman. Tabel 4.5
Karakteristik Responden Berdasarkan Jumlah Anak
Jumlah anak Jumlah
Persentase
1 5
15,15 2
5 15,15
3 18
54,5 4
5 15,15
Total 33
100 Sumber : Data Diolah 2016
Pada Tabel 4.5 dapat dilihat bahwa karakteristik responden berdasarkan jumlah anak paling dominan adalah 18 orang responden 54,54 memiliki
jumlah anak 0-3 orang. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa 18 orang karyawan wanita hal ini dikarenakan karyawan wanita rata-rata baru saja menikah
dan mempunyai anak yang masih sekolah dan balita . Sehingga dibutuhkan banyak waktu untuk memperhatikan anak-anak, dan
terpaksa bekerja karena termotivasi untuk bekerja untuk menambahi biaya untuk
Universitas Sumatera Utara
85
keperluan keluarga.Karyawan wanita termotivasi bekerja walaupun harus mengeluarkan tenaga ekstra yang lebih sebagai seorang ibu dan seorang istri
dirumah.Karyawan wanita masih fokus dengan pekerjaan sehingga banyak dari mereka yang menunda untuk memiliki banyak anak
.
Tabel 4.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Menikah
Lama menikah Jumlah
Persentase
5 tahun 13
39,39 5-10 tahun
11 33,33
10-15 tahun 4
12,14 15-20 tahun
2 6,06
20-25 tahun 2
6,06 25 tahun
1 3,03
Total 33
100 Sumber : Data Diolah 2016
Pada Tabel 4.6 dapat dilihat bahwa karakteristik responden berdasarkan lama menikahpaling dominan adalah 13 orang responden 39,39 dengan lama
menikah lebih kecil dari 5 tahun , Dari data tersebut dapat dilihat bahwa 13 orang karyawan wanita Hotel Niagara Parapat. Hal ini dikarenakan karyawan wanita
hampir rata-rata baru menikah dan sebagian lagi menikah antara 5-10 tahun dapat diartikan bahwa karyawan wanita mempunyai anak yan masih bersekolah SD,
sangat membutuhkan perhatian dan bimbingan yang lebih dirumah dan butuh bimbingan sebagai orang tua untuk belajar lebih giat disekolah.
Universitas Sumatera Utara
86
4.1.2.2 Deskripsi Frekuensi Jawaban Responden terhadap Variabel Konflik Peran Ganda
Tabel 4.7 Frekuensi Jawaban Responden tentang Konflik Peran Ganda x1
Sumber:Pengolahan SPSS 2016
Berdasarkan Tabel 4.6 diatas, terlihat bahwa responden memberikan jawaban yang bervariasi untuk setiap butir pernyataan yaitu:
1. Untuk pernyataan “banyaknya pekerjaan” mayoritas responden menjawab
setuju , hal ini menunjukan banyaknya pekerjaan yang harus dikerjakan ditempat kerja, sehingga membuat mereka mengalami keterbatasan waktu
No Pernyataan
Frekuensi Konflik Peran Ganda X1 Tot
al F
Rata- rata
1 Sangat
Tidak Setuju
2 Tidak
Setuju 3
Kurang Setuju
4 Setuju
5 Sangat
Setuju F
F F
F F
1 Banyaknya pekerjaan membuat
saya terburu-buru dan tidak maksimal menyiapkan kebutuhan
sehari-hari 3
9.1 25
75.8 5
15.2 100
4,06
2 Banyaknya tuntutan tugas ditempat
kerja membuat saya kurang optimal memperhatikan kebutuhan
keluarga 7
21.2 20
60.6 6
18.2 100
3,97
3 Waktu bekerja lebih banyak
daripada waktu bersama dengan keluarga
4 12.1
28 84.4
1 3
100 3,91
4 Pekerjaan membuat saya Sibuk
sehinnga kurang memiliki komunikasi yang baik dengan
keluarga 5
15.2 22
66.7 6
18.2 100
4,03
5 Konsentrasi kerja terganngu karena
Memikirkan anak dirumah maupun disekolah sehingga tidak dapat
bekerja optimal 1
3 5
15.2 21
63.6 6
18.2 100
3,97
6 Apabila ada masalah dengan
keluarga terutama suami akan mempengaruhi konsentrasi dan
menggangu pekerjaan di Hotel 4
12.1 26
78.8 3
9.1 100
3,97
7 Banyaknya pekerjaan rumah
tangga yang harus diselesaikan membuat konsentrasi dalam
mengerjakan tugas terganggu 4
12.1 26
78.8 3
9.1 100
3,97
8 Karena banyaknya tuntutan kerja
dirumah sehinnga mudah emosi di Hotel
4 12.1
25 75.8
4 12.1
100 4,00
Rata-rata 3,98
Universitas Sumatera Utara
87
yang dimiliki saat dirumah dan tidak menyiapkan kebutuhan sehari-hariuntuk keluarga dan suami, seperti menyiapakan makanan dan kebutuhan
lainnya.Akan tetapi sedikit dari responden menjawab kurang setuju karena dengan banyaknya pekerjaan akan membuat mereka lebih bersemangat , dan
mersa tertantang untuk memdapatkan penghargaan dari Hotel. 2.
