Nama : Nadira Ash Shabina
Judul Puisi : Lingkungan Sekitarku
No Aspek yang dinilai Bobot Kualifikasi
Skor Maksimal
5 4
3 2
1
1 Kesesuaian isi puisi
dengan tema dan judul
5 V
20
2 Pilihan kata Diksi
5 V
15 3
Pengimajian 5
V 15
4 Nada dan suasana
5 V
15
Jumlah 65
Dalam puisi yang telah dibuat oleh Nadira Ash Shabina, judul dan isi
puisi sesuai dengan tema. Kesuluruhan isi puisi “Lingkungan Sekitarku” di atas termasuk kategori baik. Isi puisi tersebut
menggambarkan tentang penyesalan seseorang karena telah mencemarkan lingkungannya. Dengan pemilihan kata yang tepat
seorang penyair akan menghasilkan puisi dengan efek yang indah dari puisinya. Oleh karena itu diksi juga berperan penting dalam sebuah
puisi. Pilihan kata diksi yang digunakan cukup sesuai dengan situasi yang digunakan dalam puisi. Kemudian terdapat pengimajian yang
cukup baik, yang menggambarkan kesan pada pembaca. Sedangkan pada unsur nada yang terdapat pada puisi ini adalah penyesalan.
.
F. Keterbatasan Penelitian
Selama penelitian berlangsung, peneliti menemukan beberapa kendala yang cukup berarti. Kendala-kendala dalam penelitian ini
adalah sebagai berikut: 1. Siswa merasa jenuh dan bosan karena setiap pertemuan harus
membuat puisi. 2. Ada beberapa siswa yang masih mengalami kesulitan dalam
membuat puisi meskipun sudah diberikan materi mengenai puisi. 3. Pada saat penelitian berlangsung ada beberapa siswa yang izin
karena mengikuti kegiatan di luar, sehingga peneliti harus melakukan penelitian dengan siswa yang izin di lain hari.
87
BAB V PENUTUP
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, dapat ditarik kesimpulan bahwa pemanfaatan lingkungan sebagai media pembelajaran
berpengaruh terhadap kemampuan menulis puisi siswa kelas V MIN 15 Bintaro. Hal tersebut dapat terlihat dari perbandingan rata-rata hasil
pretest-posstest kelas eksperimen dan kelas kontrol. Rata-rata pretest eksperimen yaitu 67,08 sedangkan rata-rata pretest kontrol yaitu 68,75.
Setelah diberikan perlakuan pada kedua kelas, terdapat perbedaan hasil posttest antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Rata-rata posttest kelas
eksperimen yaitu 75,42 sedangkan rata-rata posttest kelas kontrol 71,25. Kemudian berdasarkan hasil perhitungan uji-t juga menunjukkan
perbedaan, dari perhitungan uji-t yang menggunakan bantuan SPSS 22 for Windows, nilai probabilitas yang diperoleh dari hasil posttest kelas
eksperimen dan kelas kontrol dengan taraf signifikansi 5 dan df 35 yaitu sebesar 0,015. Hal ini menunjukkan nilai probabilitas lebih kecil dari nilai
taraf signifikansi 0,0150,05. Berdasarkan kriteria pengujian yang telah ditetapkan yaitu: Jika probabilitas 0,05 maka
ditolak. Artinya ada perbedaan pada keadaan awal dan akhir.
88
B. Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ada beberapa saran yang ingin penulis sampaikan sebagai berikut:
1. Siswa dapat memanfaatkan lingkungan sebagai media pembelajaran
dalam mengembangkan
kreativitas dan
imajinasi dalam
pembelajaran menulis puisi. 2.
Guru juga dapat memanfaatkan lingkungan sebagai salah satu media pembelajaran untuk membantu kesulitan siswa dalam menulis puisi.
3. Sekolah diharapkan dapat menerapkan dan mengembangkan media-
media yang dapat membantu siswa dalam meningkatkan keterampilan menulis puisi, salah satunya dengan memanfaatkan
lingkungan sekitar.
89
DAFTAR PUSTAKA
Achmadi, Abu., dan Narbuko, Cholid. Metodologi penelitian. Jakarta: Bumi Aksara, Cet. 6, 2004.
Hamalik, Oemar. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara, 2013. Hodijah., dan Cahyani, Isah. Kemampuan Berbahasa Indonesia di SD. Bandung:
UPI Press, 2007. Husamah. Pembelajaran Luar Kelas Outdoor Learning. Jakarta: Prestasi
Pustakaraya, 2013. Ibrohim., dan Sudjana, Nana. Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung:
Sinar Baru Algesindo, 2007. Munadi, Yudhi. Media Pembelajaran. Jakarta: Gaung Persada Press Jakarta,
2012. Nurgiyantoro, Burhan. Sastra Anak, Yogyakarta: UGM Press, 2005.
Purba, Antilan. Sastra Indonesia Kontemporer. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2012. Puspitasari, Dewi., dan Hardini, Isriani. Strategi Pembelajaran Terpadu.
Yogyakarta: Familia, 2012.
Resmini, Novi, dkk. Membaca dan Menulis di SD: Teori dan Pengajarannya. Bandung: UPI Press, 2006.
Resmini, Novi, dkk. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Kelas Tinggi. Bandung: UPI Press, 2007.
Saleh, Zulela H. M. Terampil Menulis Di Sekolah Dasar. Tangerang: Pustaka Mandiri, 2013.
Siswanto, Wahyudi. Pengantar Teori Sastra, Jakarta: Grasindo, 2008. Sugiyono. Cara Mudah Menyusun: Skripsi, Tesis dan Disertasi. Bandung :
Alfabeta, 2014. Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan RD. Bandung: Alfabeta,
2009. Sugiyono. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta, 2010.
Sutikno, Sobry., dan Faturrohman, Pupuh. Strategi Belajar Mengajar, Bandung, 2007.
Syaodih, Nana. Metode Penelitian Pendidikan. Remaja Rosdakarya, Cet. 7, 2011. Syaodih, Nana., dan Ibrahim. Perencanaan Pengajaran. Jakarta: PT.Rineka
Cipta, 2003. Tarigan, Djago. Pendidikan Keterampilan Berbahasa. Jakarta: Universitas
Terbuka, 2003. Tarigan, Henry Guntur. Membaca Sebagai suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa, 1993. Tarigan, Henry Guntur. Menulis Sebagai suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa, 2008. Usman, Basyiruddin. Media Pembelajaran. Jakarta: Ciputat Pers, 2002.
Vera, Adelia. Metode Mengajar Anak di Luar Kelas. Jogjakarta: Diva Press, 2012. Waluyo, Herman J. Apresiasi Puisi. Jakarta: PT.Gramedia Pustaka Utama 2005.
Y. Slamet., dan Saddhono, Kundharu. Pembelajaran Keterampilan Berbahasa Indonesia. Jogjakarta: Graha Ilmu, 2014.