Lembar Angket Instrumen Penelitian

Uji coba instrumen dalam penelitian ini dilakukan kepada 30 peserta didik SMP Negeri 1 Berbah Sleman. Angket pemanfaatan perpustakaan berjumlah 17 butir dan angket kemandirian belajar berjumlah 18 butir. butir pertanyaan kemudian dianalisis dengan bantuan program SPSS versi 19 for Windows . Untuk mengetahui validitasnya maka dari yang telah diperoleh r xy sebagai r hitung kemudian dikonsultasikan dengan r tabel pada taraf signifikansi 5. Apabila nilai r hitung sama atau lebih besar dari pada r tabel r hitung ≥ r tabel maka butir dari instrumen tersebut adalah valid. Berdasarkan tabel nilai r Product Moment untuk N =30 dan taraf signifikan 5 nilai r tabel yang tercantum adalah 0,361. Rangkuman hasil validitas uji coba instrumen dapat dilihat pada Tabel 7. dan Tabel 8. dibawah ini : Tabel 7. Hasil Validitas Uji Coba Instrumen Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah No Item r hitung r tabel Keterangan 1. Item no 1 0,557 0,361 Valid 2. Item no 2 0,475 0,361 Valid 3. Item no 3 0,487 0,361 Valid 4. Item no 4 0,419 0,361 Valid 5. Item no 5 0,397 0,361 Valid 6. Item no 6 0,048 0,361 TidakValid 7. Item no 7 0,393 0,361 Valid 8. Item no 8 0,457 0,361 Valid 9. Item no 9 0,253 0,361 Tidak Valid 10. Item no 10 0,402 0,361 Valid 11. Item no 11 0,374 0,361 Valid 12. Item no 12 0,514 0,361 Valid 13. Item no 13 0,108 0,361 Tidak Valid 14. Item no 14 0,444 0,361 Valid 15. Item no 15 0,392 0,361 Valid 16. Item no 16 0,457 0,361 Valid 17. Item no 17 0,431 0,361 Valid Tabel 8. Hasil Validitas Uji Coba Instrumen Kemandirian Belajar IPS No Item r hitung r tabel Keterangan 1. Item no 1 0,413 0,361 Valid 2. Item no 2 0,755 0,361 Valid 3. Item no 3 0,458 0,361 Valid 4. Item no 4 0,420 0,361 Valid 5. Item no 5 0,416 0,361 Valid 6. Item no 6 0,062 0,361 TidakValid 7. Item no 7 0,364 0,361 Valid 8. Item no 8 0,382 0,361 Valid 9. Item no 9 0,669 0,361 Valid 10. Item no 10 0,574 0,361 Valid 11. Item no 11 0,498 0,361 Valid 12. Item no 12 0,460 0,361 Valid 13. Item no 13 0,140 0,361 Tidak Valid 14. Item no 14 0,446 0,361 Valid 15. Item no 15 0,411 0,361 Valid 16. Item no 16 0,486 0,361 Valid 17. Item no 17 0,723 0,361 Valid 18. Item no 18 0,238 0,361 Tidak Valid Hasil uji coba instrumen menunjukkan bahwa tidak semua item pernyataan valid. Untuk angket pemanfaatan perpustakaan pernyataan yang valid adalah item nomor 1,2,3,4,5,7,8,10,11,12,14,15,16,17. Item pernyataan yang gugur adalah nomor 6,9,13. Sedangkan untuk angket kemandirian belajar IPS item yang valid adalah nomor 1,2,3,4,5,7,8,9,10,11,13,14,15,16,17. Item pernyataan yang gugur adalah nomor 6,13,18. Instrumen yang dipakai dalam penelitian ini hanya item yang valid, sedangkan item pertanyaan yang tidak valid tidak digunakan. 2. Uji Reliabilitas Reliabilitas adalah derajat konsisten instrumen yang bersangkutan. Uji realiabilitas dimaksudkan untuk mengetahui konsistensi instrumen dalam mengumpulkan data penelitian. Instrumen dapat dikatakan reliabel jika apabila dipakai untuk mengukur suatu gejala yang sama dalam waktu yang berbeda akan menunjukkan hasil yang sama. Penelitian ini menggunakan rumus koefisien Alpha Alpha Cronbach untuk menguji reliabilitas instrumen, menurut Irawan Soehartono 2004: 68 adalah sebagai berikut : [ ] [ ∑ ] Keterangan : α : Koefisien Alpha Croanbach n : Kanyaknya butir pernyataan 1 : Bilangan konstan ∑ V : Jumlah varian butir Vt : Jumlah varian total Hasil perhitungan yang diperoleh dari perhitungan di atas kemudian diinterpretasikan dengan tabel pedoman untuk memberikan interprestasi terhadap koefisiensi korelasi Sugiyono, 2013:231. Adapun pedoman untuk memberikan interpretasi terhadap koefisien korelasi dapat dilhat pada Tabel 9. sebagai berikut : Tabel 9. Pedoman untuk Memberikan Interpretasi terhadap Koefisien Korelasi Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00 – 0,199 Sangat Rendah 0,20 – 0,399 Rendah 0,40 – 0,599 Sedang 0,60 – 0,799 Kuat 0,80 – 1,000 Sangat Kuat Uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan program SPSS 19 for Windows dengan uji keterandalan teknik Cronbach Alpha . Hasil yang diperoleh disajikan dalam Tabel 10. dibawah ini : Tabel 10. Hasil Nilai Reliabilitas Variabel Angket instrumen Nilai Reliabilitas Pemanfaatan Perpustakaan 0,791 Kemandirian Belajar IPS 0,830 Berdasarkan hasil uji coba reliabilitas yang dilaksanakan didapatkan nilai Cronbach Alpha untuk pemanfaatan perpustakaan sebesar 0,79 dan untuk kemandirian belajar IPS sebesar 0,830. Kedua angka yang didapat tersebut melampui nilai signifikan 0,05 atau 5, sehingga dapat dikatakan instrumen dalam penelitian ini reliabel atau dapat dipercaya. Nilai reliabilitas yang diperoleh untuk variabel pemanfaatan perpustakaan berada pada taraf interpretasi “kuat” sedangkan untuk variabel kemandirian belajar IPS berada pada taraf interpretasi “sangat kuat”

I. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data merupakan cara yang digunakan untuk memperoleh jawaban dari rumusan masalah dan hipotesis penelitian. Sebelum melakukan analisis data, terlebih dahulu akan dilakukan analisis deskriptif dan uji prasyarat.

1. Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif digunakan untuk menggambarkan atau mendeskripsikan data dari masing-masing variabel yag telah diolah dilihat dari rata-rata mean , median , modus , dan standart deviasi . Selain itu juga disajikan tabel distribusi frekuensi dan diagram batang dari distribusi frekuensi masing-masing variabel. Pengolahan data dilakukan dengan bantuan Software SPSS versi 19 for Windows , yaitu : a. Mengetahui nilai maksimal, nilai minimal, nilai mean M, nilai median Me, nilai modus Mo, dan Standar Deviasi SD b. Tabel Distribusi Frekuensi Distribusi frekuensi dihitung dengan menentukan kelas interval, menghitung panjang kelas. Perhitungan-perhitungan tersebut, yaitu : 1 Menentukan kelas interval Untuk menentukan kelas interval digunakan rumus strurges seperti berikut : K = 1 + 3.3 log n Keterangan : K : Jumlah kelas interval n : Jumlah data log : Logaritma 2 Menghitung rentang data Untuk menghitung rentang data digunakan rumus berikut. Rentang = Skor tertinggi – Skor terendah 3 Menentukan panjang kelas Untuk menentukan panjang kelas digunakan rumus seperti berikut. Panjang kelas = RentangJumlah kelas Berdasarkan distribusi frekuensi dari masing-masing variabel, kemudian digambarkan dalam bentuk diagram batang. c. Tingkat kecendurungan variabel Penentuan kecederungan setiap variabel menggunakan rumus statistik dari Syaifuddin Azwar 2014:148-149 sebagai berikut : Sangat Baik : X M + 1,5 SD Tinggi : M + 0,5 SD X ≤ M + 1,5 SD Sedang : M – 0,5 SD X ≤ M + 0,5 SD Rendah : M – 1,5 SD X ≤ M – 0,5 SD Sangat Rendah : X ≤ M – 1,5 SD Keterangan : X = Skor M = Mean = skor tertinggi + skor terendah SD = Standar Deviasi = skor tertinggi – skor terendah

2. Uji Prasyarat Analisis

a. Uji Normalitas

Uji normalitas adalah pengujian terhadap normal atau tidaknya sebaran data yang akan dianalisis. Data yang sudah diuji dan berdistribusi normal adalah prasyarat pengujian hipotesis Uji normalitas dalam penelitian ini dilakukan menggunakan Kolmogorov Smirnov dibantu dengan Software SPSS versi 19 for Windows pada taraf signifikan 5 atau 0,05. Interpretasi hasil perhitungan dilakukan dengan melihat probably value . Jika nilai probably value yang dihasilkan lebih besar dari 0,05 maka data tersebut berdistribusi normal, sedangkan bila probably value kurang dari 0,05 maka distribusi datanya tidak normal. b. Uji Linearitas Uji linearitas ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah variabel bebas yaitu pemanfaatan perpustakaan sekolah mempunyai hubungan yang linier dengan variabel terikat yaitu kemandirian belajar IPS peserta didik. Menurut Sutrisno Hadi 2004: 15, rumus yang digunakan untuk mengetahui uji linieritas yaitu : Keterangan : F reg : Harga bilangan ,F untuk garis regresi RK reg : Rerata kuadrat garis regresi RK res : Rerata kuadrat garis residu Harga F hitung kemudian dikonsultasikan dengan F tabel dengan taraf signifikan 5. Apabila F hitung sama dengan atau lebih kecil dari F tabel maka hubungan variabel bebas X dengan variabel terikat Y dinyatakan linier. Apabila F hitung lebih besar dari F tabel maka hubungan variabel bebas X dan variabel terikat Y dinyatakan tidak linier.

3. Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis dimaksudkan untuk mengungkap korelasi atau hubungan antara variabel yang satu dengan yang lain. Analisis ini dilakukan apabila data penelitian telah dianalisis dan telah memenuhi uji linearitas. Pengujian hipotesis ini menggunakan teknik analisis korelasi Product Moment dari Karl Pearson . Analisi ini digunakan untuk menguji korelasi antara pemanfaatan perpustakaan dengan kemandirian belajar IPS peserta didik. Langkah-langkah yang ditempuh yaitu : a. Analisis korelasi Product Moment dari Karl Pearson b. Menghitung indeks determinan Indeks determinan digunakan untuk menghitung seberapa besar sumbangan pemanfaatan perpustakaan kepada kemandirian belajar IPS peserta didik.