Untuk pernyataan” banyaknya tuntutan tugas “mayoritas responden menjawab Setuju , hal ini menunjukan banyaknya tuntutan tugas ditempat
mereka bekerja membuat karyawan wanita kurang optimal memperhatikan anak dan suami. Tuntutan tugas seperti harus mengerjakan pekerjaaan tepat
waktu dan maksimal sehingga karyawan sering mengalami stress yang dibawa kerumah dan mengganggu perannya sebagi ibu.Akan tetapi sedikit
dari responden menjawab kurang setuju karnea bagi mereka tuntutan tugas akan membuat prestasi kerja mereka naik dan disukai oleh pimpinan dan
akan mendorong pihak Hotel untuk menambahkan bonus yang akan mereka terima.
3. Untuk pernyataan “ Kurangnya kebersamaan dengan keluarga “mayoritas
responden menjawab Setuju, hal ini menunjukkan karyawan wanita menghabiskan waktu mereka lebih banyak untuk bekerja daripada waktu
bersama keluarga, kurangnya waktu bersama keluarga dialami karena waktu bekerja yang sering jatuh di hari libur, hari minggu, sehingga tidak ada waktu
untuk berlibur , untuk beribadah bersama dengan suami dan anak. Sebagian wanita memilikijabatan seperti assisten manajer food beveragedalam
pekerjaannya cenderung berpotensi menimbulkan konflik, sebab waktu yang dihabiskan akan lebih banyak pada pekerjaan Akan tetapi sedikit dari
Universitas Sumatera Utara
88
responden merasa kurang setuju dikarenakan menurut karyawan tersebut bahwa waktu bekerja banyak justru akan menambah jumlah penghasilan
mereka yang dapat digunakan sebagai penghasilan tambahan dalam rumah tangga dan membantu suami.
4. Untuk pernyataan “ Sibuk dengan pekerjaan “mayoritas responden menjawab
Setuju hal ini menunjukkan bahwa pekerjaan membuat karyawan wanita sibuk sehingga kurang memiliki komunikasi yang baik dan interaksi yang
kurang dekat dengan keluarga, jarang menelepon anak dan suami disel-sela jam bekerja karena memang tidak diperbolehkan untuk menggunakan
telepon,handphone dijam kerja . 5.
Untuk Pernyataan “Tekanan Sebagai Orang Tua” mayoritas responden menjawab Setuju, hal ini menunjukkan konsentrasi bekerja karyawan wanita
terganggu karena memikirkan anak dirumah maupun disekolah.Beban yang ditanggung bisa berupa beban pekerjaan di Hotel sehinggga tidak dapat
membantu anak dan menangani kenakalan anak dirumah dan disekolah. Akan tetapi sedikit dari responden menjawab kurang setuju dalam membantu
anak dan menangani kenakalan anak dapat dibagi dengan suami dan bekerja sama dengan pihak sekolah ataupun guru dari anak-anak mereka.
6. Untuk Pernyataan “ Tekanan Perkawinan “mayoritas responden menjawab
Setuju Hal ini dikarenakan banyaknya peran yang harus dijalankan oleh seorang karyawan wanita, yaitu sebagai istri, sebagai ibu dan juga sebagai
karyawan. Adapun masalah yang terdapat ditempat bekerja yang terjadi dengan atasan maupun rekan kerja sering kali memicu emosi yang
berlebihan pada diri wanita yang menyebabkan mereka tidak berkonsentrasi
Universitas Sumatera Utara
89
penuh ketika sedang bersama keluarga. Akan tetapi sedikit dari responden menjawab kurang setuju. Hal ini dikarenakan responden merasa mampu
menyeimbangan dan berlaku profesional saat bekerja dan dapat memisahkan antara kehidupan pekerjaan dan kehidupan perkawinan mereka.
7. Untuk Pernyataan “ Kurangnya Keterlibatan sebagai Istri “mayoritas
responden menjawab Setuju. Hal ini dikarenakan suami mereka merasa pekerjaan yang dilakukan menjadikankaryawan lelah saat pulang ke rumah
dan tidak bisa melakukan tugas nya sebagai istri secara maksimal, suami yang tidak mendukung pekerjaan mereka cenderung lebih sering
menyalahkan peran nya sebagai istri dan lebih memicu timbulnya konflik. Akan tetapi sedikit responden merasa kurang setuju dengan pernyataan suami
yang tidak mendukung pekerjaan responden. Hal ini dikarenakan suami mereka mendukung untuk bekerja karena merasa bahwa istri yang bekerja
dapat memiliki penghasilan tambahan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga yang selalu meningkat
8. Untuk Pernyataan “ kurangnya keterlibatan sebagai orang tua” mayoritas
responden menjawab Setuju, hal ini dikarenakan mereka merasa lelah saat pulang kerja sehingga lebih memilih istirahat kurang memperhatikan
kebutuhan anak dimalam harinya seperti membantu anak mengerjakan tugas dari sekolah, ketika pulang bekerja dan harus bangun pagi di esok harinya
untuk menyiapkan segala kebutuhan suami dan anak dan kemudian berangkat kerja. Hal ini menyebabkan suami merasa bahwa istri nya tidak dapat
melakukan tugasnya sebagai istri dengan baik. Akan tetapi sedikit darikaryawan menjawabkurang setuju, menurut responden tidak adanya
Universitas Sumatera Utara
90
teguran dan keluhan yang diberikan suami atas peran dan tugasnya sebagai istri mengindikasikan bahwa keterlibatan mereka sebagai istri dan ibu
dirumah dirasa sudah maksimal
.
