36
C. Kerangka Berpikir
Karakter siswa dipengaruhi oleh pembawaan dan lingkungan. Dilihat dari keberadaan siswa, lingkungan siswa yang terkait dengan pembentukan karakter
adalah lingkungan sekolah, lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat. 1. Hubungan antara Lingkungan Sekolah dengan Karakter Siswa
Lingkungan sekolah dapat juga diartikan sebagai lingkungan dimana para siswa membiasakan dengan nilai-nilai tata-tertib di sekolah. Pembentukan
karakter siswa diduga terbentuk dari pengaruh lingkungan sekolah siswa. Hal ini terlihat bahwa sekolah mencoba memetakan momen-momen khusus yang terjadi
dalam lingkup pergaulan di sekolah yang dapat menjadi tempat praktis pendidikan dan pembentukan karakter itu dapat dilaksanakan.
Dalam deskripsi di atas diduga bahwa pembentukan karakter siswa salah satunya dipengaruhi oleh lingkungan sekolah siswa. Secara garis besar lingkungan
sekolah siswa terdiri dari komponen lingkungan mahluk hidup dan komponen lingkungan mahluk mati. Diduga komponen lingkungan mahluk hidup yang
terdapat di lingkungan sekolah siswa memiliki pengaruh yang besar terhadap pembentukan karakter siswa, hal ini dikarenakan semua perilaku yang dimiliki
oleh siswa merupakan sebagian cerminan dari perilaku seseorang yang terdapat di lingkungan sekolah siswa dimana hampir separuh waktu yang dimiliki oleh siswa
berada di lingkungan sekolah. Secara garis besar ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi
pembentukan karakter siswa di dalam lingkungan sekolah, antara lain: 1 relasi antara guru dengan siswa; 2 relasi antara pimpinan sekolah dengan siswa; 3
relasi antara siswa dengan siswa; 4 relasi antara karyawan dengan siswa; 5
37 kondisi ruang belajar siswa; 6 kondisi tempat istirahat atau taman yang terdapat
di lingkungan sekolah siswa; dan 7 kondisi gedung yang terdapat sekolah siswa. Dapat diduga semakin baik kondisi lingkungan sekolah siswa akan
berpengaruh terhadap pembentukan karakter siswa yang baik pula. Sebaliknya semakin buruk kondisi lingkungan sekolah siswa akan berpengaruh buruk pula
terhadap pembentukan karakter siswa. Jadi dapat diduga bahwa ada kecenderungan hubungan yang positif antara lingkungan sekolah dengan karakter
siswa.
2. Hubungan antara Lingkungan Keluarga dengan Karakter Siswa
Keluarga merupakan lingkungan pergaulan seorang anak untuk pertama kalinya anak lahir di dunia. Selain itu keluarga juga berpengaruh dalam
membentuk karakter siswa. Hal-hal yang dapat dilakukan yaitu dengan melakukan pembiasaan-pembiasaan positif sesuai dengan nilai-nilai karakter yang diterapkan.
Lingkungan keluarga yang dipenuhi dengan rasa cinta dan rasa saling menolong, yang berlandsakan ikatan yang kuat antara keluarga, juga saling mempunyai andil
yang besar dalam membentuk karakter siswa, serta dapat memotivasi anak untuk membina dirinya, meningkatkan kemampuan dan potensinya.
Seperti disebutkan dalam deskripsi di atas diduga bahwa pembentukan karakter siswa salah satunya dipengaruhi oleh lingkungan keluarga siswa. Secara
garis besar lingkungan keluarga siswa terdiri dari komponen lingkungan mahluk hidup dan komponen lingkungan mahluk mati. Diduga komponen lingkungan
mahluk hidup yang terdapat di lingkungan keluarga siswa memiliki pengaruh yang besar terhadap pembentukan karakter siswa, hal ini dikarenakan semua pola