commit to user
pemahaman terhadap peserta didik, pembelajaran yang mendidik, pengembangan pribadi dan profesionalisme.
Dari uraian diatas dapat diambil pengertian kompetensi guru adalah kemampuan yang harus dimiliki guru yang meliputi perpaduan seperangkat
pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang direfleksikan dalam kebiasaan berpikir dan bertindak agar dapat melakukan perilaku-perilaku kognitif,afektif
dan psikomotorik dengan sebaik-baiknya untuk melaksanakan tugas keprofesionalan.
d. Pengertian Kompetensi Profesional Guru
Menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru dalam pasal pasal 7 berbunyi :
Kompetensi Profesional sebagaimana dimaksud pada ayat 2 merupakan kemampuan guru dalam menguasai pengetahuan bidang ilmu pengetahuan,
teknologi, danatau seni dan budaya yang diampunya yang sekurang- kurangnya meliputi penguasaan :
a. materi pelajaran secara luas dan mendalam sesuai dengan standar isi
program satuan pendidikan, mata pelajaran, danatau kelompok mata pelajaran yang akan diampu; dan
b.konsep dan metode disiplin keilmuan,teknologi, atau seni yang relevan, yang secara konseptual menaungi atau koheren dengan program satuan
pendidikan, mata pelajaran, danatau kelompok mata pelajaran yang akan diampu.
Kemudian menurut Mulyasa 2008 :135 mengatakan bahwa ruang lingkup kompetensi profesional guru adalah sebagai berikut:
a.Mengerti dan dapat menerapkan landasan kependidikan baik filosofis, psikologis, sosiologis, dan sebagainya;
b.Mengerti dan dapat menerapkan teori belajar sesuai taraf perkembangan peserta didik;
c. Mampu menagani dan mengembangkan bidang studi yang menjadi tanggung jawabnya;
d.Mengerti dan dapat menerapkan metode pembelajaran yang bervariasi; e. Mampu mengembangkan dan menggunakan berbagai alat,media dan
sumber belajar yang relevan; f. Mampu mengorganisasikan dan melaksanakan program pembelajaran;
g.Mampu melaksanakan evaluasi hasil belajar peserta didik; h.Mampu menumbuhkan kepribadian peserta didik.
commit to user
Sedangkan menurut Suryadi yang dikutip Buchari Alma 2009: 133 mengatakan bahwa untuk menjadi profesional seorang guru dituntut memilki
lima hal : a.Guru mempunyai komitmen pada siswa dan Proses Belajar Mengajar
PBM b.Guru menguasai secara mendalam mata pelajaran yang diajarkannya
c. Guru bertanggung jawab memantau hasil belajar melalui berbagai cara evaluasi
d.Guru mampu berpikir sistematis e. Guru seyogyanya merupakan bagian dari masyarakat belajar dalam
lingkungan profesinya Menurut Ade Cahyana dalam Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan 2010:
87-88 mengatakan bahwa: Pada prinsipnya guru yang profesional adalah guru yang dapat menjalankan
tugasnya secara profesional,yang memiliki ciri-ciri antara lain :a ahli dibidang teori dan pratek keguruan; b senang memasuki organisaasi profesi
keguruan; c memiliki latar pendidikan keguruan yang memadai; d melaksanakan kode etik guru; ememiliki otonomi dan rasa tanggung jawab;
f memiliki semangat untuk mengabdikan diri kepada masyarakat; g bekerja atas panggilan hati nurani.
Selain itu menurut Oemar Hamalik 2009 :38 mengatakan bahwa guru dinilai kompeten secara profesional, apabila:
a. Guru tersebut mampu mengembangkan tanggung jawab dengan sebaik- baiknya
b.Guru tersebut mampu melaksanakan peranan-peranannya secara berhasil c. Guru tersebut mampu bekerja dalam usaha mencapai tujuan pendidikan
tujuan instuksional sekolah d.Guru tersebut mampu melaksanakan peranannya dalam proses mengajar
dan belajar dalam kelas. Berdasarkan Permendiknas No 16 Tahun 2007 tentang Standar
Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru, bahwa kompetensi profesional guru pada SMPMTs, SMAMA, SMKMAK yakni sebagai berikut :
a. Menguasai materi,struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu
b.Menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran yang diampu
c. Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif
commit to user
d.Mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dengan melakukan tindakan reflektif
e. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk mengembangkan diri.
Sedangkan jabaran kompetensi profesional untuk guru PKn pada SMPMTs, SMAMA, SMKMAK adalah sebagai berikut:
1 Menguasai materi,struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu
a Memahami materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan
b Memahami subtansi Pendidikan Kewarganegaran yang meliputi pengetahuan kewarganegaraan civic knowledge, nilai dan sikap
kewarganegaraan civic disposition, dan keterampilan kewarganegaraan civic skills
c Menunjukkan manfaat pelajaran pendidikan kewarganegaraan 2 Menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran yang
diampu a Memahami standar kompetensi mata pelajaran yang diampu.
b Memahami kompetensi dasar mata pelajaran yang diampu. c Memahami tujuan pembelajaran yang diampu.
3 Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif a Memilih materi pembelajaran yang diampu sesuai dengan tingkat
perkembangan peserta didik b Mengolah materi pelajaran yang diampu secara kreatif sesuai dengan
tingkat perkembangan peserta didik. 4 Mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dengan melakukan
tindakan reflektif a Melakukan refleksi terhadap kinerja sendiri secara terus menerus
b Memanfaatkan hasil refleksi dalam rangka peningkatan keprofesionalan
commit to user
c Melakukan penelitian tindakan kelas untuk peningkatan keprofesionalan
d Mengikuti kemajuan zaman dengan belajar dari berbagai sumber. 5 Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk
mengembangkan diri. a Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam
berkomunikasi b Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk
pengembangan diri Berdasarkan uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa kompetensi
profesional guru Pendidikan Kewaganegaraan merupakan kemampuan guru dalam penguasaan materi pembelajaran secara luas dan mendalam serta
penguasaan dalam konsep dan metode disiplin keilmuan,teknologi, atau seni yang relevan sesuai dengan standar isi program satuan pendidikan meliputi
pengetahuan kewarganegaraan civic knowledge, nilai dan sikap kewarganegaraan civic disposition, dan keterampilan kewarganegaraan civic
skills serta dapat menunjukkan manfaat pelajaran pendidikan kewarganegaraan.
e. Definisi Konseptual Persepsi Siswa Mengenai Kompetensi Profesional Guru