Berdasarkan tabel 4.7 dapat diketahui rata-rata jawaban responden terhadap variabel konflik peran ganda.Agar lebih mempermudah penilaian rata-rata
tersebut, maka perlu dibuat interval. Rumus yang digunakan menurut Sudjana 2000:47 adalah sebagai berikut :
Panjang Kelas Interval = Rentang
Banyak Kelas Interval Berdasarkan rumus di atas maka panjang kelas interval adalah :
Panjang Kelas Interval =
Nilai
5 −1
5 = 0,8
Maka kriteria dari penilaian adalah sebagai berikut :
Tabel 4.8 Interpretasi Nilai Rata-Rata Jawaban Responden
Terhadap Konflik Peran Ganda
�
1
Keterangan
1,00-1,79 Sangat rendah
1,80-2,59 Rendah
2,60-3,39 Sedang
3,40-4,19 Tinggi
4,20-5,00 Sangat tinggi
Sumber : Sudjana 2000:47
Pada Tabel 4.7 dapat dilihat bahwa rata-rata jawaban responden terhadapkonflik peran ganda menjawab SETUJU dengan rata-rata 3,98 termasuk
dalam kategori “ Tinggi “.Hal ini berarti rata-rata karyawan wanita setuju bahwa peran ganda yang dijalaninya menyebabkan konflik pada dirinya karena
ketidakmampuan untuk menyeimbangkan antara kehidupan pekerjaan dan kehidupan rumah tangga.Wanita yang bekerja memang rentan terhadap konflik
Universitas Sumatera Utara
91
karena selain bekerja wanita juga berperan sebagai ibu dari anak-anaknya dan juga sebagai istri.
Hal ini sangat dirasakan oleh ibu muda dan seorang ibu yang memiliki anak di usia sekolah dasar dikarenakan banyaknya kebutuhan dan keharusan yang
harus dia penuhi disaat sebelum dan sesudah anak-anaknya pulang. Kewajiban sebagai ibu dan istri dan juga sebagai wanita bekerja terkadang membuat para
wanita jenuh saat bekerja karena kelelahan. Hal ini tetap dijalani wanita demi pemenuhan kebutuhan ekonomi keluarga yang semakin meningkat, karena
menurut mereka jika suami saja yang bekerja tidak akan mampu memenuhi kebutuhan keluarga.
Pada tahap ini, istri yang bekerja mulai mengalami kejadian-kejadian emosional seperti ketegangan atau kekhawatiran karena ketidakseimbangan dalam
melakukan peran sebagai wanita karir dan ibu rumah tangga.Tugas-tugas dapat menyebabkan konflik ketikakaryawan wanita tidak bisa memahami pekerjaan
mereka dan struktur tugas yang ada, atau juga terjadi ketidaksesuaian dalam hal pembagian kerja, maupun prosedur kerja yang tidak dipahami. Pada ibu yang
memiliki peran ganda, konflik dapat terjadi karena ibu tidak memhami kesesuaian antara bekerja dengan mengurus rumah tangganya
Universitas Sumatera Utara
92
1.1.2.3 Deskripsi Frekuensi Jawaban Responden terhadap Variabel
Kompensasi
Tabel 4.8 Frekuensi Jawaban Responden Tentang Kompensasi
�2
Sumber : Pengolahan SPSS 2016
Berdasarkan Tabel 4.8 diatas, terlihat bahwa responden memberikan jawaban yang bervariasi untuk setiap butir pernyataan yaitu:
1. Untuk Pernyataan “ Gaji mampu memenuhi kebutuhan “mayoritas
responden menjawab setuju dengan persentase jawaban 81,8 , hal ini menunjukan gaji yang diterima karyawan wanita mampu mememuhi
kebutuhan sehari-hari mereka dan keluarga, gaji sudah mampu mencukupi kebutuhan hidupnya dan keluarga , gaji yang diterima sudah mampu
membuat karyawan wanita termotivasi untuk bekerja lebih giat. Gaji salah satu motivasi penting untuk meningkatkan kinerja dan kesetiaan karyawan
Pernyataan Frekuensi KompensasiX2
Tot al
f Rata-
rata
1 STS
2 TS
3 KS
4 S
5 SS
F F
F F
F
1 Gaji yang saya terima
mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari saya
dan keluarga 4
12.1 27
81.8 2
6.1 100
3.94
2 Bonus yang saya terima
sesuai dengan beban kerja 5
15.2 25
75.8 3
9.1 100
3.94 3
Bonus yang saya terima sesuai dengan prestasi kerja
saya 3
9.1 28
84.8 2
6.1 100
3.97 4
Uang service yang diberikan tiap bulan selalu tepat waktu
4 21,1
24 72,7
5 12.1
100 3.91
5 Asuransi kesehatan yang
saya terima mampu memenuhi hidup saya
3 9.1
27 81.8
3 9.2
100 4.00
6 Saya merasa puas dengan
besarnya tunjangan hari raya yang saya terima
3 9.1
28 84.8
2 6.1
100 3.97
7 Tunjangan Makan yang
mampu membantu memenuhi Hidup saya
6 18.2
24 72.7
3 9.1
100 3.91
8 Seragam kerja membuat saya
merasa bangga bekerja di Hotel tempat saya bekerja
7 12,2
22 66,7
4 15.2
100 4.03
Rata-rata 3.95
Universitas Sumatera Utara
93
pada Hotel. dan sebagian jawaban responden lain yaitu sebanyak 12,1 Kurang setuju denagan gaji yang diterima hal ini dapat menunjukkan
bahwa gaji yang mereka terima kurang membuat mereka puas, gaji kurang untuk memenuhi hidup mereka sehingga kurang mendorong karyawan
untuk menunjukkan prestasi dan meningkatkan kinerja . 2.
