63
OUTLOOK ENERGI INDONESIA
4.2.8. Pengembangan Industri Nasional dalam Engineering Procurement
Construction EPC dan Manufaktur Pengadaan Peralatan Pembangunan Industri Energi Nasional.
Industri Energi Nasional, mulai dari hulu sampai hilir memiliki kesempatan bisnis yang sangat besar, yang saat ini pengembangannya banyak dinikmati oleh kekuatan
asing, sehingga perekonomian Indonesia terbebani oleh tingginya komponen impor dan kebutuhan devisa untuk membayar EPC pembangunan seluruh rantai sistem
energi tersebut, mulai dari eksplorasi sumber daya alam SDA, transportasi SDA dan energi final, konversi SDA menjadi energi final, bahkan “demand devices” peralatan
pengguna energi di sisi konsumer, seperti: boiler industri, kompresor, mobil dan lainnya.
4.2.9. Kajian dan Analisa Kuantitatif Program-Program Energi Nasional.
Keseluruhan gagasan terkait dengan upaya pengembangan sumber daya energi, konservasi energi, diversifikasi energi, pelestarian lingkungan dalam penggunaan
energi, dan pengembangan industri nasional untuk sektor energi memerlukan kajian dan analisa kuantitatif yang memadai agar rencana besar tersebut realistis dan dapat
diimplementasikan secara terstruktur dan konsisten. Kajian dan analisa kuantitatif tersebut dapat dikoordinasikan oleh DEN, dan dilaksanakan oleh pihak terkait utama
yang bekerjasama dengan pemangku kepentingan lainnya. Ruang lingkup kajian meliputi analisa cost benefit, pemilihan teknologi dan analisa tekno-ekonomi, tata
waktu pelaksanaan, dukungan kebijakan, khususnya kebijakan fiskal dan insentif, struktur koordinasi pelaksanaan, serta elemen-elemen penting lainnya.
Beberapa Kajian dan Studi yang diperlukan diantaranya adalah : Pengembangan Sistem Transportasi Massal Perkotaan untuk Kota-Kota Besar
1. di Indonesia,
Strategi Pengembangan BBN, 2.
Penggunaan BBG dan LNG untuk sektor transportasi, 3.
01-07 Outlook Final.indd 63 122214 5:59:36 PM
DEWAN ENERGI NASIONAL
64
Penggunaan Kendaraan Listrik dan Hibrida serta Strategi Pengembangan 4.
Industri Kendaraan Listrik dan Hibrida, Strategi Pemanfaatan Teknologi Kogenerasi di Industri dan Komersial,
5. Penanggulangan Masalah Lingkungan dari Pemanfaatan Batubara,
6. Strategi Pengembangan Industri EPC dan Manufakturing Nasional dalam
7. Pembangunan Fasilitas Energi.
01-07 Outlook Final.indd 64 122214 5:59:40 PM
65
OUTLOOK ENERGI INDONESIA
BAB V
Proyeksi Kebutuhan dan Penyediaan Energi
01-07 Outlook Final.indd 65 122214 5:59:44 PM
DEWAN ENERGI NASIONAL
66
Proyeksi Kebutuhan dan Penyediaan Energi
Pada Bab Metodologi telah dijelaskan mengenai skenario yang digunakan dalam memproyeksikan kebutuhan dan penyediaan energi pada periode 2014-2050.
Asumsi yang digunakan dalam skenario KEN mengacu pada tujuan, sasaran dan target dari Kebijakan Energi Nasional yang tertuang dalam PP No. 79 mengenai
Kebijakan Energi Nasional.
5.1 Proyeksi Kebutuhan Energi Final Menurut Jenis