Sosialisasi sebagai Proses Pembentukan Kepribadian
b. Teman Sebaya Socio-Info
Agen kedua dalam proses sosialisasi ialah teman sebaya. Teman sebaya merupakan kelompok di luar keluarga yang memiliki peran yang cukup penting dalam membentuk kepribadian seseorang. Di lingkungan teman sebaya, anak akan menemukan berbagai kepribadian. Dia mungkin akan menemukan nilai-nilai yang berbeda dengan nilai-nilai yang diterima di dalam keluarganya. Dengan demikian, anak akan berusaha menyesuaikan diri dengan lingkungan teman sebayanya. Dalam usaha menyesuaikan diri tersebut, dapat terjadi proses pengaruh- memengaruhi. Jika kamu bergaul dengan teman-teman Gambar 2.3 Teman sebaya, salah satu agen sosialisasi Sumber: Dokumen Penulis yang suka membaca, kamu pun mungkin akan terpengaruh menjadi seorang yang suka membaca. Jika kamu senang beribadah, sedangkan teman sebayamu tidak, dia mungkin akan mengikuti kebiasaanmu beribadah.c. Sekolah
Sekolah memiliki sejumlah tata tertib yang harus dipatuhi warga sekolah. Dengan demikian, anak harus menyesuaikan diri dengan tata tertib tersebut. Di sekolah, anak mempelajari beberapa hal baru yang belum dipelajarinya dalam keluarga ataupun teman sebaya. Sekolah memperkenalkan aturan baru yang diperlukan bagi para siswa untuk mulai belajar sebagai anggota masyarakat. Dengan demikian, aturan-aturan yang telah dipelajari anak di rumah dilengkapi dengan aturan-aturan baru yang dipelajari di sekolah menjadi bekal bagi anak untuk dapat hidup di masyarakat. Jadi, sekolah merupakan agen sosialisasi penghubung antara lingkungan keluarga dan masyarakat. Guru merupakan agen sosialisasi di sekolah yang berperan penting terhadap pembentukan kepribadian seorang anak. Di sekolah, anak belajar hal-hal yang cukup berpengaruh dalam pembentukan kepribadiannya: kemandirian, prestasi, universalisme, dan spesifitas kekhususan. Anak belajar mandiri, contohnya sebagian besar tugas sekolah harus dilakukan sendiri dengan penuh rasa tanggung jawab. Kerja sama dalam kelas hanya dibenarkan bila tidak melibatkan penipuan atau kecurangan. Anak belajar meraih prestasi. Sekolah menuntut siswa untuk berprestasi, baik dalam kegiatan kurikuler maupun ekstrakurikuler. Kemampuan yang diperoleh serta keberhasilan maupun kegagalan yang dicapai menjadi dasar bagi penentuan peran di masa mendatang. Socio-InfoParts
» Pengetahuan Sosial Didang smp7ips
» Proses Alam Endogen Proses Terbentuknya Muka Bumi
» Berdasarkan Perkembangan Kebudayaan Pengelompokan Masa Praaksara
» Pithecanthropus Homo Jenis Manusia Praaksara di Indonesia
» Interaksi sebagai Proses Sosial
» Sosialisasi sebagai Proses Pembentukan Kepribadian
» Keluarga Socio-Info Agen-Agen Sosialisasi
» Teman Sebaya Socio-Info Sekolah
» Masyarakat Media Massa Agen-Agen Sosialisasi
» Kerja Sama Status dan Peran dalam Masyarakat
» Akulturasi Status dan Peran dalam Masyarakat
» Persaingan Interaksi Sosial Disosiatif
» Pertentangan Interaksi Sosial Disosiatif
» Proses Interaksi Sosial Kontravensi
» Kontak Sosial Syarat-Syarat Interaksi Sosial
» Komunikasi Syarat-Syarat Interaksi Sosial
» Identifikasi Simpati dan Empati
» Manusia sebagai Makhluk Sosial
» Manusia sebagai Makhluk Ekonomi
» Perilaku Manusia dalam Pemanfaatan Sumber Daya
» Motif Memperoleh Keuntungan Motif Ekonomi
» Motif Memenuhi Kebutuhan Sendiri
» Motif Memperoleh Penghargaan Masyarakat
» Motif Membantu Sesama Manusia
» Motif Memperoleh Kedudukan Motif Ekonomi
» Atlas Pengetahuan Sosial Didang smp7ips
» Tahap Pengumpulan dan Pengolahan Data
» Bentuk, Luas, dan Batas Negara
» Peranan Perdagangan Internasional Kondisi Ekonomi
» Agama Hindu Pengetahuan Sosial Didang smp7ips
» Bidang Sosial Pengaruh Agama Hindu-Buddha di Indonesia
» Bidang Teknologi Pengaruh Agama Hindu-Buddha di Indonesia
» Kerajaan Kutai Kerajaan-Kerajaan Hindu-Buddha dan Peninggalannya di Indonesia
» Kerajaan Tarumanegara Kerajaan-Kerajaan Hindu-Buddha dan Peninggalannya di Indonesia
» Kerajaan Ho-ling Kerajaan Sriwijaya
» Kerajaan Kediri dan Singosari dengan Peninggalannya
» Kerajaan Majapahit Kerajaan-Kerajaan Hindu-Buddha dan Peninggalannya di Indonesia
» Perkembangan Islam di Indonesia
» Sejarah Lahirnya Islam di Indonesia
» Peranan Kaum Pedagang Proses Masuk dan Berkembangnya Agama Islam di Indonesia
» Peranan Bandar-Bandar di Indonesia
» Kapan dan dari mana Islam Masuk Indonesia
» Kerajaan Perlak Kerajaan-Kerajaan Bercorak Islam di Indonesia
» Kerajaan Samudera Pasai Kerajaan-Kerajaan Bercorak Islam di Indonesia
» Kerajaan Mataram dan Peninggalannya
» Kerajaan Banten Kerajaan-Kerajaan Bercorak Islam di Indonesia
» Kerajaan Cirebon Kerajaan-Kerajaan Bercorak Islam di Indonesia
» Kerajaan Gowa-Tallo Kerajaan-Kerajaan Bercorak Islam di Indonesia
» Peninggalan dalam Bentuk Bangunan
» Pola K egiatan E konomi P enduduk, P enggunaan L ahan, d an Pola Permukiman
» Mata Pencaharian di Bidang Pertanian
» Mata Pencaharian di Bidang Nonpertanian
» Penggunaan Lahan di Pedesaan Penggunaan Lahan di Perkotaan
» Pola Memanjang Pola Permukiman
» Pola Terpusat Pola Permukiman
» Kegiatan Pokok Ekonomi Pola MenyebarTerbuka
» Kegiatan Konsumsi Pengetahuan Sosial Didang smp7ips
» Masalah Pokok Produksi Kegiatan Produksi
» Nilai Guna Produksi Kegiatan Produksi
» Faktor Produksi Kegiatan Produksi
» Kegiatan Produksi Kegiatan Produksi
» Perluasan Produksi dan Peningkatan Mutu
» Badan U saha Sistem dan Saluran Distribusi
» Perusahaan Agraris Jenis Perusahaan Menurut Lapangan Usaha
» Perusahaan Ekstraktif Eco-Activity 12 Jenis Perusahaan Menurut Lapangan Usaha
» Perusahaan Industri dan Kerajinan
» Perusahaan Perdagangan Jenis Perusahaan Menurut Lapangan Usaha
» Kreatif, Mandiri, dan Makmur
» Bekerja Keras Kreativitas dalam Ekonomi
» Berani Mengambil Risiko Kreativitas dalam Ekonomi
Show more