Untuk Pernyataan” bonus yang diberikan sesuai dengan beban kerja “mayoritas responden menjawab Setuju dengan persentase jawaban
75,8, hal ini menunjukan bahwa karyawan wanita setuju dengan bonus yang diterima sesuai dengan prestasi kerja mereka . Hotel memberikan
kepada karyawan bonus sesuai dengan beban kerja , sesuai dengan apa yang dikerjakan karyawan, karena karyawan yang bekerja dengan dengan
performa terbaik dengan pertimbangan bahwa bila kinerja baik, maka keuntungan yang didapat Hotel akan semakin besar dan perusahaan bisa
memberikan bonus kepada karyawan. dan 15,2 menjawab Kurang setuju atas bonus yang diterimahal ini menunjukan bahwa karyawan
wanita kurang setuju dengan bonus yang diterima sesuai dengan prestasi kerja mereka, bonus yang merka terima kurang membuat merka puas,
bonus yang mereka terima tidak sebanding dengan bouns yang diberikan oleh pihak Hotel. dan 9,1 sangat setuju dengan Bonus yang diterima
3. Untuk Pernyataan “ Bonus yang diberikan sesuai dengan Prestasi
“mayoritas responden menjawab Setuju dengan persentase jawaban 84,8 , hal ini menunjukkan bahwa bonus yang diterima karyawan wanita
sesuai dengan prestasi kerja mereka, bonus sesuai prestasi bagi karyawan membuat mereka puas karena biasanya diperuntukkan bagi mereka yang
Universitas Sumatera Utara
94
sebagai hadiah untuk karyawan yang melakukan pekerjaan dengan baik, dan 9,1 responden menjawab kurang setuju dengan bonus yang
diberikan sesuai dengan prestasi kerja, karyawan kurang setuju dengan bonus karena Hotel memberi bonus kurang memuaskan an tidak
berdasarkan kesepakatan karyawan dengan karyawan. 6,1 menjawab sangat setuju dengan bonus sesuai dengan prestasi kerja mereka.
4. Untuk Pernyataan “ Uang Service yang diberikan tiap bulan tepat waktu
“responden menjawab setuju dengan persentase jawaban 66,7,7 . Hal ini menunjukkan bahwa karyawan wanita setuju dengan uang sevice yang
diberikan tiap bulan selalu tepat waktu, dan 21,2 responden menjawab kurang setuju dengan uang service yang diberika tepat waktu . Hal ini
menunjukkan bahwa karyawan wanita kurang setuju dengan pemberian uang service tepat waktu , karena karyawan wanita sering
mengalamiketerlambatan pemberian uang service dari hotel dengan alasan yang kurang jelas dari phak Hotel . uang service yang mereka terima
lumayan besar sehingga jika terlambat sangat merugikan karyawan wanita .
5. Untuk Pernyataan “ Tunjangan Makan
“
mayoritas responden menjawab setuju dengan persentase jawaban 81,8 , hal ini menunjukkan tunjangan
makan yang diterima membuat karyawan wanita puas , karyawan wanita menganggap pihak hotel sanggup memberi tunjangan kepada karyawan ,
dan tunjangan makan dianggap layak untuk kebutuhan makan karyawan. tunjangan makan yang didapat karyawan dimasukkan ke komponen
tunjangan tidak tetap karena diterima dikaitkan atas dasar kehadiran dan
Universitas Sumatera Utara
95
sebagian karyawan mendapat tunjangan dalam bentuk uang, dan sebagian untuk bagian pengawas dan assisten manajer mendapat tunjangan makan
secara lansung di Hotel meal allowance . 6.
Untuk Pernyataan “Asuransi Kesehatan “
mayoritas responden menjawab Setuju dengan persentase jawaban 84,8 , hal ini menunjukkan asuransi
kesehatan yang mereka terima mamapu membantu mereka. Adanya jaminan perlindungan yaitu biaya rawat jalan dan biaya rawat inap
asuransi kesehatan yang diterima mampu mengcover kesehatan mereka dan , asuransi kesehatan dari Hotel membuat mereka berpikir
membiasakan diri menabung secara disiplin dengan jangka waktu lama, akan menjadi sangat berarti saat mereka mengalami gangguan kesehatan
yang menyebabkan keugian tiba-tiba. 7.
Untuk Pernyataan” Tunjangan Hari raya “mayoritas responden menjawab Setuju dengan persentase jawaban72,7 , hal ini menunjukkan bahwa
mereka puas dengan besarnya tunjangan hari raya yang yang diberikan Hotel, karyawan menganggap tunjangan hari raya yang mereka terima
dapat membantu kebutuhan saat hari raya besar akan datang sepeti Hari Natal . Seperti membeli baju anak- anak , tambahan untuk membuat ole-
ole makanan di hari raya. 8.
