Pengujian Prasyarat Analisis HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 97 unggul itulah yang di ambil sebagai kecenderungan gaya belajar siswa. Data prestasi dari masing-masing kelompok gaya belajar disajikan pada tabel 4.7 berikut, Tabel 4.7 Deskripsi Data prestasi dan kecenderungan Gaya Belajar Siswa Lab. = Riil Gaya Total Belajar Count Mean StDev Minimum Q1 Median Q3 Maximum K 22 56,64 15,79 32,00 44,00 54,00 66,50 100,00 V 43 60,42 13,30 28,00 54,00 58,00 66,00 92,00 Lab. = Virtual Gaya Total Belajar Count Mean StDev Minimum Q1 Median Q3 Maximum K 16 65,50 9,11 52,00 56,00 64,00 76,00 80,00 V 58 61,52 12,17 32,00 52,00 64,00 72,00 84,00

B. Pengujian Prasyarat Analisis

1. Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk mengetahui sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas data dalam penelitian ini menggunakan perhitungan dengan bantuan software Minitab 15 series. Komputasi selengkapnya terdapat pada lampiran 15 dan ringkasan hasilnya disajikan pada tabel 4.8 berikut, Tabel 4.8 Ringkasan Hasil Uji Normalitas Data Penelitian Dari hasil Uji Normalitas data prestasi, Kemampuan awal dan Gaya Belajar di atas, yang diuji dengan kriteria Ryan-Joiner RJ didapatkan bahwa p-value 0,05 untuk Uji Normalitas yang dilakukan. Berdasarkan hasil uji tersebut, maka dapat No. Data Lab Model p-value Ryan-Joiner Distribusi Data 1 Prestasi - 0,100 0,998 Normal 2 Prestasi Lab Riil 0,100 0,986 Normal 3 Prestasi Lab virtual 0,100 0,994 Normal 4 Kemampuan awal - 0,083 0,991 Normal 5 Kemampuan awal Lab Riil 0,100 0,991 Normal 6 Kemampuan awal Lab virtual 0,100 0,992 Normal perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 98 diambil keputusan data Prestasi dan Kemampuan awal berdistribusi normal. Kriteria uji normalitas adalah “tolak hipotesis null data tidak menyalahi kriteria berdistribusi normal jika p-value alpha 5”. 2. Uji Homogenitas Tujuan dari uji homogenitas adalah untuk mengetahui apakah sampel berasal dari populasi yang berditribusi dari variansi homogen atau tidak. Uji homogenitas yang peneliti gunakan adalah Lab uji F. Adapun sebagai pendukung keputusan dilakukan juga uji Levene. Variabel terikat untuk uji ini adalah prestasi, sedangkan sebagai faktornya adalah pembelajaran Lab Riil dan Virtual, Kemampuan awal dan Gaya Belajar siswa. Hasil uji homogenitas disajikan dalam tabel 4.9 dan hasil analisis selengkapnya disajikan pada lampiran hasil analisa data. Tabel 4.9 Ringkasan Hasil Uji Homogenitas Dari tabel 4.9 di atas terlihat bahwa semua nilai untuk kriteria uji F dan Levene, sehingga semua Ho data tidak menyalahi kriteria Homogenitas yang diajukan tidak ditolak. Hal ini berarti bahwa homogenitas data prestasi siswa terpenuhi, sehingga uji selanjutnya, yaitu uji Anova dapat dilakukan.

C. Pengujian Hipotesis

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Perbedaan Hasil Belajar Biologi Antara Siswa yang Diajar dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dengan TGT (Penelitian Kuasi EKsperimen di SMAN 1 Bekasi))

0 42 0

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

Pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan student team achievement division(stad) ditinjau dari Gaya belajar dan motivasi berprestasi

0 3 167

PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL JIGSAW DAN STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL DAN KREATIVITAS SISWA

0 4 135

PEMBELAJARAN SAINS DENGAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN STAD ( STUDENT TEAM ACHIVEMENT DIVITION ) DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL DAN GAYA BELAJAR

0 6 149

PEMBELAJARAN IPA DENGAN INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI MENGGUNAKAN LAB RIILDAN LAB VIRTUIL DITINJAU DARI KEMAMPUAN BERPIKIR DAN GAYA BELAJAR SISWA.

0 0 7