Analisis Regresi Linear Sederhana Uji Signifikansi Parsial Uji-t

4.2.4.4 Analisis Regresi Linear Sederhana

Analisis regresi linear sederhana dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas iklim kerja terhadap variabel terikat penjualan. Analisis dilakukan dengan bantuan program SPSS versi 17,0 for windows dengan menggunakan metode enter. Metode enter digunakan untuk analisis regresi agar dapat mengetahui apakah variabel bebas mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat. Seluruh variabel akan dimasukkan ke dalam analisis untuk dapat diketahui apakah variabel bebas mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap variabel terikat. Tabel 4.10 Variables EnteredRemoved b Model Variables Entered Variables Removed Method 1 iklim a . Enter a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: penjualan Sumber : Data primer diolah, 2013 Berdasarkan Tabel 4.10 Variabel Enteredremoved b menunjukkan hasil analisis statistik tiap indikator sebagai berikut : Tabel 4.11 Uji Regresi Linier Tiap Indikator Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 5.151 3.368 1.529 .135 iklim .204 .090 .346 2.276 .029 a. Dependent Variable: penjualan a. Variabel yang dimasukkan ke dalam persamaan adalah variabel bebas yaitu iklim kerja. Universitas Sumatera Utara b. Tidak ada variabel bebas yang dikeluarkan removed. c. Metode yang digunakan untuk memasukkan data yaitu metode enter. Analisis regresi berganda dirumuskan sebagai berikut: Y = a + b 1 X + e Y = 5,151 + 0,204 X 1 + e Sebelum nilai a konstanta, nilai b dimasukkan ke dalam persamaan, terlebih dahulu dilakukan analisis determinan, uji F, dan uji t dari hasil pengolahan regresi linear berganda.

4.2.4.5 Uji Signifikansi Parsial Uji-t

Uji t dilakukan untuk menguji secara parsial apakah variabel bebas yang terdiri dari variabel iklim kerja secara bersama-sama berpengaruh terhadap penjualan Y. Model hipotesis yang digunakan adalah sebagai berikut : H : b 1 = 0, artinya variabel bebas yaitu iklim kelompok kerja secara bersama-sama berpengaruh terhadap penjualan Y H : b 1 ≠ 0, artinya variabel bebas secara parsial berpengaruh positif terhadap variabel iklim kerja secara bersama-sama berpengaruh terhadap penjualan Y. Kriteria pengambilan keputusan : Ho diterima jika thitung t tabel pada α = 5 Ho ditolak jika thitung t tabel pada α = 5 Hasil pengujian adalah : Tingkat kesalahan α = 5 dan derajat kebebasan df = n-k Universitas Sumatera Utara n = jumlah sampel, n = 40 k = jumlah variabel yang digunakan, k = 2 Derajat bebas pembilang df = k-1 = 2-1 = 1 Derajat bebas penyebut df = n-k = 40 – 1 = 39 Uji t yang dilakukan adalah uji dua arah, maka t tabel yang digunakan adalah t 0,05 39 = 1,685 Tabel 4.12 Hasil Uji t Pada Tiap Indikator Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 5.151 3.368 1.529 .135 Iklim .204 .090 .346 2.276 .029 a. Dependent Variable: penjualan Sumber : Data Primer diolah, 2013 Variabel independen berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap penjualan, hal ini terlihat dari nilai signifikan untuk variabel iklim kelompok kerja p= 0,029, dan variabel tersebut lebih kecil dari 0,05, dengan t hitung sebesar 2,276 lebih besar dari t tabel . 3 Pengujian Koefisien Determinasi R 2 Determinan 2 R pada intinya mengukur proporsi atau persentase sumbangan variabel bebas yaitu variabel terhadap variasi naik turunnya variabel terikat iklim kerja atau penjualan Y secara bersama-sama, dimana: 1 2 ≤ ≤ R Universitas Sumatera Utara Tabel 4.13 Hasil Uji Determinasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin- Watson 1 .346 a .120 .097 2.221 2.292 a. Predictors: Constant, iklim b. Dependent Variable: penjualan Sumber : Data primer diolah 2013 Keterangan Tabel 4.13: a. R = 0,346 berarti hubungan relation antara variabel iklim kerja sebesar 34,6 yang artinya mempunyai hubungan yang cukup erat. b. Nilai R Square sebesar 0,120 artinya iklim kelompok kerja mempengaruhi penjualan sebesar 12,0 dan sisanya 88,0 dapat dijelaskan oleh faktor- faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini seperti kedisplinan dan banyaknya jenis pekerjaan yang dibutuhkan perusahaan.

4.3 Pembahasan