Untuk Pernyataan” seragam kerja
“
mayoritas responden menjawab setuju dengan persentase jawaban 72,7 , hal ini menunjukkan bahwa karyawan
wanita merasa bangga bekerja dengan seragam kerja mereka , baju seragam yang merka pakai berguna agar membedakan satu Hotel dengan
hotel lainnya dan menunjukkan identitas bagi Hotel. Karyawan wanita
Universitas Sumatera Utara
96
menganggap seragam kerja berguna agar tidak menyulitkan tamu dan pihak manajemen Hotel yang membedakan mereka. Seragam kerja
dianggap memberikan kesan professional dan juga bisa dijadikan sarana promosi bagi Hotel.
Pada tabel 4.9 dapat dilihat bahwa jawaban responden mayoritas mengenai kompensasi menjawab Setujudengan rata-rata 3,98 termasuk dalam kategori “
tinggi “.Hal ini berarti rata-rata karyawan wanita setuju yang berarti bahwa sebagian besar karyawan setuju dengan pernyataan mengenai kompensasi . Hal ini
menunjukkan karyawan setuju bahwa Hotel Niagara Parapat memberikan kompensasi langsung dan kompensasi tidak langsung bagi karyawan wanita.
Karyawan setuju dengan kompensasi yang diberikann Hotel sudah baik, seperti bonus sudah sesuaidengan prestasi kerja, dan beban kerja yang mereka
lakukan.Asuransi kesehatan yang mereka terima menjadi jawaban tertinggi karyawan wanita di Hotel Niagara Parapat , artinya karyawan wanita menganggap
asuransi kesehatan dan bonus sudah sesuai dengan kebutuhan dan mampu mengcover kesehatan mereka, dan bonus sesuai prestasi bagi karyawan membuat
mereka puas karena biasanya diperuntukkan bagi mereka yang sebagai hadiah untuk karyawan yang melakukan pekerjaan dengan baik baik perbulan atau
pertahunnya sesuai keuntungan dan beban kerja yang sudah dilakukan karyawan wanita.
Universitas Sumatera Utara
97
4.1.2.4 Deskripsi Frekuensi Jawaban Responden terhadap Variabel Motivasi Tabel 4.10
Frekuensi Jawaban Responden tentang Motivasi X
3
Sumber : Pengolahan SPSS 2016
Berdasarkan Tabel 4.10 diatas, terlihat bahwa responden memberikan jawaban yang bervariasi untuk setiap butir pernyataan yaitu:
1. Untuk Pernyataan ” Kondisi Kerja Yang Terbaik “ mayoritas responden
menjawab Setuju 78,8 , hal ini menunjukkan bahwa karyawan wanita merasa kondisi kerja merka nyaman, arti nyaman bagi mereka adalah
dapat mendukung karyawan untuk dapat menjalankan aktivitas mereka dengan baik, yang dapat mempengaruhi kinerja , keselamatan, dan
Pernyataan Frekuensi Motivasi X3
Tot al
f Rata
-rata
Skor 1 STS
Skor 2 TS
Skor 3 KS
Skor 4 S
Skor 5 SS
F F
F F
F
1
Saya merasa nyaman dengan lingkungan pekerjaan di
Hotel ini 3
9.1 26
78.8 4
12.1 100
4.03
2
Saya memiliki atasan yang selalu memberi arahan untuk
selalu bekerja efektif dan efisien
9 27.3
20 60.6
4 12.1
100 3.85
3
Adanya saling menghormati antar sesama rekan kerja
10 30.3
17 51.5
8 18.2
100 3.88
4
Semua rekan kerja saya sangat bertanggung jawab
terhadap pekerjaanya 9
27.3 20
60.6 4
12.1 100
3.85
5
Semua rekan kerja saya sangat bertanggung jawab
terhadap pekerjaanya 11
33.3 19
57.6 3
9.1 100
3.76
6
Pekerjaan yang saya kerjakan menyenangkan
6 18.2
23 69.7
4 12.1
100 3.94
7
Pekerjaan yang saya kerjakan sesuai dengan keahlian saya
3 9.1
25 75.8
5 15.2
100 4.06
8
Saya melakukan pekerjaan menantang yang
menimbulkan motivasi untuk berprestasi secara sportif
9 27.3
21 63.6
3 9.1
100 3.82
Rata-rata 3,89
Universitas Sumatera Utara
98
kemanan kerja, dan kebersihan. kurang setuju 9,17 hal ini menunjukkan bahwa karyawan wanita merasa kurang nyaman dengan lingkungan kerja
mereka , 12,1 sangat setuju hal ini Karyawan wanita merasa nyaman dengan lingkungan pekerjaan Hotel.
2. Untuk Pernyataan “ Supervisi yang baik “mayoritas responden menjawab
setuju 60,6 , hal ini menunjukkan bahwa karyawan wanita merasa mempunyai atasan yang baik atasan yang mampu mengarahkan karyawan
agar bekerja dengan baik , dan memiliki hubungan yang baik dan komunikasi yang baik namun tak sedikit juga karyawan menjawab kurang
setuju 27,3 dengan atasan mereka dikarenakan atasan dianggap sering marah-marah dan dan kurang berinteraksi dengan bawahan ,jarang
melakukan obrolan ringan dengan karyawan. Sangat setuju 12,1 hal ini karyawan wanita memiliki atasan yang selalu memberi arahan untuk selalu
bekerja efektif dan efisien. 3.
