Pembelajaran Fisika Deskripsi Teori

11

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Deskripsi Teori

1. Pembelajaran Fisika

Pembelajaran merupakan upaya yang dilakukan oleh pendidik untuk menyampaikan ilmu pengetahuan, mengorganisasi, dan menciptakan sistem lingkungan dengan berbagai metode yang membuat peserta didik dapat melakukan kegiatan belajar secara efektif dan efisien dengan hasil optimal Sugihartono, dkk, 2013: 81. Kegiatan belajar merupakan proses aktif peserta didik dan guru untuk mengembangkan potensi peserta didik sehingga peserta didik akan tahu terhadap pegetahuan dan pada akhirnya mampu untuk melakukan sesuatu Mundilarto, 2012: 4. Pembelajaran merupakan proses pengenalan pengetahuan yang dirancang oleh guru dalam rangka mengembangkan potensi peserta didik sehingga peserta didik memperoleh pengetahuan secara efektif dan efsien dengan hasil optimal. Fisika sebagai ilmu dasar memiliki karakteristik yang terdiri atas fakta, konsep, prinsip, hukum, postulat, dan teori serta metodologi keilmuan Mundilarto, 2012: 4. Menurut Supahar 2014, nature of physics atau hakikat fisika terdiri atas 1 physics as a product aspect or a body of knowledge, 2 physics as attitude aspect or a way of thinking, and 3 physics as a process aspect or a way of investigating. Berdasarkan uraian tersebut, fisika merupakan ilmu yang mempunyai karakteristik sehingga pembelajaran fisika seharusnya dilakukan sesuai dengan karakteristik fisika yaitu sesuai hakikatnya. 12 Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran fisika merupakan proses mendapatkan ilmu fisika sesuai hakikat fisika melalui metode ilmiah sehingga melatih keterampilan proses dan sikap ilmiah peserta didik untuk mencapai hasil belajar yang optimal. Hasil belajar yang optimal yaitu hasil belajar efektif yang capaiannya sesuai dengan tujuan pembelajaran. Hasil belajar pada penelitian ini meliputi penguasaan materi, keterampilan memecahkan masalah, dan sikap kerjasama peserta didik.

2. Problem Based Learning PBL

Dokumen yang terkait

Pengaruh model Problem Based Learning (PBL) terhadap Keterampilan Proses Sains (KPS) siswa pada materi laju reaksi : kuasi eksperimen di MAN Mauk Kabupaten Tangerang

1 12 0

Pengaruh Pembelajaran Berbasis Problem Based Learning (PBL) Terhadap Keterampilan Memecahkan Masalah Pada Konsep Keanekaragaman Hayati

1 13 250

Penggunaan Model Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Memecahkan Masalah Dan Sikap Peduli Lingkungan Peserta Didik.

1 2 43

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN RESOURCE BASED LEARNING (RBL) DAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DITINJAU DARI KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA PESERTA DIDIK KELAS XI SMA SEKABUPATEN KUDUS TAHUN.

2 4 19

PERBEDAAN MODEL PROJECT BASED LEARNING DAN MODEL DIRECT INSTRUCTION DITINJAU DARI ASPEK KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PENINGKATAN PENGUASAAN MATERI FISIKA PESERTA DIDIK SMA.

0 1 243

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN FISIKA MODEL DIRECT INSTRUCTION DITINJAU DARI PENGUASAAN MATERI, PENGETAHUAN PROSEDURAL, DAN SIKAP KERJASAMA PESERTA DIDIK SMA.

0 0 172

Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Eksploratif Berbasis Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep dan Keterampilan Memecahkan Masalah Peserta Didik SMA Kelas X.

0 3 41

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN IPA BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING DITINJAU DARI KETERAMPILAN GENERIK SAINS DAN SIKAP ILMIAH.

3 3 120

Keefektifan Pembelajaran Fisika Model Direct Instruction Ditinjau dari Penguasaan Materi, Kemampuan Psikomotor, dan Kerjasama Siswa Sma Kolombo Sesuai Kurikulum 2013.

0 0 2

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP, KETERAMPILAN MEMECAHKAN MASALAH, DAN KERJASAMA SISWA SMA.

0 0 1