Gambar Hasil karya murid
M. Penilaian 1 Pengantar
Penilaian dilakukan oleh pendidik, satuan pendidikan, dan pemerintah. Menurut Masnur Muslich 2007 penilaian dalam KBK
dan KTSP
menganut prinsip
penilaian berkelanjutan
dan komprehensif guna mendukung upaya memandirikan peserta didik
dalam belajar,bekerja sama, dan menilai dirinya sendiri. Oleh karena itu, penilaian yang dilaksanakan harus penilaian berbasis kelas PBK.
Penilaian kelas merupakan kegiatan guru yang terkait dengan pengambilan keputusan tentang pencapaian kompetensi atau hasil
belajar peserta didik. Oleh karena itu,diperlukan data sebagai informasi yang digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan.
Keputusan tersebut berhubungan dengan tingkat keberhasilan pesertadidik dalam mencapai suatu kompetensi.
Alat ukur atau instrumen untuk penilaian kelas harus valid, reliabel, terfokus pada pencapaian kompetensi, objektif, dan mendidik.
Misalnya alat ukur berupa tes. Alatukur itu harus valid. Sebuah tes
dikatakan valid jika tes tersebut dapat digunakan untukmengukur apa yang akan diukur. Agar alat ukur valid, dalam menyusun soal sebagai
alat penilaian perlu memperhatikan kompetensi yang diukur dan menggunakan bahasa yangtidak mengandung makna ganda.
Alat ukur yang reliabel berkaitan dengan konsistensi keajegan hasil penilaian. Artinya,jika alat ukur itu digunakan untuk mengukur di
dua tempat yang memiliki kondisiyang sama, hasil yang diperoleh itu cenderung mendekati sama. Selain itu, petunjukpelaksanaan dan
penskorannya harus jelas. Selain harus valid dan reliabel, penilaian harus terfokus pada
pencapaian kompetensirangkaian kemampuan, bukan hanya pada penguasaan materi pengetahuan.
Penilaian harus menyeluruhkomprehensif dengan menggunakan beragam cara dan alatuntuk menilai kompetensi peserta didik,
sehingga tergambar profil yang sesungguhnyatentang kompetensi peserta didik.
Penilaian harus objektif. Untuk itu, penilaian harus adil, terencana, berkesinambungan,dan menerapkan kriteria yang jelas dalam
pemberian skor. Penilaian yang dilakukan jugaharus mendidik. Artinya, penilaian dilakukan untuk memperbaiki proses pembelajaran
bagi guru dan meningkatkan kualitas belajar bagi peserta didik. KTSP tidak semata-mata meningkatkan pengetahuan peserta didik,
tetapi lebih memperhatikan kompetensi secara utuh yang merefleksikan
pengetahuan, keterampilan,
dan sikap sesuai
karakteristik masing-masing mata pelajaran. 2 Tehnik Penilaian
Banyak cara atau teknik yang dapat digunakan untuk melakukan penilaian terhadap peserta didik. Pada dasarnya, teknik penilaian
tersebut adalah cara penilaian kemajuanbelajar peserta didik berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang
harusdicapai. Penilaian ini didasarkan pada indikator-indikator pencapaian kompetensi yang memuat satu ranah atau lebih kognitif,
afektif, dan psikomotor. Berdasarkan indikator-indikator ini dapat ditentukan cara penilaian yang sesuai, apakah penilaian itu dilakukan
dengan tes tertulis atau lisan, observasi, praktek, dan penugasan secara individu atau kelompok.