Untuk Pernyataan “ Rekan Kerja yang Solid “ mayoritas responden menjawab Setuju 51,5 hal ini menunjukkan bahwa karyawan wanita
merasa mempunyai rekan kerja yang solid , komunikasi antar rekan kerja dibutuhkan agar memudahkan menyelesaikan pekerjaan, rekan kerja yang
solid dalam 1 departemen bisa membawa departemen tersebut menjadi yang diunggulkan , rekan kerja yang solid dapat memotivasi kerja dan
kinerja . tidak sedikit dari karyawan wanita menjawab kurang setuju 30,3 denga rekan kerja yang mereka anggap kurang solid diakibatkan adanya
rekan kerja yang selalu unggul sendiri diantaranya yang lainnya , susah untuk bekerja sama , sehingga komunikasi antar karyawan tidak baik
Universitas Sumatera Utara
99
Sangat Setuju 12,1 , Hal ini menunjukkan karyawan wanita menganggap bahwa adanyasaling menghormati antar sesama rekan kerja.
4. Untuk pernyataan “ Rekan kerja yang bertanggung jawab “ mayoritas
responden menjawab Setuju 60,6 hal ini menunjukkan bahwa karyawan wanita merasa mempunyai rekan kerja yang bertanggung jawab
, bertanggung jawab dalam artian melakukan apa yang diucapkan yang memang harus dikerjakan, memiliki jiwa melayani, menjadi pendengar
yang baik bagi tamu , atsan terlebih bagi rekan kerja seperti masukan, ide teguran maupun sanggahanyang menunjukkan perbedan, karena dengan
bertanggung jawab pekerjaan akan cepat diselesaikan , mempunyai rekan kerja yang bertanggung jawab membuat karyawan termotivasi untuk
memberikan yang terbaik bagi Hotel dan tentunya kinerja akan meningkat dan merasa puas. Kurang setuju 27,3 , hal ini menunjukkan bahwa
karyawan wanita menganggap rekan kerja mereka kurang bertanggung jawab terhadap pekerjaaanya. Sangat setuju12,1 , hal ini menunjukkan
bahwa karyawan wanita menganggap semua rekan kerja mereka sangat bertanggung jawab terhadap pekerjaaanya.
5. Untuk Pernyataan “ kebijakan Hotel yang berpihak kepada karyawan “
mayoritas responden menjawab Setuju 57,6 , hal ini menunjukkan bahwa karyawan wanita menganggap kebijakan Hotel berpihak kepada
karyawan seperti kebijakan pemberian uang service dari hotel sesuai dengan peraturan menteri ketenagakerjaan, dengan memberikan 10 hasil
keuntungan untuk karyawan hotel. Tetapi ada karyawan wanita kebijakan tidak berpihak terhadap karyawan sebesar 13,3 , sangat setuju 9,1 ,
Universitas Sumatera Utara
100
hal ini menunjukkan bahwa karyawan wanita menganggap kebijakan yang ada di Hotel lebih berpihak kepada karyawan.
6. Untuk Pernyataan ” Pekerjaan Yang Menyenangkan “mayoritas responden
menjawab setuju 69,7 hal ini karyawan wanita menganggap pekerjaan yang menyenangkan yang bebas dari tekanan dan paksaan, disamping
mudah atau tidak rumit melaksanakannya. Namun pekerjaan yang berat dan komplek juga akan menyenangkan, jika dikerjakan dalam suasana
kerja yang saling bantu membantu dan tolong menolong atau dalam suasana kerjasama yang efektif dan efisien, tapi karyawan wanita kurang
setuju 18,2 hal ini menunjukkan bahawa masih ada wanita yang kurang nyaman dengan pekerjaanya , masaih ada pekerjaan dilakukan dibawah
tekanan , dan pekerjaan yang dianggap berat Sangat setuju 12,1 , Hal ini menunjukkan bahwa pekerjaan yang dikerjakan oleh karyawan wanita
adalah pekerjaan yang sangat menyenangkan. 7.
Untuk Pernyataan ” Pekerjaan Yang sesuai keahlian “mayoritas responden menjawab setuju 75,8 ,hal ini karyawan wanita menganggap pekerjaan
yang mereka sesuai dengan keahlian karena mereka rata-rata tamatan SMK pariwisata dan Diploma perhotelan sehingga mereka mampu
mengerjakan yang khusus untuk perhotelan, melayani tamu, keahlian dalam berkomunikasi yang baik dengan tamu dan Kurang setuju 9,,
sangat setuju 15,2 , Hal ini menunjukkan bahwa karyawan wanita mengerjakan pekerjaan mereka sangat sesuai dengan keahlian mereka.
8. Untuk Pernyataan ” Pekerjaan Yang menantang “mayoritas karyawan
menjawab Setuju 63,6 , hal ini karyawan wanita menganggap Motivasi
Universitas Sumatera Utara
101
kerja tidak saja timbul karena pekerjaan yang menyenangkan, tetapi juga yang menantang untuk mencapai suatu prestasi, sebagai sukses yang
diinginkan oleh karyawan wanita Kurang setuju 27,3, sangat setuju 9,1.Dengan kata lain pekerjaan yang menantang cenderung akan
menimbulkan motivasi berprestasi melalui kemampuan berkompentisi secara sehat dalam arti jujur dan sportif, sejalan dengan kemampuan
bekerjasama yang efektif dan efisien Pada Tabel 4.11 dapat dilihat bahwa rata-rata jawaban responden terhadap
motivasi mayoritas menjawab Setuju , dengan rata-rata 3,89 termasuk dalam kategori “ tinggi “.Hal ini berarti rata-rata karyawan wanita setuju bahwarata-rata
karyawan wanita setuju bahwa motivasi yang didapat baik itu motivasi internal berupa lingkungan kerja yang nyaman, atasan yang baik memberi arahan, dan
rekan kerja . Motivasieksternal yaitu pekerjaan yang bagaimana yang dikerjakan dapat mempengaruhi karyawan wanita untuk lebih termotivasi dalam bekerja
danmeningkatkan kinerja karyawan wanita . Wanita yang bekerja memang rentan terhadap kesalahan dalam bekerja
sehingga sangat dibutuhkan atasan yang baik memberi arahan dan rekan kerja yang solid dalam menghindari kesalahan dalam bekerja, semakin rendahnya
kesalahan yang dialakukan karyawan dalm bekerja semakin meningkat juga lah kinerja Hotel tersebut.
