BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Metode Penelitian
Metodologi penelitian berasal dari kata metode yang berarti cara yang tepat untuk melakukan sesuatu dan logos yang berarti ilmu atau ilmu pengetahuan. Jadi
metodologi memiliki arti cara melakukan sesuatu dengan menggunakan pikiran secara seksama untuk mencapai suatu tujuan Wirarta 2006:67.
Lebih lanjut, Wirarta mengatakan bahwa metode penelitian adalah suatu cabang ilmu pengetahuan yang membicarakan atau mempersoalkan cara-cara
melaksanakan penelitian yaitu meliputi kegiatan-kegiatan mencari, mencatat, merumuskan, menganalisis sampai menyusun laporan berdasarkan fakta-fakta
atau gejala-gejala secara ilmiah. Jika dilihat dari metode yang digunakan dalam penelitian ini, penelitian yang
digunakan peneliti adalah penelitian kualitatif atau naturalistik. Penelitian kualitatif lebih menekankan analisisnya pada proses penyimpulan deduktif dan
induktif serta pada analisis terhadap dinamika hubungan antarfenomena yang diamati, dengan menggunakan logika ilmiah. Penekanannya tidak pada pengujian
hipotesis, melainkan pada usaha menjawab pertanyaan penelitian melalui cara- cara berpikir formal dan argumentatif Wirarta 2006:134.
Menurut tingkat eksplanasinya, penelitian ini dikategorikan sebagai penelitian deskriptif yaitu jenis penelitian yang bertujuan untuk mencandra atau
mendiskripsikan secara sistematik, faktual atau akurat tentang fakta-fakta dan
Universitas Sumatera Utara
sifat-sifat suatu objek atau populasi tertentu. Maksud dan tujuan penelitian ini hanya sebatas membuat deskripsi yang tepat, apa adanya tentang fakta-fakta dan
sifat-sifat dari objek tanpa membuat prediksi atau mencari pemecahan atas masalalah yang ada dalam objek tersebut Sinulingga 2011:23.
Sedangkan menurut pendekatan, penelitian ini menggunakan penelitian studi kasus case study, dimana penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi,
mengkaji suatu kasus yang spesifik, khas dan unik. Kasus digali secara mendalam untuk mendapatkan informasi dan fakta yang sebenarnya mengenai suatu
kejadian, apa dan mengapa sesuatu kasus bisa terjadi. Penelitian studi kasus ini bermaksud hanya untuk mengeksplorasi sesuatu, bukan untuk menguji hipotesis
tetapi justru dapat digunakan untuk mengembangkan hipotesis Juliandi Irfan 2013:15
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian