150
Indikator KD 2.1
2.1.1  Menunjukkan  perilaku  ilmiah  memiliki  rasa  ingin  tahu, objektif,  jujur,  teliti,  cermat,  tekun,  hati-hati,  bertanggung  jawab,
terbuka,  kritis,  kreatif  inovatif  dan  peduli  lingkungan  dalam  aktivitas sehari-hari  sebagai  wujud  implementasi  sikap dalam  melakukan
percobaan , melaporkan, dan berdiskusi. 2.1.2  Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari
sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.
Indikator KD 3.3 dan KD 4.3 Pertemuan Pertama
3.3.1  Mendefinisikan konsep usaha. 3.3.2  Membandingkan perbedaan usaha dalam Fisika dan dalam keseharian.
3.3.3  Menjelaskan hubungan usaha, gaya, dan perpindahan. 3.3.4  Menghitung usaha yang dilakukan oleh sebuah benda melalui grafik
gaya terhadap perpindahan. 3.3.5  Menganalisis usaha yang ditimbulkan oleh gaya tunggal dan usaha yang
ditimbulkan oleh beberapa gaya. 4.3.1  Mengaplikasikan  pesamaan  usaha  yang dilakukan benda dalam
penyelesaian masalah kehidupan sehari-hari.
Pertemuan Kedua
3.3.6  Menyebutkan bentuk  dan sumber  energi  alternatif  dalam kehidupan sehari-hari minimal tiga buah.
3.3.7  Mencontohkan  perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari minimal tiga buah.
4.3.2  Mengaplikasikan perubahan bentuk energi dalam peralatan yang digunakan sehari-hari.
Pertemuan Ketiga
3.3.8  Mendeskripsikan konsep energi kinetik. 3.3.9  Mendeskripsikan konsep energi potensial gravitasi dan energi potensial
pegas.
151 3.3.10 Mendeskripsikan konsep hukum kekekalan energi mekanik.
4.3.3  Mengaplikasikan konsep energi kinetik dalam penyelesaian masalah kehidupan sehari-hari.
4.3.4  Mengaplikasikan konsep energi potensial gravitasi dan energi potensial pegasdalam penyelesaian masalah kehidupan sehari-hari.
4.3.5  Mengaplikasikan konsep hukum  kekekalan energi mekanik dalam penyelesaian masalah kehidupan sehari-hari.
D. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1.  Peserta didik dapat mendefinisikan konsep usaha. 2.  Peserta didik dapat membandingkan beda usaha dalam Fisika dan dalam
keseharian. 3.  Peserta didik dapat menjelaskan hubungan usaha, gaya, dan perpindahan.
4.  Menghitung usaha yang dilakukan oleh sebuah benda melalui grafik gaya terhadap perpindahan.
5.  Peserta didik dapat menganalisis usaha yang ditimbulkan oleh gaya tunggal dan usaha yang ditimbulkan oleh beberapa gaya.
6.  Peserta didik dapat mengaplikasikan  pesamaan usaha yang dilakukan benda dalam penyelesaian masalah kehidupan sehari-hari.
Pertemuan Kedua
1.  Peserta didik dapat menyebutkan bentuk  dan sumber  energi  alternatif dalam kehidupan sehari-hari minimal tiga buah.
2.  Peserta didik dapat mencontohkan  perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari minimal dua buah.
3.  Peserta didik dapat mengaplikasikan perubahan bentuk energi dalam peralatan yang digunakan
Pertemuan Ketiga
1.  Peserta didik dapat mendeskripsikan konsep energi kinetik. 2.  Peserta didik dapat mendeskripsikan konsep energi potensial gravitasi dan
energi potensial pegas.
152 3.  Peserta didik dapat mendeskripsikan konsep hukum  kekekalan energi
mekanik. 4.  Peserta didik dapat mengaplikasikan konsep energi kinetik dalam
penyelesaian masalah kehidupan sehari-hari. 5.  Peserta didik dapat mengaplikasikan  energi potensial gravitasi dan energi
potensial pegasdalam penyelesaian masalah kehidupan sehari-hari. 6.  Peserta didik dapat mengaplikasikan konsep hukum  kekekalan energi
mekanik dalam penyelesaian masalah kehidupan sehari-hari.
E. Materi Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran Reguler
a. Usaha
1  Definisi usaha.
2  Beda usaha dalam Fisika dan dalam keseharian. 3  Hubungan usaha, gaya, dan perpidahan.
4  Menghitung usaha dari grafik. 5  Usaha oleh gaya tunggal dan usaha oleh berbagai gaya.
b. Energi
1  Bentuk dan sumber energi serta perubahannya. 2  Energi kinetik.
3  Energi potensial .
•  Energi potensial gravitasi konstan dan energi potensial gravitasi
Newton. •  Energi potensial pegas.
4  Hukum kekekalan energi mekanik. c.
Materi Pengayaan 1  Energi Potensial Gravitasi.
2  Hukum Kekekalan Energi Mekanik. d.
Materi Remidial
Menyesuaikan dengan materi fisika yang dianggap sulit oleh peserta didik