Universitas Sumatera Utara
102
4.1.2.5 Deskripsi Frekuensi Jawaban Responden terhadap Variabel Kinerja Tabel 4.12
Frekuensi Jawaban Responden tentang Kinerja Y
Sumber : Pengolahan SPSS 2016
1. Untuk Pernyataan ” Ketepatan Waktu “ mayoritas responden menjawab
Setuju 66,7 , hal ini karyawan wanita menganggap mereka mengerjakan pekerjaan sudah tepat waktu seperti pada room maid tepat waktu dalam
membersihkan kamar tamu, kerapian dan kenyaman tamu yang akan
Pernyataan Frekuensi Kinerja Y
Tot al
f Rata
-rata
Skor 1
STS Skor
2 TS
Skor 3 KS
Skor 4 S
Skor 5 SS
F F
F F
F
1
Saya mampu melakukan pekerjaan dengan tepat
waktu
3 9.1
22 66.7
8 24.2
100 4.15
2
Saya mampu menyelesaikan pekerjaan
sesuai dengan yang ditargetkan Manajemen
Hotel
7 21.2
22 66.7
4 12.1
100 3.91
3
Hampir tidak ada kesalahan dalam
menyelesaikan tugas
4 12.1
25 75.8
4 12.1
100 4.00
4
Saya mampu melayani kebutuhan Tamu
melebihi harapan Hotel
8 24.2
20 60.6
5 15.2
100 3.91
5
Saya mampu merespon dengan cepat sehingga
tamu puas
1 3
4 12.1
24 72.7
4 12.1
100 3.94
6
Saya mampu berkomunikasi baik
dengan tamu domestik dan mancanegara
9 27.3
22 66.7
2 6.1
100 3.97
7
Saya selalu menolong teman kerja yang
mengalami kesulitan dalam menyelesaikan
tugas
8 24.2
19 57.6
6 18.2
100 3.94
8
Saya melakukan tugas dengan jujur sesuai
perintah dengan tidak melakukan tindakan lain
yang dapat merugikan Hotel
8 24.2
23 69.7
2 6.1
100 3.82
Rata – rata 3,95
Universitas Sumatera Utara
103
menginap tanpa harus ada waktu menunggu bagi tamu yang akan menginap. Segera melapor jika ada halangan dalam bekerja agar , melaporkan pekerjaan
yang belm selesai pada atasan agar bisa dilanjutkan shif berikutnya. memperhatikan kesehatan tamu adalah hal yang penting bagi Hotel agar
segera melapor ke tata graha jika menjumpai pasien yang sakit, atau segera melapor jika dan ada yang mencurigakan seperti pencuri atau skipper .
Kurang setuju 9,1 , sangat setuju 24,2 hal Ketepatan waktu yang dipergunakan dalam menyelesaikan pekerjaan Karyawan wanita mampu
melakukan pekerjaan dengan tepat waktu. 2.
Untuk Pernyataan ” Tugas sesuai Target “ mayoritas responden menjawab Setuju 66,7 , hal ini karyawan wanita menganggap pekerjaaan yang
mereka kerjakan telah sesuai target jenis pekerjaan tertentu harus diselesaikan tepat waktu, karena memiliki ketergantungan atas pekerjaan lainnya, jika
pekerjaan yang ditargetkan selesai bisa dilaporkan kepada atasan agar bisa dilanjutkan shif berikutnya. Kurang setuju 21,2 , sangat setuju 12,1 hal
ini karyawan wanita mampu menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan target manajemen Hotel.
3. Untuk Pernyataan ” Jumlah kesalahan “ mayoritas responden menjawab
Setuju hal ini karyawan wanita menganggap jumlah kesalahan dapat dihindari seperti menata kamar, kebersihan kamar, menata bar, dan menata
bunga-bunga indoor outdoor karena pekerjaan tersebut adalah pekerjaan yang mudah dimengerti dan dikerjakan dan susdah sering dilakukan baik di
hotel mapun dirumah mereka berikutnya 75,8 , kurang setuju 12,1 ,
Universitas Sumatera Utara
104
sangat setuju 12,1 hal ini karyawan wanita hampir tidak ada kesalahan dalam menyelesaikan tugas.
4. Untuk Pernyataan ” kemampuan melayani “ mayoritas responden menjawab
setuju 60,6 hal ini karyawan wanita mampu melayani keinginan tamu , sigap dalam melayani kebutuhan tamu tanpa melakukan kesalahan dan
ketidak nyamanan tamu, kurang setuju 24,2 sebagian karyawan wanita menjawab kurang setuku hal ini menunjukkan bahwasannya masih ada
karyawan yang belum mampu melayani kebutuhan tamu sesuai dengan kebijakn Hotel , sangat setuju 15,2 hal ini karyawan wanita sangat mampu
melayani kebutuhan tamu melebihi harapan hotel 5.
