34 reksadana  ke  reksadana  lain.  Biaya  ini  meliputi  biaya  penjualan
kembali  pada  saat  keluar  dari  reksadana,  kemudian  dikenakan biaya pembelian kembali pada saat  masuk reksadana  lainnya.Hal
ini tidak perlu terjadi jika relokasi dana tersebut dilakukan manajer investasi  yang sama.  Adapun  besarnya  biaya pengalihan  berkisar
antara 0,5 - 1 dari nilai transaksi.
8. Keunggulan dan Manfaat Investasi di Reksadana
Dibandingkan instrumen investasi lain, investasi di reksadana memilki keunggulan,  dan  manfaat  sebagai  berikut  Parluhutan  Situmorang  dkk.,
2010:9 : a.  Para  pemodal  tak  perlu  memonitor  aktivitas  perdagangan  saham,
investasi  mereka  diurus  oleh  manajer  investasi.  Dengan  begitu reksadana  sangat  cocok  bagi  pemodal  yang  baru  akan  melakukan
investasi di portofolio efek untuk pertama kalinya. b.  Mendapat deviden dan bunga.
c.  Distribusi laba kapital. d.  Diversifikasi  investasi  dan  penyebaran  risiko  sehingga  risiko
berinvestasi  di  reksadana  pun  relatif  lebih  kecil  dibanding  investasi langsung seperti pada saham, obligasi, valas, atau lainnya.
e.  Biaya  rendah  karena  reksadana  merupakan  kumpulan  dari  banyak pemodal dan dikelola secara profesional.
f.  Harga reksadana tidak tergantung pada harga saham di bursa.
35 g.  Likuiditas  terjamin  karena  pemodal  dapat  mencairkan  kembali  saham
atau  penyertaannya  setiap  saat  sesuai  ketetapan  yang  dibuat  masing- masing reksadana sehingga memudahkan investor mengelola kasnya.
h.  Pengelolaan  portofolio  yang  profesional  oleh  manajer  investasi  yang andal.
9. Risiko Investasi di Reksadana
Risiko  investasi  pada  reksadana  diantaranya  adalah  sebagai  berikut Parluhutan Situmorang dkk., 2010:11 :
a.  Berkurangnya  nilai  unit  penyertaan,  dipengaruhi  oleh  turunnya  harga dari efek yang menjadi bagian portofolio reksadana. Ini mengakibatkan
turunnya nilai unit penyertaan. .
b.  Risiko Likuiditas. penjualan kembali redemption sebagian besar unit penyertaan  oleh  pemilik  kepada  manajer  investasi  secara  bersamaan
dapat  menyulitkan  manajer  investasi  dalam  menyediakan  uang  tunai bagi pembayaran tersebut.
c.  Risiko politik dan ekonomi. Perubahan kebijakan di bidang politik dan ekonomi  dapat  mempengaruhi  kinerja  perusahaan  tidak  terkecuali
perusahaan  yang  telah  listing  di  bursa  efek.  Hal  tersebut  jelas  akan mempengaruhi harga efek yang termasuk dalam portofolio reksadana.
d.  Aset perusahaan tidak di lindungi. Aset perusahaan reksadana sebagian besar adalah sekuritas yang terdiri atas hak dan klaim hukum terhadap
perusahaan  yang  menerbitkan.  Hak  yang  bersifat  intangible,  tidak