Untuk Pernyataan ” Mengevaluasi Keluhan “ mayoritas responden menjawab Setuju 72,7 hal ini karyawan wanita dan pihak Hotel melakukan tindakan
yang dilakukan dengan perbaikan atau klarifikasi dari tamu dengan sasarannya adalah mengurangi dan menghindari kekecewaan tamu. Hotel
biasanya memilih penyediaan saluran telepon khusus bagi tamu untuk berkomunukasi secara langsung dengan pihak Hotel dimana pelanggan bisa
memperoleh informasi atau memyampaikan keluhan komplain , Kurang setuju 12,1 , sangat setuju 12,1 hal ini Karyawan wanita mampu
merespon cepat sehinnga tamu hotel merasa puas. 6.
Untuk Pernyataan ” Kemampuan Berkomunikasi “ mayoritas responden menjawab Setuju 66,7 hal ini kesanggupan karyawan dalam berbicara
dengan menunjukkan pengetahuan yang baik, mengarahkan dan memberi informasi yang dibutuhkan tamu Hotel dengan berbicara secara lugas, efektif,
efisian dan ramah , dan mudah senyum. Kurang setuju 27,3 karena
Universitas Sumatera Utara
105
karyawan wanita yang kebanyakan dituntut untuk berbahasa ingris karena tamu Hotel sering adalah tamu mancanegara sangat setuju 6,1 hal ini
Karyawan wanita sangat mampu berkomunikasi baik dengan tamu domestik dan mancanegara
7. Untuk Pernyataan ” Suka menolong “ mayoritas responden menjawab setuju
57,6 , hal ini karyawan wanita memberikan apa yang rekankerja, atasan dan tamu butuhkan , menimbulkan rasa empati dan peduli, dan memahami
pribadi rekan kerja dengan ikut membantu pekerjaan rekan kerja yang belum selesai walaupun shif jam kerja nya sudah habis. Banyak dari karyawan
wanita kurang setuju 24,2 dengan suka menolong ini diakibatkan sehabis mereka bekerja harus segera pulang kerumah untuk membantu suami dan
menemui anak mereka sehingga waktunya tidak ada untuk menolong pekerjaan sesame rekankerja , sangat setuju 18,2 hal ini Karyawan wanita
selalu menolong teman kerja yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan tugas
8. Untuk Pernyataan ” Jujur
“
mayoritas responden menjawab Setuju 69,7 karena sikap atau sifat seseorang karyawan yang menyatakan sesuatu sesuai
dengan sesungguhnyadan apa adanya, tidak ditambahi ataupun tidak dikurangi. Jujur cerminan dari kepribadian skaryawan wanita , dan menjadi
prinsip dasar dalam bekerja , kejujuran bekal bagi karyawan untuk mendapatkan kepercayaan atasan, rekan kerja, pelanggan dan keluarga.,
kurang setuju 24,2 sebagian wanita masih ada yang kurang jujur dalam bekerja, sangat setuju 6,1 hal ini karyawan wanita melakukan tugas
Universitas Sumatera Utara
106
denganjujur sesuai perintah dengan tidak melakukan tindakan lain yang dapat merugikan Hotel.
Pada Tabel 4.11 dapat dilihat bahwa rata-rata jawaban responden terhadap kinerja mayoritas menjawab setuju, damn rata-rata jawaban 3,95 yang sudah
termasuk tinggi . Rata-rata karyawan wanita setuju bahwa mereka melakukan pekerjaan dengan tepat waktu , mampu mengerjakan pekerjaan sesuai dengan
yang ditargetkan , dalam melayani tamu sesuai dengan harapan manajemen Hotel.
Dari hasil kinerja karyawan wanita pasti mendapat prestasi dan penghargaan dari pihak Hotel, sehingga karyawan wanita harus memberikan
kontribusi maksimal. Kinerja karyawan wanita dapat tercapai jika adanya sistem kerja yang fleksibel , dan pihak Hotel harus selalu menggali tingkat keterampilan
karyawan, kompetensi yang dimiliki, tingkat usaha yang dilakukan karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan.
4.1.3 Analisis Uji Asumsi Klasik
Analisis uji asumsi klasik yang digunakan meliputi Uji Normalitas Data, Uji Heterokedastisitas, dan Uji Multikolinearitas.
4.1.3.1 Uji Normalitas Data a.
Pendekatan Histogram
Uji Normalitas Data dengan pendekatan Histogram diatas menunjukkan bahwa model regresi yang digunakan telah berdistribusi normal, hal ini dapat
dilihat dari garis histogram tidak menceng ke kiri atau ke kanan, sehingga penyebaran datanya telah berdistribusi secara normal.
Universitas Sumatera Utara
107
Sumber : Hasil pengolahan data melalui program 22 Windows 2016
Gambar 4.2 Hasil Uji Normalitas Dengan Pendekatan Histogram
Uji Normalitas Data dengan pendekatan Histogram diatas menunjukkan bahwa model regresi yang digunakan telah berdistribusi normal, hal ini dapat
dilihat dari garis histogram tidak menceng ke kiri atau ke kanan, sehingga penyebaran datanya telah berdistribusi secara normal.
b. Pendekatan Grafik